 100 UNSUR KIMIA JUTAAN SENYAWA KIMIA

GAYA YANG MENGIKAT ATOM YANG SATU DENGAN ATOM YANG LAIN

IKATAN KIMIA

Adanya Elektron pada kulit terluar menyebabkan

Kecenderungan atom mencapai konfigurasi elektron gas mulia

Macam ikatan kimia:

1. Ikatan ionik
2. Ikatan kovalen
3. Ikatan logam
4. Ikatan hidrogen
5. Ikatan Van der Walls
 KONFIGURASI ELEKTRON STABIL

GAS MULIA: ns2 np6

Na (e = 11)
1s2 2s2 2p6 3s1
ATOM Na MELEPAS 1 ELEKTRON
KONFIGURASI ELEKTRTON = Ne

FAKTA

GAS MULIA – LEMBAM

SUKAR TERJADI REAKSI
TEORI
KELEMBAMAN GAS MULIA
KARENA KONFIGURASI ELEKTRONNYA
DEDUKSI

JIKA UNSUR LAIN DAPAT BERUBAH KONFIGURASI ELEKTRON

SEPERTI GAS MULIA AKAN MENJADI KURANG REAKTIF
 KONFIGURASI ELEKTRON

Na : 1s2 2s2 2p6 3s1

Na+ : 1s2 2s2 2p6
Ne : 1s2 2s2 2p6

11 p 11 p
2e 8e 1e 2e 8e + 1e
12 n 12 n

Na 10 p Na+
2e 8e
12 n

ION Na+ Ne

ATOM Ne
} • KONFIGURASI ELEKTRON SAMA
• INTI DAN MUATAN TIDAK SAMA

ATOM NATRIUM ION NATRIUM

(Na) (Na+)
 Cl : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5
Cl- : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6
Ar : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p5

17 p 17 p
2e 8e 7e + 1e 2e 8e 8e
18 n 18 n

Cl Cl-

18 p
2e 8e 8e
18 n

Ar

Cl- 17 PROTON (+)

18 ELEKTRON (-)

ATOM KLOR ION KLORIDA

(Na) (Na+)
SIMBOL TITIK ELEKTRON

ELEKTRON VALENSI TITIK

11 p 17 p
2e 8e 1e 2e 8e 7e
12 n 18 n

Na Cl

Na Na+ + 1e
-
Cl + 1e Cl
 GOLONGAN UTAMA

IA IIA IIIA IVA VA VIA VIIA GAS

MULIA

Li Be B C N F Ne
O

Na Mg Al Si P S Cl Ar

K Ca
 NATRIUM BEREAKSI DENGAN KLOR

Na + Cl2 NaCl
FAKTA
LOGAM MENGKILAT GAS PADATAN
KEPERAKAN KUNING PUTIH
KEHIJAUAN

TEORI Na + Cl +
-
Na+ Cl

KRISTAL NaCl:

- + - + - +
+ - + - + -
- + - + - +

LAPISAN PERTAMA LAPISAN KEDUA

 IKATAN ION
Ikatan ion adalah ikatan antara ion positif dan negatif, karena
partikel yang muatannya berlawanan tarik menarik.

Bagaimana ikatan ion terbentuk:

1. Salah satu atomnya harus memiliki potensial ionisasi
rendah sehingga mudah melepaskan elektronnya
2. Dan atom lainnya harus memiliki afinitas elektron yang
cukup besar untuk dapat menangkap elektron tersebut
3. Terjadinya serah terima elektron
4. Atom yg melepas elektron akan membentuk ion positif,
atom yg menerima elektron akan membentuk ion negatif
5. Mempunyai selisih keelektronegatifitasan cukup besar
6. Biasanya terjadi antara atom non logam dan logam
 H
2,1
Li Be B C N O F
1,0 1,5 2,0 2,5 3,0 3,5 4,0
Na Mg Al Si P S Cl
0,9 1,2 1,5 1,8 2,1 2,5 3,0
Br
2,8
I
2,5

Keelektronegatifan dari beberapa unsur (skala Pauling)

 IKATAN ION

Supaya jumlah elektron yang diberikan suatu atom sama

dengan yang diterima atom lain, mk koefisien rx-nya
harus disamakan

Na Na+ + e
(Cl2 + 2e 2 Cl- ) ½

Na + Cl Na+ + Cl- atau NaCl (senyawa ion)

