Bagian Ilmu Kesehatan Mata

 Trauma pada mata akibat

terpaparnya bahan kimia yg bersifat
asam atau basa yg dapat merusak
struktur mata. Kerusakan yg
ditimbulkan tersebut dapat ringan
sampai berat atau bahkan
menimbulkan kebutaan
 Di AS, trauma pada mata  3-4% dari seluruh
kecelakaan kerja
 Trauma kimia pada mata  22,1% dari seluruh
trauma mata
 Di Indonesia, Trauma mata termasuk dalam 6
jenis trauma yg terbanyak terjadi, termasuk
trauma zat kimia.
 Kelompok usia yg paling tinggi  usia 33-64
tahun , diikuti usia balita (Riskesdas, 2013)

>
  Trauma ASAM (pH<7)  Trauma BASA (pH>7)

CUKA
Sabun Pembersih
Petasan (kembang api)

Trauma akibat BASA dapat LEBIH CEPAT dan Pembersih

LEBIH SERING merusak struktur mata Cat (tiner)

dibandingkan trauma akibat ASAM

 Asam cenderung berikatan dgn protein koagulasi protein plasma
 Koagulasi protein barier yg membatasi penetrasi dan kerusakan lebih lanjut
 Luka hanya terbatas pada permukaan luar
 Lebih destruktif
 Merusak kornea dan lensa saponifikasi (reaksi penyabunan)
 Berat kerusakan tgt: volume, konsentrasi
 Bahan basa pecah/ rusaknya jaringan dan rx persabunan disertai disosiasi as. Lemak
membran sel
 Penetrasi lebih lanjut mukopolisakarida jar menghilang dan terjadi penggumpalan
kornea
 Serat kolagen kornea akan membengkak dan kornea akan mati edema
 Terdapat sebukan sel PMN ke dlm stroma , cenderung disertai masuknya PD
(neovaskularisasi)
 Dilepaskan plasminogen aktivator dan kolagenase tjd gg penyembuhan epitel
 Berkelanjutan mjd ulkus kornea atau perforasi ke lap lbh dalam
Apa Saja Tanda Dan Gejala
Terjadinya Trauma Kimia
Pada Mata?
 Nyeri hebat pada mata
 Air mata berlebihan (epifora)
 Penurunan tajam penglihatan
 Berkedip secara berlebihan
(blefarospasm)
 Mata bengkak dan kemerahan
 Kornea mata keruh
Jika Tidak Ditangani Segera,
Apa Yg Dapat Terjadi?
 Simblefaron perlengketan antara kelopak
mata dan bola mata

 Katarak  kekeruhan pada lensa

 Glaukoma  peningkatan tekanan bola mata

 Kebutaan
Trauma kimia pada mata adalah
keadaan GAWAT DARURAT yg perlu
tindakan SEGERA!
PERTOLONGAN PERTAMA DI RUMAH

 Cuci mata dgn air bersih

yg mengalir selama
mungkin (min 30 menit)
Segera bawa ke
RS terdekat!
 Segera basuh mata dgn air bersih yg mengalir minimal 30 menit
 JANGAN semprotkan air secara langsung ke mata
 Tahan kepala korban pada satu sisi dan biarkan air mengalir ke mata dari
ujung dalam.
 Jaga kelopak mata terbuka atau berkedip dengan cepat untuk memastikan air
mencapai seluruh bagian mata dan kelopak mata
 Pastikan air dapat mengalir bebas dan tidak mengenai mata lainnya
 Bila kedua mata terkena, basuh diantara kedua mata
 Jika tidak terdapat air, gunakan susu
 Ketika semua bahan kimia tercuci, jaga mata agar tetap tertutup
 Letakkan penutup kering dan bersih pada mata serta balut dengan cukup kuat
 Segera bawa ke rumah sakit.
 Irigasi (Pembilasan)
 Debridemen (pembuangan jaringan yg rusak dari luka)
 Pemeriksaan pH mata  kertas lakmus
 Obat antibiotik, antiperadangan, tetes mata askorbat
 Pemeriksaan tekanan bola mata
 Operasi
 Gunakan APD (Alat
Pelindung diri) saat
bekerja dgn menggunakan
bahan kimia : Googles/
kacamata pelindung
 Jauhkan perlengkapan
rumah tangga yg berbahan
kimia dari jangkauan anak-
anak
Lindungi MATA ANDA

karena mata adalah JENDELA

DUNIA