Anda di halaman 1dari 19

KELUARGA SEBAGAI SASARAN

PELAYANAN KEPERAWATAN

Andi Suswani
Email : Aderialmakmur@yahoo.co.id
Stuart (2001) memberikan batasan mengenai siapa yg
disebut keluarga. 5 sifat klg yg dijabarkan sbb :

1. Klg merupakan unit terkecil dr suatu sistem

2. Klg m’p’tahank’ fx sec.konsisten terhdp


perlindungan, makanan & sosialisasi anggotax

3. Dlm klg ada komitmen saling melengkapi antar


anggota keluarga

4. Setiap angg dpt at tdk dpt saling berhub.& dpt


at tdk dpt tinggal dlm satu atap

5.Keluarga bisa memiliki anak ataupun tidak


Latar belakang
mengapa
keluarga dijadikan
sebagai sasaran
pelayanan
keperawatan
Keluarga dijadikan sbgi unit
pelayanan krn masalah
kesehatan keluarga saling
berkaitan & saling
mempengaruhi antara sesama
anggota klg & akan
mempengaruhi pola keluarga2
yg lain disekitar atau
masyarakat secara keseluruhan
1. Klg dipandang sbg sumber daya
kritis u menyampaikan pesan-pesan
kesehatan

Kasus meningkatx angka kesakitan DBD


membuat pemerintah dgn gencar
menggalakkan pemberantasan Sarang
Nyamuk (PSN) dlm skala Nasional

Klg sbg unit terkecil dlm msyarakat


berperan dlm penyampaian pesan
betapa pentingnya PSN agar terhindar
dari wabah DBD
2. Keluarga sebagai satu kesatuan

Keluarga sbg satu kesatuan dari sejumlah anggota klg,


berada dlm satu ikatan & saling memengaruhi

Ex : jika salah satu anggota keluarga sakit, maka akan


memberikan dampak terhadap org2 disekitarnya
(homesick syndrome)

Perubahan yang terjadi bisa dimulai dgn menurunnya


nafsu makan, kesedihan yg berlarut-larut,
menurunnya prestasi belajar, dll
3. Hub.yg Kuat dlm Klg dgn Status
Kes Anggotanya

Peran keluarga sgt ptg dlm tahap2


perawatan kesehatan, mulai dr tahapan
peningkatan kesehatan, pencegahan,
pengobatan s/d rehabilitasi

Ex : klg yg peduli akan kesehatannya akan


memperhatikan pemberian makanan dgn
gizi seimbang pd anggotanya, memberikan
imunisasi sbg upaya pencegahan pd anak-
anaknya
4. Keluarga sebagai tempat
penemuan kasus dini

Adanya masalah kesehatan pd salah


satu anggota klg akan memungkinkan
munculnya faktor risiko pd anggota
keluarga yang lainnya.

Ex : dalam klg ditemukan kasus


tuberkulosis paru, maka anggota
keluarga yang lain juga berisiko tinggi
terkena penyakit yang sama
5. Individu dipandang dalam
Konteks Keluarga

Seseorang dpt lebih memahami peran


dan fungsinya apabila ia dipandang
dalam konteks keluarga.

Ex : peran seorg anak yang sedang


beranjak dewasa & akan menikah
berubah menjadi peran suami atau
calon ayah bagi keluarganya
5. Klg sbgi sumber dukungan Sosial bagi
Anggota Keluarga Lainnya
Dukungan sosial sangat diperlukan
oleh setiap individu di dalam setiap
siklus kehidupannya.
Dukungan sosial akan semakin
dibutuhkan pd saat seseorg sedang
menghadapi masalah atau sakit,
disinilah peran anggota keluarga
diperlukan u menjalani masa-masa
sulit dgn cepat
6. Perilaku klg dpt menimbulkan
mas.kes, tapi dpt jg mencegah
masalah2 kes & menjadi sumber daya
pemecah masalah kesehatan

7.Keluarga merupakan lingkungan yang


serasi untuk mengembangkan potensi
tiap individu dalam keluarga

8.Keluarga merupakan pengambil


keputusan dalam mengatasi masalah
9. Siklus Penyakit & Kemiskinan dlm Keluarga

Dlm memberikan askep klg lbh


ditekankan pd klg2 dgn status sosek yg
rendah

Alasanx : klg dgn sosek rendah pd


umumx berkaitan erat dgn berbgi
masalah kes yg mereka hadapi krn
ketidakmampuan, ketidaktahuan dan
ketidakmauannya dlm mengatasi
berbagai masalah kesehatan yg
mereka hadapi
Masalah kemiskinan akan sangat
mengurangi kemampuan keluarga untuk
memenuhi kebutuhan2 klg mereka
terhadap gizi, perumahan. Lingkungan yg
sehat, pendidikan & kebutuhan2 lainnya.

Semuanya ini akan dapat


menimbulkan berbagai
macam masalah kesehatan
Kecenderungan tingginya keluarga miskin
di Indonesia akibat adanya krisis ekonomi
yg melanda negara2 Asia termasuk
Indonesia

Keluarga miskin adalah klg yg dibentuk


sec.syah yg tdk mampu memenuhi
kebutuhan dasar hidup material yg layak
khususnya dibidang kesehatan,
pendidikan, sandang dan pangan.
Indikator keluarga miskin (BKKBN 2000)

1. Tdk bisa makan 2 kali sehari

2. Tdk bisa menyediakan daging/ikan/telur sbgi


lauk pauk paling kurang satu minggu sekali

3.Tidak bisa memiliki pakaian yang berbeda


untuk setiap aktivitas

4. Tdk bisa memperoleh pakaian baru minimal


satu stel setahun sekali
5. Bagian terluas lantai rumah dari tanah

6. Luas lantai rumah kurang dari 8 m2 u


setiap penghuni rumah
7. Tdk ada angg klg yg berusia 15 tahun
mempunyai penghasilan tetap
8. Bila anak sakit/PUS ingin ber-KB tdk
bisa ke fasilitas kesehatan
9. Anak berumur 7-15 tahun tidak
bersekolah.
Kecenderungan yg terjadi :
Penghasilan 1. Kurang gizi
rendah 2. Lingkungan jelek
3. Pendidikan rendah
4. Kebiasaan kesehatan jelak

Produktivitas
berkurang

Daya tahan
tubuh
Daya tahan tubuh lebih terhadap
peka penyakit
Sekian
dan
terima kasih

Anda mungkin juga menyukai