Anda di halaman 1dari 24

PENGANTAR

JARINGAN
KOMPUTER
Oleh : Imam Baihaqi , S.Kom., M.Kom
JARINGAN KOMPUTER
1. Pengertian
Jaringan komputer adalah sebuah sistem yang terdiri atas
komputer dan perangkat jaringan lainnya yang bekerja bersama-
sama untuk mencapai suatu tujuan yang sama.

2. Tujuan
- Membagi sumber daya: contohnya berbagi pemakaian printer,
CPU, memori,harddisk
- Komunikasi: contohnya surat elektronik, instant messaging,
chatting
- Akses informasi: contohnya web browsing
- Hiburan interaktif
- High reliability/kehandalan tinggi:yaitu tersedianya sumber-
sumber alternatif kapanpun diperlukan
3. Klasifikasi
a) Berdasarkan skala
- Personal Area Network (PAN)
- Campus Area Network (CAN)
- Local Area Network (LAN) suatu jaringan komputer yang menghubungkan
suatu komputer dengan komputer lain dengan jarak yang terbatas.
- Metropolitant Area Network (MAN): prinsip sama dengan LAN, hanya saja
jaraknya lebih luas, yaitu 10-50 km.
- Wide Area Network (WAN): jaraknya antar kota, negara, dan benua. ini
sama dengan internet.
- Global Area Network (GAN)
b) Berdasarkan fungsi
- Client – server
Yaitu jaringan komputer dengan komputer yang didedikasikan khusus
sebagai server.
- Peer – Peer
Yaitu jaringan komputer dimana setiap host dapat menjadi server dan juga
menjadi klien secara bersamaan
c) Berdasarkan topologi jaringan, jaringan komputer dapat dibedakan atas:
- Topologi bus
- Topologi bintang
- Topologi mesh
- Topologi pohon
- Topologi Linear
- Topologi Cincin
d) Berdasarkan kriterianya, jaringan komputer dibedakan menjadi 4 yaitu:
- Berdasarkan distribusi sumber informasi/data
 Jaringan terpusat
 Jaringan terdistribusi
- Berdasarkan jangkauan geografis dibedakan menjadi
 Jaringan LAN
 Jaringan MAN
 Jaringan WAN
- Berdasarkan peranan dan hubungan tiap komputer dalam memproses data

 Jaringan Client-Server
 Jaringan Peer to Peer
- Berdasarkan media transmisi data
 Jaringan Berkabel (Wired Network)
 Jaringan Nirkabel(WI-FI)
TOPOLOGI
1. Pengertian
Topologi jaringan adalah, hal yang
menjelaskan hubungan geometris
antara unsur-unsur dasar
penyusun jaringan, yaitu node,
link, dan station
2. Kategori
Topologi jaringan dapat dibagi
menjadi 5 kategori utama, yaitu:
- Topologi bus
Topologi bus menghubungkan
komputer satu dengan lainnya
secara berrantai dengan
perantara suatu kabel yang
umumnya berupa kabel tunggal
jenis koaksikal.
seperti pada gambar disamping
- Topologi Bintang
merupakan bentuk
topolog jaringan yang
berupa konvergensi
dari node tengah ke
setiap node atau
pengguna. Topologi
jaringan bintang
termasuk topologi
jaringan dengan biaya
menengah.
- Topologi mesh
Topologi jala atau
Topologi mesh adalah
suatu bentuk
hubungan antar
perangkat dimana
setiap perangkat
terhubung secara
langsung ke perangkat
lainnya yang ada di
dalam jaringan.
- Topologi pohon
Topologi jaringan
ini disebut juga
sebagai topologi
jaringan
bertingkat.
Topologi ini
biasanya digunakan
untuk interkoneksi
antar sentral
dengan hierarki
yang berbeda.
Topologi Linear
Jaringan komputer dengan topologi linier
biasa disebut dengan topologi linier bus, layout ini
termasuk layout umum. Satu kabel utama
menghubungkan tiap titik koneksi (komputer) yang
dihubungkan dengan konektor yang disebut dengan T
Connector dan pada ujungnya harus diakhiri dengan
sebuah terminator.
- Topologi cincin
Topologi cincin
adalah topologi
jaringan berbentuk
rangkaian titik
yang masing-masing
terhubung ke dua
titik lainnya,
sedemikian
sehingga
membentuk jalur
melingkar
membentuk cincin
Teknik Crimping
TEORI SEDERHANA
Untuk penggunaan koneksi komputer sederhana,
misalkan pada jaringan LAN, dikenal 2 buah tipe
penyambungan kabel UTP, yaitu STRAIGHT
CABLE dan CROSSOVER CABLE. Fungsi dari
masing-masing jenis type penyambungan ini
berbeda,

