1. Seorang anak laki-laki usia 9 tahun, berat badan 22 kg dan tinggi badan 135 cm, datang ke bangsal akut IKA dengan keluhan demam tinggi sejak 4 hari yang lalu.
Riwayat penyakit sekarang:
- Demam sejak 4 hari yang lalu, demam tinggi, terus menerus, tidak menggigil, dan tidak disertai kejang - Nyeri kepala sejak 4 hari yang lalu, kepala terasa seperti berputar, dirasakan terutama di bagian dahi - Nyeri perut sejak 4 hari yang lalu, hilang timbul, terutama dirasakan di ulu hati - Anak merasakan mual namun tidak sampai muntah - Batuk berdahak sejak 2 hari yang lalu disertai pilek - Tidak ada tanda-tanda perdarahan saluran cerna, hidung, dan kulit - Buang air kecil warna dan jumlah kurang - Buang air besar warna dan konsistensi biasa - Nafsu makan menurun sejak sakit, anak hanya menghabiskan 2 sdm - Riwayat keluar cairan dari telinga tidak ada - Riwayat kejang tidak ada - Riwayat kontak dengan pasien batuk lama tidak ada Riwayat Penyakit Dahulu: -Tidak pernah menderita penyakit seperti ini sebelumnya Riwayat Penyakit Keluarga -Riwayat kejang pada orang tua dan anggota keluarga tidak ada Riwayat Persalinan: -Pasien adalah anak kedua dari empat orang bersaudara. Lahir spontan ditolong bidan, cukup bulan, BBL 3420 gram, PB 49 cm, langsung menangis. Riwayat Imunisasi: -Imunisasi dasar tidak lengkap. Riwayat Tumbuh Kembang -Dalam batas normal Catatan Lain : - Hygiene dan sanitasi lingkungan rumah baik Pemeriksaan Fisik Keadaan Umum : sedang Berat badan : 22 kg Kesadaran : sadar Tinggi badan : 135 cm Tekanan darah : 110/70mmHg BB/U : 73,3 % Frekuensi nadi : 126x/menit TB/U : -100 % Frekuensi nafas : 28x/menit BB/TB : 73,3 % Suhu : 38,3 C Kesan : Gizi Kurang Edema : tidak ada Anemia : Tidak ada Ikterus : tidak ada Sianosis : Tidak ada Kulit : teraba hangat KGB : tidak ada pembesaran kelenjar geth bening Kepala : bulat, simetris, LK 51,2 cm, normosefal Rambut : hitam, tidak mudah rontok Mata : konjungtiva tidak pucat, sklera tidak ikterik, pupil isokor diameter 2mm/2mm, reflex cahaya +/+ Telinga : tidak ada kelainan Hidung : nafas cuping hidung tidak ada Tenggorokan : tonsil T1-T1, tidak hiperemis dan faring tidak hiperemis Gigi dan mulut : mukosa mulut dan dan bibir basah, mulut tidak sianosis Leher : JVP 5-2 cm H2O Paru I : normochest, simetris kiri dan kanan, retraksi tidak ada Pa : fremitus kiri=kanan Per : sonor semua lapang paru Aus : vesikuler, rhonki dan wheezing tidak ada Jantung I : iktus kordis tidak terlihat Pa : iktus kordis teraba 1 jari medial linea midclavicular sinistra RIC V Per : tidak dilakukan Aus : irama reguler, bising tidak ada Abdomen I : datar, tidak ada distensi Pa : supel, hepar dan lien tidak teraba Per : timpani Aus : Bising usus ada, normal Punggung : tidak ada kelainan Genitalia : A1P1G1 Anus : rektal touche tidak dilakukan Anggota gerak : akral hangat, CRT<2’’ Status Neurologis Meningeal sign : Kernig sign (+) Brudzinski I (+) Brudzinski II (+) Reflex fisiologis (+/+) meningkat Reflex patologis: Babinsky (-) Oppenheim (-) Chaddock (-) Schuffer (-) Pemeriksaan laboratorium Hb : Leukosit : Hitung jenis :
Diagnosis : susp. Meningitis Bakterialis
Gizi Kurang Tatalaksana O2 1 liter/menit MB 2000 kkal IVFD 2A 20 tetes/menit makro Dexametason 12 mg lanjut 4x3 mg IV Ampicilin 6x1 gr Gentamycin 2x 82 mg Paracetamol 3x200 mg PO