Struktur dan

Desain Organisasi
Kelompok 3
1. Dimas Agung P. (081711633006)
2. Fira Apriliana J. (081711633016 )
3. Sinta Sintya (081711633030) 2

4. Sherina Avianita (081711633051 )

Apa yang akan kita bahas ?

▹ Definisi Struktur organisasi

▹ Macam-Macam Struktur 3

Organisasi
▹ Definisi Desain Organisasi
▹ Departementasi
▹ Model desain organisasi
▹ Implementasi
 Definisi
Struktur Organisasi
 “
Struktur Organisasi adalah suatu
susunan dan hubungan antara
tiap bagian secara posisi yang
ada pada perusahaaan dalam
menjalin kegiatan operasional
untuk mencapai tujuan. Struktur
organisasi adalah bagaimana
pekerjaan dibagi, dikelompokkan,
dan dikoordinasikan secara
formal.

5
Macam-Macam Struktur
Organisasi
1. Kompleksitas

Diferensiasi Diferensiasi Diferensiasi

Horizontal Vertikal Spasial
Macam-Macam Struktur
organisasi
Formalisasi
Formalisasi yaitu sejauh mana organisasi menyandarkan dirinya
pada peraturan dan prosedur untuk mengatur perilaku dari para
pegawainya. Formalisasi merujuk pada tingkat sejauh mana 7
pekejaan dalam organisasi itu distandarisasikan. Formalisasi akan
diukur dengan menentukan apakah organisasi tersebut mempunyai
manual mengenai kebijakan dan prosedur, menilai jumlah
keistimewaan peraturannya, melihat kembali uraian pekerjaan untuk
melihat tingkat kerumitan.
Macam-Macam Struktur
organisasi
Sentralisasi vs Desentralisasi

Sentralisasi merujuk kepada tingkat dimana

pengambilan keputusan dikonsentrasikan pada suatu
titik tunggal di dalam organisasi. Konsentrasi yang 8
tinggi menyatakan adanya sentralisasi yang tinggi,
sedangkan konsentrasi yang rendah menunjukkan
sentralisasi yang rendah atau yang disebut
Desentralisasi.
Pengertian
Desain Organisasi
▹ “
Desain Organisasi adalah pembagian
Departemen. Bagaimana cara
organisasi dibagi secara struktural.
Pembagian departemen ini dapat
dikelompokkan menjadi pembagian
departemen berdasarkan fungsinya
(functional departementalization),
berdasarkan wilayah (geographic
departementalization), berdasarkan
produk (product
departementalization), berdasarkan
pelanggan (customer
departementalization).

10
Departemensasi
▹ Departementasi yang lebih khusus, secara ringkas dapat
dijelaskan sebagai berikut:
▹ Waktu dapat dibagi menjadi shift pertama, shift kedua, dan shift
ketiga. 11
▹ Pelayanan (Service) yang mencerminkan kelas pertama, kelas kedua,
dan kelas turis dalam suatu kapal pesiar.
▹ Langganan dapat terdiri dari departemen penjualan industri,
pedagang eceran, pemerintah, militer dan konsumen akhir.
▹ Peralatan dapat diperinci, misal didalam kelompok produksi, menjadi
Departemen pemotongan, perakitan dan pembungkusan.
▹ Urutan angka (alpha-numerical) dapat digunakan dalam pelayanan
telefon dimana nomor-nomor 0000-5000 ditempatkan dalam satu
Departemen dan nomor-nomor 5001-9999 dalam Departemen lain.
Macam-Macam
Departementasi
1. Departementasi Fungsional
Pendekatan fungsional untuk mengelompokan
kegiatan-kegiatan organisasi ini mungkin
12
merupakan Departementasi yang paling umum dan
luas digunakan dalam merancang struktur
organisasi. Departementasi fungsional dapat
dijumpai dalam semua tipe organisasi. Sebagai
contoh, dalam suatu organisasi Manufacturing,
fungsi-fungsi vital yang memungkinkan
perusahaan beroperasi dan menjaga kelangsungan
hidupnya.
Macam-Macam
Departementasi

2. Departementasi Produk
Dengan berkembangnya organisasi formal
departemetasi fungsional menjadi semakin sulit 13
dan tidak praktis lagi. Dalam hal ini, manajemen
dapat membentuk divisi-divisi setengah otonom,
yang masing-masing dirancang, memproduksi dan
memasarkan sendiri produk-produknya. Setiap
produk atau lini-produk dikelola oleh seorang
manajer yang bertanggung jawab kepada direktur
organisasi.
Macam-Macam
Departementasi

3. Departementasi Wilayah
Bila organisasi beroperasi di wilayah-wilayah yang
tersebar, maka Departementasi atas dasar wilayah 14
akan diperlukan. Kegiatan pemasaran yang
beroperasi dibanyak daerah dalam suatu negara
sering dibagi menjadi kelompok-kelompok wilayah
dengan manajer pemasaran tersendiri (Area
Manajer) untuk setiap lokasi.
Model Desain Organisasi
Organic

15
Mostly Organic

MechanisticV

Mostly Mechanistic
Implementasi
HIMSI

Himpunan Mahasiswa S1 Sistem Informasi

Universitas Airlangga
Profil HIMSI

▹ HIMSI diresmikan pada 26

November 2015 yang memiliki 17
tujuan untuk mengayomi warga S1
Sistem Informasi Universitas
Airlangga.
Dimensi Organisasi HIMSI
Dimensi organisasi yang digunakan adalah dimensi
struktural, dimana dalam organisasi ini para
anggota berspesialisasi dalam mengerjakan
bagian dari suatu kegiatan, bukannya mengerjakan 18

seluruh kegiatan yang ada di dalam organisasi.

Anggota dikelompokkan dalam beberapa bidang
dengan tugas masing-masing. Pada dimensi
struktural, dalam organisasi jika semakin banyak
anggota di bawah manajemen puncak yang
memberikan masukan bagi pengambilan
keputusan maka tindakan dapat lebih cepat
dilakukan ketika hendak memecahkan suatu
permasalahan.
Desain Organisasi HIMSI
Desain organisasi yang digunakan adalah desain organisasi
organik. Proses kepemimpinan mencakup persepsi tentang
keyakinan dan kepercayaan antara pimpinan dan anggota dalam
segala persoalan. Anggota merasa bebas mendiskusikan masalah
dengan pimpinan organisasi. Selain itu ada pula proses motivasi 19
yang berusaha menimbulkan motivasi melalui metode partisipasi,
setiap anggota ikut berpartisipasi sesuai bidangny. Terdapat 6
bidang di HIMSI, yaitu bidang PSDM, RISTEK, KOMINFO, KWU,
PENGSTUD, dan SERA . Dalam organisasi HIMSI proses komunikasi
berlangsung terbuka, sehingga informasi mengalir secara bebas
keseluruh bagian organisasi yaitu ke atas, kebawah dan kesamping.
Proses interaksi bersifat terbuka, Proses pengambilan keputusan
dilaksanakan di semua tingkatan melalui proses diskusi per bidang,
Proses penyusunan tujuan mendorong timbulnya partisipasi seluruh
anggota organisasi, karena tujuan organisasi adalah untuk kebaikan
seluruh warga S1 Sistem Informasi.
Evolusi dari Teori dan
Desain Organisasi HIMSI

▹ HIMSI menggunakan teori

modern. Organisasi dipandang 20
sebagai sistem terbuka, yang juga
melakukan adaptasi dengan
lingkungan dalam menentukan
arah, tujuan, dan kebijakan.
THANKS!
Any questions?
21