TYPE STRAIGHT CABLE,untuk menghubungkan


antara PC ke Switch, Router ke Switch, Router
ke HUB dan PC ke HUB.

TYPE CROSSOVER CABLE, untuk menghubungkan


antara PC ke PC, Switch ke Switch, HUB ke
HUB dan PC ke Router.
- Alat dan bahan
ALAT
1. Tang Crimping

2. LAN Tester

3. Gunting atau silet sebagai pemotong


BAHAN
1. Kabel UTP

2. RJ-45 Connector
CARA KERJA
• Kupas lapisan luar kabel UTP sepanjang ± 1 Cm
dari ujung, sehingga 8 urat kabel terlihat dari
luar.
• Susun urutan warna kabel sesuai dengan
standard internasional.
• Masukkan Ujung kabel UTP yang telah disusun
menurut urutan internasional, kemudian jepit
dengan menggunakan crimping tool sampai
berbunyi “klik”
• Tes dengan menggunakan LAN Tester
• Kabel UTP siap digunakan.
• Perhatian : penyusunan salah atau penjepitan
yang salah menyebabkan RJ-45 Connector
tidak bisa dipakai lagi.
• TEKNIK MENYUSUN CABLE
TIPE STRIGHT
• Ujung kabel yang satu dengan ujung kabel yang lainnya memiliki urutan kabel yang sama.
• urutan warna :

• Jika dicek dengan lan tester indikator lampu harus menyala 1–1, 2–2, 3–3, 4–4,
5–5, 6–6, 7–7, 8–8
IP Address
- Pengertian
Alamat IP (Internet Protocol Address atau
sering disingkat IP) adalah deretan angka biner
antar 32-bit sampai 128-bit yang dipakai
sebagai alamat identifikasi untuk tiap komputer
host dalam jaringan Internet. Panjang dari
angka ini adalah 32-bit (untuk IPv4 atau IP
versi 4), dan 128-bit (untuk IPv6 atau IP versi
6) yang menunjukkan alamat dari komputer
tersebut pada jaringan Internet berbasis
TCP/IP.
Sistem pengalamatan IP ini terbagi menjadi dua, yakni:
• IP versi 4 (IPv4)
Alamat IP versi 4 (sering disebut dengan Alamat IPv4)
adalah sebuah jenis pengalamatan jaringan yang
digunakan di dalam protokol jaringan TCP/IP yang
menggunakan protokol IP versi 4. Panjang totalnya adalah
32-bit
• IP versi 6 (IPv6)
Alamat IP versi 6 (sering disebut sebagai alamat IPv6)
adalah sebuah jenis pengalamatan jaringan yang
digunakan di dalam protokol jaringan TCP/IP yang
menggunakan protokol IP versi 6. Panjang totalnya adalah
128-bit, dan secara teoritis dapat mengalamati hingga
2128=3,4 x 1038 host komputer di seluruh dunia. Contoh
alamat IP versi 6 adalah
21DA:00D3:0000:2F3B:02AA:00FF:FE28:9C5A.
• Berikut ini adalah layer dari protokol TCP/IP:
• Layer 5 ~ layer Application. Aplikasi-aplikasi seperti FTP,
Telnet, SMTP dan NFS direlasikan ke layer ini.
• Layer 4 ~ Layer Transport. Di dalam layer ini, TCP dan UDP
menambahkan data transport ke paket dan melewatinya ke layer
internet.
• Layer 3 ~ Layer Internet. Pada saat memulai aksi pada lokal
host Anda (host pemrakarsa) tersebut dilakukan atau merespon
ke host lain (host penerima), layer ini mengambil paket dari
layer transport dan menambahkan informasi IP sebelum
mengirimkannya ke layer-layer Network Interface.
• Layer 2 ~ Layer Network Interface. Device jaringan inilah
sebagai host atau komputer lokal. Melalui media inilah data
tesebut dikirim ke layer Physical.
• Layer 1 ~ Layer Physical. Layer 1 secara harafiah adalah
Ethernet, protokol Poin-to-Point, atau Serial Line Interface
Protocol (SLIP) itu sendiri. Dengan kata lain layer ini merupakan
sistem kabelnya.
Pengalamatan IP
• Pengalamatan jaringan (network address) tidak seperti
physical addresses yang melebur ke dalam hardware
manapun. Pengalatan jaringan diberikan oleh
Administrator jaringan dan secara logika
dikonfigurasikan kedalam device jaringan

