Anda di halaman 1dari 22

PRODUKSI PROGRAM TV

Konsep, Format dan Jenis-Jenis Program

Dudi Hartono, M. Ikom


081513704989
bungdudi@gmail.com
PROGRAM TELEVISI
Program televisi adalah produk
siaran yang memiliki materi
audio-visual, dan ditayangkan
untuk memenuhi slot penyiaran.

Dalam sehari rata-rata terdapat


20-30 program acara televisi
dengan berbagai variasi jumlah
durasi tayang.
PROGRAM TELEVISI: Format Acara
2. Informasi

1. Hiburan

Mungkinkah mengabungan diantara keduanya?


PROGRAM TELEVISI

Hiburan Informasi
PROGRAM TELEVISI: Format Acara
Faktual
Non-Fiksional
Informatif
Efektif
Improvisasi terbatas
Nyata
Imajinatif Etika
Fiksional Waktu Terbatas
Artistik Percaya
Dramatif
Improvisasi tak terbatas
Abstrak
Normatif
Waktu tak terbatas
Menimbulkan kesenangan
PROGRAM TELEVISI
Jenis Program Televisi
Drama Non Drama

Infotainment
?
PROGRAM TELEVISI: Drama

1. Sinetron / Soap Opera

2. Film / Film Televisi

3. Animasi/Kartun
PROGRAM TELEVISI: Non Drama

Competition-
Show
Reality Show
Variety Show
Comedy Show
Music
Quiz
PROGRAM TELEVISI: Informasi

Hard News
PROGRAM TELEVISI: Informasi

Soft News
PROGRAM TELEVISI: Informasi

Hard News Soft News


PROGRAM TELEVISI
In House Program:

Adalah program televisi


yang dibuat / diproduksi
oleh stasiun televisi sendiri,
meskipun kru-produksi
merupakan karyawan out-
sourcing.
Berita, Live Show, Sport Event
PROGRAM TELEVISI Harga : Rp 10 – Ratusan Juta

Out Sourch Program:

Adalah program televisi


yang dibuat / diproduksi
oleh rumah produksi.

Sinetron, Reality Show, Infotainmen (Hiburan)


PROGRAM TELEVISI: Bentuk Kerjasama

/Favorit
Program Unggulan
Keuntungan
Tidak memikirkan mencari
pemasukan dari iklan
PH bisa konsentrasi ber-
produksi
Jual Putus
Tidak mendapat keuntungan jika
ternyata banyak iklan yang
Kerugian
masuk
Diputus kontrak secara sepihak
PROGRAM TELEVISI: Bentuk Kerjasama

50-50
Peluang Keberhasilan:
Revenue Sharing
Keuntungan Kerugian
Tetap mendapat fixed-rate Pendapatan iklan dibagi dua
Mendapat bagian dari kue Pihak stasiun tv terlibat lebih
iklan yang masuk dalam pada konten
Risiko kerugian tidak terlalu
besar
PROGRAM TELEVISI: Bentuk Kerjasama
Beli Slot / Booking Time
Bisa mengisi materi
Keuntungan

sesuai dengan Mencari sendiri

Kerugian
keinginan atau pemasang iklan
kebutuhan Menanggung keru-
Memperoleh hak gian secara total
siar penuh jika iklan tak
Memperoleh se- memenuhi kuota
cara total peng-
hasilan iklan
PROGRAM TELEVISI: Standar Penyiaran
Standar penyiaran merupakan aturan yang berlaku di suatu
wilayah yang berhubungan dengan peralatan yang digunakan
dalam penyiaran.

NTSC (National PAL (Phase Alternating


By Line) : SECAM (Sequential
Television Standard Terdiri dari : Couleir a Memoire) :
Committes) : PAL B/G/D/K/I: PAL digunakan dalam
Standar televisi yang menggunakan 625 sistem analog
analog, 30 fps bars dan 25 fps (frame di beberapa negara
AS, Amerika Selatan, per second) digunakan Eropa Timur,
dihampir semua negara Perancis,
Filifina, Taiwan,
Eropa, China dan Luxembourg, Vietnem
Jepang, Belanda, Indonesia. dan Kamboja.
Korsel, dll
PROGRAM TELEVISI
Indikator Kelangsungan Program TV

Rating = Jumlah Penonton x 100%


Populasi Penduduk

Share = Pemirsa pd Chnl Tertentu x 100%


Jumlah Total Pemirsa
PROGRAM TELEVISI
HUKUM & ETIKA PENYIARAN

UU No. 32 Tahun 2002 tentang Penyiaran


Pedoman Perilaku Penyiaran dan Standar
Program Penyiaran

UU No. 40 Tahun 1999 tentang Pers


KOMISI PENYIARAN INDONESIA
Kode Etik Jurnalistik
PROGRAM TELEVISI Cencored!!!
PROGRAM TELEVISI
Senjakala TV Konvensional

Welcome TV Streaming
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai