Anda di halaman 1dari 27

LAPORAN KASUS

PLASENTA PREVIA

Disusun oleh:
Rahmat Setiadi
17174012

Pembimbing :
dr. Erik A. Rahman, Sp.OG

BAGIAN ILMU OBSTETRI DAN GINEKOLOGI FAKULTAS KEDOKTERAN


UNIVERSITAS ABULYATAMA
RUMAH SAKIT DAERAH UMUM
KOTA LANGSA
2018
STATUS PASIEN

IDENTITAS PASIEN
Nama : Ny. N
Umur : 33 tahun
Alamat : Matang Seulimeng
Agama : Islam
Pekerjaan : IRT
Suku : Aceh
Tgl masuk RS : 31 Januari 2018
ANAMNESIS

 KU : Keluar darah dari jalan lahir.

 Telaah : Keluhan
ini adalah
perdarahan yang pertama kali
dirasakan pasien selama kehamilan
ini. Riwayat keluar darah dari jalan
lahir pada kehamilan sebelumnya
tidak ada.
 RPD : (-)
 RPK : (-)
 RPO : disangkal
 R.Alergi : disangkal
 R.Kebiasaan : merokok(-)

ANAMNESIS OBSTETRI
Riwayat Menstruasi :
Lama Haid : 7 hari
SiklusHaid : 28 hari, teratur
HPHT : April 2017
Usia kehamilan : 36-37 minggu
No Keadaan Cara Keadaan Tanggal Keadaan Tempat dan
kehamilan Persalinan Nifas Lahir Anak Penolong

1. Normal Spontan Baik 2010 Baik Bidan

2. Normal Spontan Baik 2013 Baik Klinik/Bidan


Riwayat Perkawinan
Perkawinan 1 kali, lamanya 8 tahun

Riwayat penggunaan KB
KB suntik (3 bulan)

Riwayat ANC
Bidan : 3x

Riwayat USG : 1
PEMERIKSAAN FISIK
A. STATUS PRESENT
- Keadaan Umum: Tampak Lemas
- Kesadaran : Compos Mentis
- Vital Sign :
Tekanan Darah : 110/80 mmHg
Nadi : 80 x/menit
Pernafasan : 20 x/menit
Suhu : 36,5oC
- TB : 155 cm
STATUS GENERALISATA
- Kepala : Normal
- Mata : Konjugtiva anemis (+)
- Leher : Normal
- Telinga : Normal
- Hidung : Normal
- Thoraks: Normal
o Inspeksi : Simetris (+/+), jaringan parut (-)
o Palpasi : Stem Fremitus : ka=ki
o Perkusi : Sonor
o Auskultasi : Vesikuler (+/+)
- Abdomen
Inspeksi :Simetris (+), distensi (-), bekas luka operasi (-
),linea alba (+), linea gravidarum (+)
Palpasi : Soepel (+), nyeri tekan (-)
Perkusi : Timpani
Auskultasi : Bising usus (+) normal
- Ekstremitas Atas : Oedem (-/-)
- Ekstremitas Bawah : Oedem (-/-)
STATUS OBSTETRI
a. Inspeksi
• Kepala :chloasma gravidarum(-)
• Payudara :pembesaran payudara(+), pengeluaran ASI (-),
hiper pigmentasi areola mamae (+), puting susu
menonjol (+),

• Perut :linea nigrae(+), striae


livide (-), striae albicans (-)
• Vulva : P/V (+) lendir kemerahan
DJJ : (-)
His : (-)
b. Pemeriksaan Dalam
Vaginal Toucher : tidak dilakukan pemeriksaan
PEMERIKSAAN PENUNJANG

Hematologi
Hemoglobin 12,8 g/Dl
Hematokrit 41,1 %
Eritrosit 4,65 mg/dL
Leukosit 9,75 x 103 IU/L
Trombosit 308 x 103 IU/L
Gol. Darah O

HbsAg (-) Non reaktif


DIAGNOSIS
G3P2 Hamil 39 mingguPlasentaPrevia + letaklintang

1.7 PENATALAKSAAN
- IVFD Ringer Laktat 20 gtt/i
- tindakan SC

Pada tanggal 31 Januari2018 Dilakukan tindakan SC diruang operasi pada


pukul 09.00 wib.