(K K+ + e) x 2
S + 2e S2-

2K + S 2K+ + S2- atau K2S

 IKATAN ION

Mg Mg2+ + 2e
S + 2e S2-

Mg + S Mg2+ + S2- atau MgS

Catatan:
1. Unsur logam ditulus sbg monoatom spt K, Co, dan Hg
2. Unsur bukan logam yg berwujud gas ditulis sbg diatom
spt H2, O2, N2, F2, Cl2, Br2, dan I2
3. Unsur karbon, belerang & fosfor masing2 dituliskan sbg
C, S atau S8, dan P4.
Tabel Periodik: Logam dan Non Logam
Beberapa sifat senyawa ionik yang penting adl sbb::
1. Larutan atau leburannya dapat menghantarkan listrik
2. Mempunyai titik leleh dan titik didih yang tinggi
3. Sangat keras dan getas
4. Pada umumnya larut dalam pelarut polar dan tidak
larut dalam pelarut non polar
 IKATAN ION

K + Cl + -
K + Cl
KCl

K + Br + - Mg 2+
K + Br Mg 3-

KBr N N
2+
Mg + Mg +
3-
N N
2+
2- Mg Mg
2+
Mg + O Mg + O
Mg3N2

MgO

K +
K
2-
+ O + O
K +
K
K2O
 IKATAN KOVALEN

 Ikatan ini terjadi pada dua atom yang memiliki perbedaan

keelektronegatifitasan kecil

 Tipe ikatan ini umum terjadi antar atom non logam Tiap-
tiap atom non logam mempertahakan elektron masing-
masing dan mencoba menarik elektron atom lain

 Gaya tarik masing-masing atom terhadap elektron valensi

lawannya membuat kedua atom berikatan

 Dua atom dapat memakai elektron secara bersama dg

bergabungnya orbital terluar

 Pasangan elektron sharing (pakai bersama) dianggap

terlokalisasi diantara kedua atom
 IKATAN KOVALEN

IKATAN IONIK

Li H Li + + H
-
+
TRANSFER
ELEKTRON

JIKA HANYA TERDAPAT ATOM HIDROGEN

H + H H H
PEMAKAIAN BERSAMA SEPASANG ELEKTRON

IKATAN KOVALEN

ATOM KLOR DAPAT MENERIMA SATU ELEKTRON H - H H2

Cl + Cl Cl Cl 0KTET

Cl - Cl Cl2
Ikatan kovalen dapat terjadi antara:
1. Atom yang sama, contohnya H2, F2, O2, dan N2
2. Atom yang berbeda, contohnya HF, H2O, NF3, dan CH4

Antara dua atom dapat terjadi:

1. Sepasang elektron dipakai bersama, disebut ikatan
tunggal, contohnya H-H, F-F, H-F
2. Dua pasang elektron dipakai bersama, disebut ikatan
rangkap dua, contohnya O=O
3. Tiga pasang elektron dipakai bersama, disebut ikatan
rangkap tiga, contohnya N N
 ATURAN OKTET

• SUSUNAN YANG MENGELILINGI SUATU ATOM DENGAN 8 ELEKTRON

• KONFIGURASI ELEKTRON = GAS MULIA

Cl Cl KECUALI H H

CONTOH LAIN

N N
N + N SALAH

N
N

N
N

PASANGAN ELEKTRON TIGA PASANGAN ELEKTRON

TIDAK DIPAKAI BERSAMA

IKATAN GANDA TIGA

Ikatan Kovalen Koordinasi Ikatan Datif

Ikatan kovalen yang mana pasangan elektron yang

dipakai bersama berasal dari salah satu atom

Contoh
.. .. +
H O: + H+ H O H

H H

H Cl H Cl

H N + B Cl H N
..

B Cl

..
H Cl H Cl
 IKATAN KOVALEN POLAR

PEMAKAIAN BERSAMA ELEKTRON PADA IKATAN KOVALEN TIDAK MERATA

HIDROGEN + KLORIDA HIDROGEN KLORIDA

GAS BERACUN TIDAK BERWARNA

H + Cl H Cl

H H + Cl Cl 2 H Cl

H - H

H - Cl
-
Cl - Cl
} IKATAN KOVALEN NON POLAR

POLAR

IKATAN KOVALEN POLAR

(BUKAN IKATAN IONIK)
 IKATAN DAN BENTUK MOLEKUL

A = ATOM PUSAT
X = JUMLAH IKATAN
E = JUMLAH PASANGAN ELEKTRON TIDAK BERIKATAN
IKATAN DAN BENTUK MOLEKUL
IKATAN DAN BENTUK MOLEKUL
 IKATAN LOGAM
 Secara umum atom logam berukuran besar, logam
dapat dengan mudah kehilangan elektron terluar (IE
rendah) namun sulit menangkap/memperoleh elektron

 Sifat ini mengarahkan logam-logam untuk sharing

elektron valensi mereka dengan cara yang berbeda
pada ikatan kovalen

 Dalam model ikatan logam, elektron valensi atom-atom

logam yang berdekatan akan berkumpul membentuk pita
(lautan elektron) yang terdistribusi secara merata
diantara atom-atom tersebut dan disekitar inti dan
elektron bagian dalam

