Anda di halaman 1dari 25

PELATIHAN

PELAYANAN OBSTETRI
DAN NEONATAL
EMERGENSI DASAR
(PONED)
INFEKSI NEONATAL
BATASAN
•• Merupakan
Merupakan sindroma
sindroma klinis
klinis dari
dari
penyakit
penyakit sistemik
sistemik akibat
akibat infeksi
infeksi
selama
selama satu
satu bulan
bulan pertama
pertama
kehidupan.
kehidupan.
•• Bakteri,
Bakteri, virus,
virus, jamur
jamur dan
dan protozoa
protozoa
dapat
dapat menyebabkan
menyebabkan sepsis
sepsis pada
pada
neonatus
neonatus
PRINSIP DASAR
•• Tanda
Tanda awal
awal sepsis
sepsis pada
pada BBL
BBL tidak
tidak spesifik
spesifik 

skrining
skrining dan
dan pengelolaan
pengelolaan faktor
faktor risiko
risiko perlu
perlu
dilakukan
dilakukan
•• Mekanisme
Mekanisme daya
daya tahan
tahan tubuh
tubuh neonatus
neonatus masih
masih
imatur,
imatur, sehingga
sehingga memudahkan
memudahkan invasiinvasi
mikroorganisme
mikroorganisme   infeksi
infeksi mudah
mudah menjadi
menjadi
berat
berat // menimbulkan
menimbulkan kematian
kematian dalam
dalam waktu
waktu
beberapa
beberapa jam
jam // hari
hari bila
bila tidak
tidak mendapat
mendapat
pengobatan
pengobatan yang
yang tepat.
tepat.
•• Infeksi
Infeksi pada
pada bayi
bayi baru
baru lahir
lahir dapat
dapat terjadi
terjadi in
in utero
utero
(antenatal),
(antenatal), pada
pada waktu
waktu persalinan
persalinan (intranatal),
(intranatal),
atau
atau setelah
setelah lahir
lahir dan
dan selama
selama periode
periode neonatal
neonatal
(pasca
(pasca natal).
natal).
PRINSIP DASAR
•• Penyebaran
Penyebaran transplasenta
transplasenta merupakan
merupakan
jalan
jalan tersering
tersering masuknya
masuknya
mikroorganisme
mikroorganisme ke ke janin.
janin.
•• Infeksi
Infeksi saat
saat persalinan
persalinan terjadi
terjadi akibat
akibat
aspirasi
aspirasi cairan
cairan amnion
amnion yang
yang terinfeksi
terinfeksi
atau
atau dari
dari cairan
cairan vagina,
vagina, tinja,
tinja, urin
urin
ibu.
ibu.
•• Semua
Semua infeksi
infeksi yang
yang terjadi
terjadi setelah
setelah
lahir
lahir disebabkan
disebabkan oleh
oleh pengaruh
pengaruh
lingkungan.
lingkungan.
PRINSIP DASAR
•• Faktor
Faktor risiko
risiko terjadinya
terjadinya sepsis
sepsis
neonatorum:
neonatorum:
–– Ibu
Ibu demam
demam sebelum
sebelum dandan selama
selama
persalinan
persalinan
–– Ketuban
Ketuban Pecah
Pecah Dini
Dini
–– Persalinan
Persalinan dengan
dengan tindakan
tindakan
–– Timbul
Timbul asfiksia
asfiksia pada
pada saat
saat lahir
lahir
–– BBLR
BBLR
•• Terapi
Terapi awal
awal harus
harus segera
segera dilakukan
dilakukan
tanpa
tanpa menunggu
menunggu hasil hasil kultur
kultur
MASALAH
•• Angka
Angka kematian
kematian sepsis
sepsis neonatorum
neonatorum
cukup
cukup tinggi
tinggi (13-50%
(13-50% ))
•• Masalah
Masalah yang
yang sering
sering timbul
timbul sebagai
sebagai
komplikasi
komplikasi sepsis
sepsis neonatorum:
neonatorum:
Meningitis,
Meningitis, kejang,
kejang, hipotermia,
hipotermia,
hiperbilirubinemia,
hiperbilirubinemia, gangguan
gangguan nafas
nafas
dan
dan gangguan
gangguan minum
minum
TUJUAN UMUM
Setelah
Setelah menyelesaikan
menyelesaikan bab
bab ini,
ini, peserta
peserta
akan
akan mampu
mampu ::
•• Menjelaskan
Menjelaskan tentang
tentang faktor
faktor risiko,
risiko,
penyebab
penyebab dan
dan komplikasi
komplikasi infeksi
infeksi
neonatal
neonatal
•• Melakukan
Melakukan manajemen
manajemen infeksi
infeksi
neonatal
neonatal sesuai
sesuai dengan