Terapi Post SC :
- Inf. RL → 20 gtt/i
- immobilisasidini
- Diet Tkip
- GV lukaharike 3
- cekdarahrutin
- inj. Ceftriaxone 2gr/24jam
- inj. Metronidazole 500mg/8jam
- inj. Ketorolac 1 amp/8jam
- inj. Ranitidin 1 amp/12jam
- profenid sup II/8jam
- hemobion 2x1
KONDISI 1 HARI POST SC (1 februari 2018)
S : Nyeri perut(+) pusing (+)
O : Keadaan Umum : Baik
Kesadaran : Compos Mentis
Tekanan Darah : 110/80 mmHg
Frekuensi Nadi : 80x/menit
Frekuensi Nafas : 20x/menit
Suhu : 36,5 0C
A : POD I, P3 post SC a/I
Plasentaprevia + letaklintang
KONDISI 2 HARI POST SC (2 februari 2017)
S : pusing (+),
O : Keadaan Umum: Baik
Sensorium: Compos Mentis
Tekanan Darah : 120/90 mmHg
Frekuensi Nadi : 86x/menit
Frekuensi Nafas: 20x/menit
Suhu : 36,50C
A : POD II, P3 post SC a/i
Plasentaprevia + letaklintang
P : - Inf.RL 20gtt/i (Aff)
KONDISI 2 HARI POST SC (3 februari 2017)
S : pusing (+),
O : Keadaan Umum: Baik
Sensorium: Compos Mentis
Tekanan Darah : 120/80 mmHg
Frekuensi Nadi : 84x/menit
Frekuensi Nafas: 20x/menit
Suhu : 36,50C
A : POD III, P3 post SC a/i
Plasentaprevia + letaklintang
P : PBJ
DEFINISI

Plasenta previa adalah plasenta yang


berimplantasi pada segmen bawah
rahim sedemikian rupa sehingga
menutupi seluruh atau sebagian dari
ostium uteri internum.(2)
KLASIFIKASI

Klasifikasi
Klasifikasi berdasarkan letaknya:(2)
a. Plasenta previa totalis atau komplit, yaitu bila
plasenta menutupi seluruh ostium uteri internum.
b. Plasenta previa parsialis, bila plasenta menutupi
sebagian ostium uteri internum.
c. Plasenta previa marginalis, bila tepi plasenta
berada pada pinggir ostium uteri internum.
d. Plasenta letak rendah, bila tepi bawah plasenta
berada pada jarak lebih kurang 2 cm dari ostium uteri
internum.
Klasifikasi plasenta previa berdasarkan derajatnya:(3)
a. Derajat 1, Lateral plasenta previa: Pinggir bawah
plasenta berinsersi sampai ke segmen bawah
rahim, namun tidak sampai ke pinggir pembukaan.
b. Derajat 2, Marginal plasenta previa: Plasenta
mencapai pinggir pembukaan (ostium uteri
internum).
c. Derajat 3, Complete placenta previa: plasenta
menutupi ostium waktu tertutup dan tidak
menutupi bila pembukaan hampir lengkap.
d. Derajat 4, Central placenta previa: plasenta
menutupi seluruh ostium pada pembukaan hampir
lengkap
ETIOLOGI

-Usia Lanjut
-Multiparitas
-Cacat Pada Uterus
-Ukuran plasenta yang besar
Manifestasi klinis

Hal yang paling khas pada plasenta previa adalah


perdarahan yang tidak nyeri dan biasanya
belum muncul sampai menjelang akhir
trimester kedua atau setelahnya
Pemeriksaan Penunjang

- USG
- MRI
Penatalaksanaan

- Terapi ekspektatif
- Rawat inap.
- USG untuk menentukan Letak plasenta
- Tokolitik
- Pematangan Paru
- Perbaiki anemia

-Terminasi
Komplikasi

Maternal

Fetal
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai