6.HARGA Barang
6.HARGA Barang
HARGA
Pengertian Harga
Dipandang 2 sudut :
1. Kalau dipandang dari sudut konsumen harga memegang peranan
penting karena kalau menyangkut sejumlah barang tertentu yang
mutunya tidak berbeda jauh.
2. Kalau dipandang dari sudut pengusaha harga berkaitan dengan erat
dengan biaya produksi maupun target laba yang diharapkan.
Reaksi Konsumen
terhadap harga
a. Biaya variabel
Adalah biaya yang berubah-ubah yang disebabkan oleh adanya
perubahan jumlah produksi.
Mis. Biaya pakan, obat-obatan, telepon, dll
b. Biaya tetap
Adalah biaya yang tidak berubah-ubah (konstan) untuk setiap hasil
produksi.
Mis. Gaji pimpinan, penyusutan, sewa gedung, pajak, dll.
c. Biaya total
Biaya total merupakan seluruh biaya yang dikeluarkan oleh
perusahaan yang didapat dari penjumlahan biaya variabel dan biaya
tetap
Biaya Total
Titik Break Even (dlm Unit )
H arg a per Unit
d. Penerimaan total
Penerimaan total adalah jumlah penerimaan yang diperoleh
perusahaan dari hasil penjualan produksi
TR = Px X Q
e. Laba
Laba dengan atau keuntungan merupakan selisih antara
penerimaan total biaya produksi
π = TR - TC
Misalnya
Sebuah perusahaan telur asin yang setiap bulan dapat
menghasilkan telur sebanyak 15.500 butir dan biaya produksi
secara keseluruhan sebanyak Rp. 12.500.000,-. Hitung titik
break even per unit nya !
12 .500 .000
Titik Break Even (Rp / unit ) Rp.1.000 / unit
12 .500
TR
Harga
TC
Daerah Laba
BEP
1000
VC
FC
0 Jml Produksi
12.500
Metode penetapan harga
Contoh :
Biaya produksi telur asin setiap butir Rp. 1.000,- dan marjin
keuntungan sebesar 15 % yang setara dengan Rp. 150,- sehingga
harga jual telur asin per butir adalah Rp. 1.000,- + Rp. 150,- = Rp.
1.150,-
2. Penetapan harga Murk-Up(Murk-Up pricing method)
5. Tujuan perusahaan
- Laba maksimum
- Vol. penjualan tertentu
- Penguasaan pasar
- kembalinya modal yg ditanam dalam jangka tertentu
6. Pengawasan Pemerintah
P L
0 0
Jumlah S:Penawaran Jumlah
D:Permintaan
Elastisitas Permintaan
Elastisitas :
adalah ukuran kepekaan yg menunjukkan berapa besar
perubahan harga maupun faktor lain thd perbahan permintaan
atau penawaran komoditas tertentu
Elastisitas Permintaan :
adalah ukuran kepekaan perubahan jumlah komoditas yg diminta
akibat perubahan harga komoditas tsb dgn asumsi ceteris paribus.
b. Elastis
c. Unitary elasticity
a. Persaingan murni
Penjual dalam jumlah banyak menghadapi pembeli yang
banyak pula
c. Monopoli
Jumlah penjual yg ada dipasar hanya satu shg penentuan
harga sangat dipengaruhi oleh beberapa faktor :
- permintaan barang yg bersangkutan
- harga barang pengganti
- peraturan harga dr Pemerintah
6. Keseluruhan strategi, tujuan, dan bauran pemasaran
a. Perusahaan kecil
Harga ditetapkan oleh manajemen puncak, bukan
oleh departemen penjualan atau pemasaran
b. Perusahaan besar
Harga ditetapkan oleh manajer devisi atau lini
produk
Bahkan tenaga penjual diperbolehkan negosiasi
dgn pelanggan dlm jangkauan harga tertentu.
Namun demikian..................................
Manajemen puncak menetapkan tujuan dan
peraturan penetapan harga dan sering kali
menyetujui harga yg diajukan oleh manajemen
dibawahnya atau tenaga penjual
Politik Penetapan Harga
2. Price Lining
- Penjual menentukan beberapa tingkatan harga pada semua
barang yg dijual.
- Lebih banyak digunakan oleh pengecer
3. Potongan Harga
- merupakan pengurangan harga
- diwujudkan dlm bentuk tunai atau dlm bentuk barang
- tujuannya untuk menarik konsumen
- ada 4 macam yaitu potongan kuantitas, potongan dagang,
potongan tunai dan potongan musiman
a. Potongan Kuantitas
Potongan harga yg ditawarkan oleh penjual agar konsumen
bersedia membeli dlm jumlah yg lebih besar, atau bersedia
memusatkan pemebeliannya pd penjual tsb.
b. Potongan Dagang
disebut juga potongan fungsional : merupakan potongan harga
yg ditawarkan oleh pembeli atas pembayaran untuk fungsi
fungsi pemasaran yg dilakukan.
c. Potongan Tunai
Potongan yg ditawarkan kpd pembeli atas pembayaran
rekeningnya pd suatu periode dan pembayaran dilakukan tepat
waktu
d. Potongan Musiman
Potongan yg diberikan kpd pembeli yg melakukan pembelian di
luar musim tertentu..
4. Penetapan Harga Geografis