Family Map :
•Pasien merupakan anak ketujuh dari 12 bersaudara dan
ayah, ibu dan serta 3 kakak pasien telah meninggal.
•Pasien tidak mengetahui riwayat hipertensi dari
orangtuanya, namun hampir seluruh saudara kandung
pasien memiliki hipertensi.
•Pendapatan keluarga didapatkan dari pasien yang bekerja
sebagai pemilik warung kelontong di rumahnya serta uang
pensiun PNS pasien. Menantu pasien dua-duanya bekerja
untuk membiayai keluarga anak pasien. Pendapatan dirasa
cukup.
•Hubungan dikeluarga baik, masalah yang kadang muncul
biasanya karena cucu pasien sering sulit diatur dan
menuruti nasehat pasien.
No. Pertanyaan APGAR Selalu/ Kadang- Jarang/
sering kadang/ tidak
pernah
Tanda Vital :
- Tekanan darah = 130/90 mmHg BB: 60 kg
- Nadi = 88x/menit; TB: 170 cm
- Respirasi = 20x/menit; BMI: 20,7 kg/m2
- Suhu = 36,7 C
Kepala
- Tidak ada malformasi dan benjolan
- Mata: konjungtiva anemis (-), sklera ikterik (-)
- Hidung : secret (-), mukosa tenang
- Mulut : oral hygiene buruk, mukosa tenang
Leher : Pembesaran KGB (-), retraksi suprasteral (-),
JVP 5+1 cmH20
• Aspek Klinis
Hipertensi primer stage I dalam pengobatan
• Aspek Risiko Internal
Usia tua : 78 tahun
Faktor genetik : saudara kandung ada yang menderita
hipertensi
Kebiasaan makan berlemak dan gorengan sewaktu muda
Beban pikiran dan emosi (cucu yang kadang sulit diatur)
Non-farmakologis :
– Istirahat yang cukup
– Pola makan yang baik, kurangi asupan garam, makanan
berlemak dan kolesterol, perbanyak makan sayuran dan
buah-buahan.
– Hindari stres, komunikasi yang baik dengan keluarga,
relaksasi
– Hindari paparan asap rokok
– Olahraga aerobik (jalan kaki, bersepeda, min. 150 menit
dalam seminggu)
Rencana Pemeliharaan Kesehatan
N Nama Status Skrining Konseling Imunis Kemopro
o Kesehatan asi filaksis
1. Tn. S HT St I Hipertensi, BMI, Cara mengontrol
(78th) dalam profil lipid, gula tekanan darah, Diet
pengobata darah, fungsi rendah garam, lemak
n ginjal, penglihatan dan kolesterol, hindari
dan pendengaran asap rokok, aktivitas
fisik, pencegahan
kecelakaan (jatuh)
2. Ny. S HT St I Hipertensi, BMI, Cara mengontrol
(70 th) dalam profil lipid, gula tekanan darah, Diet
pengobata darah, fungsi rendah garam, lemak
n ginjal, penglihatan dan kolesterol, hindari
dan pendengaran asap rokok, aktivitas
fisik, pencegahan
kecelakaan (jatuh)
3. Ny. R Sehat Hipertensi, BMI, Pola hidup sehat HPV
(46 th) profil lipid, gula (aktivitas fisik, olah
darah, raga, diet), kesehatan
penglihatan, reprodukasi, KB
SADARI, papsmear
N Nama Status Skrining Konseling Imunis Kemopro
o Kesehatan asi filaksis
4. Ny. E Sehat Hipertensi, BMI, Pola hidup sehat HPV
(44 th) profil lipid, gula (aktivitas fisik, olah
darah, raga, diet), kesehatan
penglihatan, reprodukasi, KB
SADARI, papsmear
5 Tn. D Sehat Hipertensi, BMI, Pola hidup sehat
(45 th) profil lipid, gula (aktivitas fisik, olah
darah, penglihatan raga, diet), kesehatan
reprodukasi, KB,
smoking cessation
6 An. DF Sehat Pendengaran, Pencegahan injury, Supleme
(12 th) penglihatan, depresi, kesehatan n vitamin
tekanan darah, TB reproduksi, substance
abuse, paparan rokok
7 An. D Sehat Pendengaran, Pencegahan injury, Supleme
(10 th) penglihatan, depresi, kesehatan n vitamin
tekanan darah, TB reproduksi, substance
abuse, paparan rokok
Alasan Dilakukan Kunjungan Rumah
• Membangun hubungan dengan keluarga
• Mengumpulkan data mengenai latar belakang keluarga dan
juga kesehatan keluarga serta psikodinamika keluarga.