dengan fasilitas
fasilitas yang
yang
tersedia
tersedia
TUJUAN KHUSUS
Setelah
Setelah pelatihan
pelatihan ini,
ini, peserta
peserta mengetahui
mengetahui
dan
dan mampu
mampu ::
•• Mengindentifikasi
Mengindentifikasi tanda,
tanda, gejala
gejala dan
dan
diagnosis
diagnosis serta
serta manajemen
manajemen infeksi
infeksi
neonatal
neonatal
•• Mengindentifikasi
Mengindentifikasi tanda,
tanda, gejala,
gejala,
diagnosis
diagnosis serta
serta manajemen
manajemen komplikasi
komplikasi
infeksi
infeksi neonatal
neonatal
•• Mengetahui
Mengetahui dan
dan melaksanakan
melaksanakan langkah
langkah
promotif
promotif dan
dan preventif
preventif untuk
untuk infeksi
infeksi
neonatal
neonatal
Langkah Promotif /
Preventif
•• Mencegah
Mencegah dan dan mengobati
mengobati ibuibu demam
demam
dengan
dengan kecurigaan
kecurigaan infeksi
infeksi berat
berat atau
atau
infeksi
infeksi intrauterin.
intrauterin.
•• Mencegah
Mencegah dan dan pengobatan
pengobatan ibu ibu
dengan
dengan ketuban
ketuban pecah
pecah dini.
dini.
•• Perawatan
Perawatan antenatal
antenatal yang
yang baik
baik dan
dan
berkualitas
berkualitas
•• Mencegah
Mencegah persalinan
persalinan prematur
prematur
•• Melakukan
Melakukan pertolongan
pertolongan persalinan
persalinan
yang
yang bersih
bersih dan
dan aman
aman
Langkah Promotif /
Preventif
•• Mencegah
Mencegah asfiksia
asfiksia neonatorum
neonatorum
•• Melakukan
Melakukan resusitasi
resusitasi dengan
dengan benar
benar
•• Melakukan
Melakukan tindakan
tindakan pencegahan
pencegahan
Infeksi
Infeksi
•• Melakukan
Melakukan identifikasi
identifikasi awal
awal terhadap
terhadap
faktor
faktor risiko
risiko sepsis
sepsis dan
dan pengelolaan
pengelolaan
yang
yang efektif.
efektif.
Anamnesis
•• Riwayat
Riwayat ibu
ibu mengalami
mengalami infeksi
infeksi intra
intra
uterin,
uterin, demam
demam dengan
dengan kecurigaan
kecurigaan
infeksi
infeksi berat
berat atau
atau ketuban
ketuban pecah
pecah dini.
dini.
•• Riwayat
Riwayat persalinan
persalinan tindakan,
tindakan,
penolong
penolong persalinan,
persalinan, lingkungan
lingkungan
persalinan
persalinan yang
yang kurang
kurang higienis
higienis
•• Riwayat
Riwayat lahir
lahir asfiksia
asfiksia berat,
berat, bayi
bayi
kurang
kurang bulan,
bulan, berat
berat lahir
lahir rendah.
rendah.
•• Riwayat
Riwayat air
air ketuban
ketuban keruh,
keruh, purulen
purulen
atau
atau bercampur
bercampur mekonium
mekonium
Anamnesis
• Riwayat bayi malas minum,
penyakitnya cepat memberat
• Riwayat keadaan bayi lunglai,
mengantuk atau aktivitas
berkurang atau iritabel / rewel,
bayi malas minum, demam
tinggi atau hipotermi, gangguan
napas, kulit ikterus, sklerema
atau skleredema, kejang
Pemeriksaan fisik
KEADAAN
KEADAAN UMUM UMUM
•• Suhu
Suhu tubuh
tubuh tidak
tidak normal
normal (hipotermi
(hipotermi atau
atau
hipertermi),
hipertermi), letargi
letargi atau
atau lunglai,
lunglai, mengantuk
mengantuk
atau
atau aktivitas
aktivitas berkurang
berkurang
•• Malas
Malas minum
minum sebelumnya
sebelumnya minum
minum dengan
dengan
baik.
baik.
•• Iritabel
Iritabel atau
atau rewel,
rewel,
•• Kondisi
Kondisi memburuk
memburuk secara
secara cepat
cepat dan
dan
dramatis
dramatis
•• Gastrointestinal:
Gastrointestinal: Muntah,
Muntah, diare,
diare, perut
perut
kembung,
kembung, hepatomegali
hepatomegali Tanda
Tanda mulai
mulai
muncul
muncul sesudah
sesudah hari
hari ke
ke empat.
empat.