Format Pengalamatan IP
• Pengalamatan IP berupa nomor 32 bit yang terdiri
dari alama Subnet dan Host. Metode yang digunakan
untuk pengkodean alamat pada pengalamatan IP agak
membingungkan bagi pengguna baru dan merupakan
batu sandungan utama bagi pengguna baru TCP/IP.
• Berikut ini adalah contoh alamat IP:
11001000010001110001001000011000
Class Alamat IP
Setiap alamat IP terdiri dari dua field,
yaitu:
• Field Net-Id, alamat jaringan logika dari subnet dimana komputer
dihubungkan
• Field Host-Id, alamat device logical yang secara khusus digunakan untuk
mengenali masing-masing host pada subnet

Pengalamatan IP Khusus
Hal yang perlu Anda catat adalah jangan menambahkan angka pada subnet
atau host yang didukung oleh suatu alamat class tertentu. Hal ini
dikarenakan beberapa alamat disimpan untuk maksud tertentu.

Anda akan memberikan alamat IP dab harus tetap menjaga


pembatasan berikut ini:
- Alamat dengan nilai pertama 127 adalah alamat pembalik yang
digunakan untuk men-diagnostik dan testing
- Angka 255 dalam octet adalah calon broadcast atau multicast.
- Octet pertama tidak memiliki nilai diatas 233
- Octet terakhir dari host-id tidak boleh 0 atau 255.
Subnet Mask
Subnet Mask adalah pola bit yang
mendefinisikan porsi alamat IP yang
mewakili alamat subnet.
Karena organisasi octet dari setiap class
alamat IP sudah didefinisikan semua,
maka maksud pertama dari subnet mask
tidak jelas, tetapi mempunyai alasan yang
bagus mengenai keberadaanya.
Sharing
• P2P merupakan singkatan dari Peer-to-
Peer (bahasa Inggris) atau teknologi
dari “ujung” ke “ujung” pertama kali di
luncurkan dan dipopulerkan oleh aplikasi-
aplikasi “berbagi-berkas” (file sharing).
POINT TO POINT
• Pengertian
Point-to-Point Protocol (sering disingkat menjadi PPP)
adalah sebuah protokol enkapsulasi paket jaringan yang
banyak digunakan pada wide area network (WAN).
Protokol ini merupakan standar industri yang berjalan
pada lapisan data-link dan dikembangkan pada awal
tahun 1990-an sebagai respons terhadap masalah-
masalah yang terjadi pada protokol Serial Line Internet
Protocol (SLIP), yang hanya mendukung pengalamatan
IP statis kepada para kliennya. Dibandingkan dengan
pendahulunya (SLIP), PPP jauh lebih baik, mengingat
kerja protokol ini lebih cepat, menawarkan koreksi
kesalahan, dan negosiasi sesi secara dinamis tanpa
adanya intervensi dari pengguna. Selain itu, protokol ini
juga mendukung banyak protokol-protokol jaringan
secara simultan. PPP didefinisikan pada RFC 1661 dan
RFC 1662
SEMOGA BERMANFAAT
DAN
TERIMA KASIH

-

Anda mungkin juga menyukai