• Mengenal lingkungan hidup keluarga
DATA DEMOGRAFI KELUARGA
No Nama Keduduk Jenis Umur Pekerjaan Pendidi Masalah medis
an dlm Kel. kan &biopsikososial
klrga
1. Tn. S Bapak L 78 th Pensiuna D3 Hipertensi, cucu yang
n TNI AD, sulit menerima nasihat
wiraswast terkadang mengganggu
a emosi dan pikiran
Formulir Penapisan
1. Riwayat penyakit sebelumnya yg berhubungan masalah gizi :
hipertensi
2. Tingkat stress metabolik : tidak ada
3. Obat-obatan yg biasa dikonsumsi: Amlodipin
4. Riwayat penyakit di keluarga : saudara kandung mengalami
hipertensi, riwayat penyakit jantung dan kolesterol di keluarga
5. Penurunan berat badan dalam 6 bulan terakhir : tidak ada
6. Perubahan berat badan dalam 2 minggu terakhir : tidak ada
7. Keluhan pencernaan yang menetap selama lebih dari 2 minggu :
tidak ada
8. Kapasitas fungsional : tidak ada disfungsi
9. Jenis aktivitas : ringan
10.Asupan makanan:
• Perubahan asupan makanan : Tidak ada
• Konsistensi makanan sekarang : Biasa (padat)
Waktu Jenis Makanan Jumlah URT Kalori
12.00 Nasi ¾ gelas / 100 g 175 kkal
Pepes Tahu 1 bungkus/75g 120 kkal
Lalap Terong hijau 1 bh 10 kkal
Kemangi 10 helai 2 kkal
17.00 Nasi goreng dengan ¾ gelas / 100 g 220 kkal
sausin, wortel, ayam
goreng
07.00 Donat manis 1 buah (75 gram) 300 kkal
Teh manis 1 gelas (200ml) 70 kkal
09.00 Kue coklat 2 buah (40 g) 194 kkal
Biskuit 2 keping (20g) 55 kkal
• Koreksi:
- Aktivitas ringan: +20% x 1208 = 242 kkal
• Total Kebutuhan = 1450 kkal
Jenis makanan yang dianjurkan
• Nutrien yang dianjurkan : Karbohidrat kompleks, Protein
Hewani (ayam, ikan, telur), Protein Nabati (tahu, tempe,
kacang-kacangan), Sayuran, Buah, Susu
Faktor Risiko
• Riwayat keluarga
• Obesitas
• Alkohol
• Rokok
• Asupan sodium berlebih
• Asupan makanan berlemak jenuh dan kolesterol berlebih
• Stress
• Kurang aktivitas fisik
Sistolik (mmHg) Diastolik (mmHg)
Normal <120 <80
Prehipertensi 120-139 80-89
Hipertensi st I 140-159 90-99
Hipertensi st II >= 160 >= 100
1. Hipertensi Esensial (Primer)
Penyebab spesifiknya tidak teridentifikasi.
Faktor genetik, lingkungan, hiperaktivitas sist. saraf
simpatis, sist. renin angiotensin, obesitas, konsumsi
alkohol
2. Hipertensi Sekunder
Penggunaan estrogen, peny. ginjal, hipertensi
vaskular renal, hiperaldosteronisme primer, sindrom
cushing, feokromositoma.
• Sebagian besar penderita hipertensi tidak
merasakan gejala apapun dalam tubuhnya
• Beberapa gejala yang tidak spesifik dan
dapat timbul pada penderita hipertensi
adalah :
– Sakit kepala
– Gelisah
– Gangguan penglihatan
– Sulit bernafas
– Nyeri dada
– Kencing berdarah
– Jantung berdebar
• Organ target otak, mata, jantung, pembuluh
darah arteri, ginjal
• Menurunkan kualitas hidup penderita dan
kemungkinan terburuknya adalah terjadinya
kematian
• Komplikasi yang umum terjadi pada pasien
hipertensi adalah :
– Jantung : LVH, CAD, AMI dan Decom cordis
– Otak : stroke
– Mata : retinopati
– Ginjal : penyakit ginjal kronis
Anamnesis
• Riwayat keluarga: hipertensi, penyakit
kardiovaskuler
• Riwayat peny. terdahulu: peny. kardiovaskuler,
serebrovaskuler, ginjal, gangguan penglihatan
• Riwayat ↑ TD sebelumnya
• Riwayat pengobatan
• Riwayat ↑ BB, aktivitas fisik, asupan sodium,
lemak, kolesterol, alkohol, paparan rokok
• Faktor psikososial & lingkungan (stress, beban
ekonomi)
Pemfis Lab
• BMI, lingkar perut • Darah: glukosa, profil lipid
• TNRS • Urin: glukosa, protein
• Pem funduskopi: arteriolar • EKG
narrowing, arteriovenous • Echo: jika curiga LVH
compression, perdarahan,
eksudat dan papilledema
• Ukuran jantung, bunyi
jantung
• Tanda gagal jantung
• Tanda kerusakan organ lain
• Pemeriksaan neurologis
Non Farmakologi (Perubahan Gaya Hidup)
• Berat badan ideal
• Hindari alkohol dan paparan rokok
• Latihan relaksasi
• Olahraga teratur (aerobik, 150 menit/minggu)
• Pola makan sehat (banyak makan buah-sayur,
kurangi garam (< 6g NaCl), lemak jenuh, dan
kolesterol)
Farmakologi
• Guyton & Hall. 2011. Textbook Of Medical
Physiology. 12th Ed.
• James, Paul A., et al. 2014 evidence-based guideline
for the management of high blood pressure in adults:
report from the panel members appointed to the
Eighth Joint National Committee (JNC 8). Jama 311.5
(2014): 507-520.
• Harisson’s principle of internal medicine 19th Ed
• Kemenkes RI. Pedoman Gizi Seimbang: panduan
dalam memberikan penyuluhan gizi seimbang.
Jakarta. Kemenkes RI : 2014.
TERIMA KASIH
Thank you!
You can use this PowerPoint template for free based on creative commons license.
www.SlideHunter.com