 Pada ikatan ini elektron sharing terdelokalisasi dan

bergerak bebas disekujur potongan logam.
 IKATAN HIDROGEN

Ikatan yang terjadi apabila atom hidrogen yang parsial positif

(terikat pd atom elektronegatif) dari suatu molekul ditarik oleh
pasangan elektron menyendiri dari atom suatu molekul lain
yang elektronegatif
Contoh:
.. .. .. ..
H – O: -------- H – O: CH3 – O: --------- H – O:

H H H H

Ikatan Hidrogen
Model ikatan hidrogen dlm asam asetat
O ------- H O

CH3 C C CH3

O H --------O

Model ikatan hidrogen internal O

Terjadi dalam molekul-molekul
C O
organik yg mengandung dua
gugus OH- dg jarak yg tidak H
terlalu jauh, seperti ikatan
hidrogen dalam molekul
C O
asam oksalat O Ik. Hidrogen
H
Berapa macam ikatan hidrogen yang terjadi pada larutan
metanol dlm air, tunjukkan!?
Jawab
Langkah-langkah
Pasangan elektron menyendiri Hidrogen yg terikat pada atom elektronegatif
.
.
O
C
H C
H3
3

H
.1
H O

.
2 .
.

3
.
. .
.
:
H
O H O:
4

H H
Ada 4 macam ik hidrogen yg dpt terbentuk dlm larutan metanol
dlm air

C
H
3 C
H3

.
.
.
.
1 3 O
C
H HO 3 :
. H O HO

.
.
. .
.

H
H

.
..
.
.
. .
.
2 C
HOH:
O 4 : :
.
3 HO HO

H H H H
Contoh soal:

Berapa macam ikatan hidrogen yang terjadi pada larutan

dimetil eter dlm air, tunjukkan!?
Jawab
Ada 2 macam
.
.
..
1 C
H O HO:
.
3

C
H
3 H

.
. .
.
2 H:
O H:
O

H H
Pengaruh Ikatan Hidrogen

Titik didih
dengan berat molekul yg sama senyawa berikatan hidrogen
akan mpy titik didih yg lebih tinggi drpd seny yg tdk
berikatan
Contoh: etanol dan dimetil eter
Ikatan hidrogen Tak ada H u/ mbtk ik. hidrogen
.. ..
C H 3C H 2O : H O. . C H 2 C H 3 C H 3

H :O C H
.. 3

Etanol Dimetil Eter

td. 78,5o td. - 23,6o
Kelarutan dalam air
Senyawa yang dapat m’btk ikatan hidrogen dgn air
cenderung lebih dpt larut dalam air drpd seny yg tdk dpt.

Bentuk biomolekul besar jg ditetukan terutama oleh

pengikatan hidrogen.
Contoh molekul DNA
 IKATAN VAN DER WAALS

Terjadi karena adanya tarik menarik antar molekul yg

disebabkan krn adanya sifat kepolaran partikel
tersebut

1. Gaya Van der Waals dapat terjadi karena:

Antaraksi ion – dipol
Antaraksi dipol – dipol
Antaraksi ion – dipol terinduksi
Antaraksi dipol – dipol terinduksi
Antaraksi dipol terinduksi – dipol terinduksi
Antaraksi Ion – dipol

Partikel yg berbeda dapat saling tarik menarik bila yg pertama

adl ion dan yang lain adalah molekul polar, contohnya:

H+ + H2O H3O+
Ag+ + 2NH3 Ag(NH3)2+
Na+ + nH2O Na(OH2)n

Antaraksi Dipol – Dipol

Kutub positif molekul yang satu tarik menarik dg kutub negatif

menentukan kelarutan zat dalam pelarut, senyawa polar

dpt larut dlm pelarut polar, contoh alkohol dalam air
Antaraksi ion – dipol terinduksi
molekul netral menjadi dipol akibat induksi partikel
bermuatan yang berada di dekatnya, contohnya:
I- + I2 I3

+ + _
+

Antaraksi Dipol – Dipol terinduksi

Molekul dipol dapat membuat molekul netral lain bersifat dipol

terinduksi, shg terjadi antaraksi dipol – dipol ternduksi,
contohnya:
nH2O + CH4 CH4(H2O)n
Antaraksi Dipol terinduksi – Dipol terinduksi (gaya London)

Pasangan elektron suatu molekul selalu bergerak

mengelilingi inti, shg dapat menginduksi sesaat molekul
tetangganya krn elektron bermuatan listrik

Gaya London menonjol pada molekul-molekul non-polar,

dipengaruhi oleh jarak molekul, semakin dekat molekul
semakin kuat. Selain itu juga dipengaruhi oleh Mr molekul