Pemeriksaan fisik
KEADAAN
KEADAAN UMUM UMUM
•• Kulit
Kulit :: Perfusi
Perfusi kulit
kulit kurang,
kurang,
sianosis,
sianosis, pucat,
pucat, petekhie,
petekhie, ruam,
ruam,
sklerema,
sklerema, ikterik
ikterik
•• Kardiopulmoner
Kardiopulmoner :: Takipnu,
Takipnu, gangguan
gangguan
napas,
napas, takikardi,
takikardi, hipotensi
hipotensi
•• Neurologis
Neurologis :: Iritabilitas,
Iritabilitas, penurunan
penurunan
kesadaran,
kesadaran, kejang,
kejang, ubun-ubun
ubun-ubun
membonjol,
membonjol, kakukaku kuduk
kuduk sesuai
sesuai
dengan
dengan meningitis
meningitis

15-25
INFEKSI NEONATORUM
KATEGORI A KATEGORI B
● Kesulitan bernapas (mis. apnea, ● Tremor
napas lebih dari 30 kali per menit, ● Letargi atau lunglai
retraksi dinding dada, grunting pada ● Mengantuk atau aktivitas
waktu ekspirasi, sianosis sentral) berkurang
● Kejang ● Iritabel atau rewel
● Tidak sadar ● Muntah (menyokong ke arah
● Suhu tubuh tidak normal, (tidak sepsis)
normal sejak lahir & tidak memberi ● Perut kembung (menyokong ke
respons terhadap terapi atau suhu arah sepsis)
tidak stabil sesudah pengukuran
suhu normal selama tiga kali atau ● Tanda tanda mulai muncul
lebih, menyokong ke arah sepsis) sesudah hari ke empat
(menyokong ke arah sepsis)
● Persalinan di lingkungan yang kurang
higienis (menyokong ke arah sepsis) ● Air ketuban bercampur
mekonium
● Kondisi memburuk secara cepat dan
dramatis (menyokong kearah sepsis) ● Malas minum sebelumnya
minum dengan baik
(menyokong ke arah sepsis)
Pemeriksaan penunjang
Fasilitas
Fasilitas penunjang
penunjang biasanya
biasanya jarang
jarang tersedia
tersedia
di
di Puskesmas,
Puskesmas, sehingga
sehingga pemeriksaan
pemeriksaan //
penajaman
penajaman klinis
klinis sangat
sangat diutamakan.
diutamakan.
Bila
Bila ada
ada fasilitas,
fasilitas, lakukan
lakukan pemeriksaan
pemeriksaan ::
•• Jumlah
Jumlah lekosit
lekosit dan
dan hitung
hitung jenis
jenis secara
secara serial
serial
untuk
untuk menilai
menilai perubahan
perubahan akibat
akibat infeksi,
infeksi,
adanya
adanya lekositosis
lekositosis atau
atau lekopeni,
lekopeni,
trombositopenia
trombositopenia
•• Pemeriksaan
Pemeriksaan pengecatan
pengecatan GramGram dari
dari darah.
darah.
•• Gangguan
Gangguan metabolik
metabolik
•• Hipoglikemi
Hipoglikemi atau
atau hiperglikemi,
hiperglikemi, asidosis
asidosis
metabolik.
metabolik.
•• Peningkatan
Peningkatan kadar
kadar bilirubin
bilirubin
Dugaan sepsis
•• Jika
Jika tidak
tidak ditemukan
ditemukan riwayat
riwayat infeksi
infeksi
intra
intra uteri,
uteri, ditemukan
ditemukan satu
satu kategori
kategori AA
dan
dan satu
satu atau
atau dua
dua kategori
kategori BB maka
maka
kelola
kelola untuk
untuk tanda
tanda khususnya
khususnya (mis.
(mis.
kejang).
kejang). Lakukan
Lakukan pemantauan.
pemantauan.
•• Jika
Jika ditemukan
ditemukan tambahan
tambahan tanda
tanda
sepsis,
sepsis, maka
maka dikelola
dikelola sebagai
sebagai
kecurigaan
kecurigaan besar
besar sepsis.
sepsis.
Kecurigaan besar
sepsis
Pada
Pada bayi
bayi umur
umur sampai
sampai dengan
dengan 3 3 hari
hari
•• Bila
Bila ada
ada riwayat
riwayat ibu
ibu dengan
dengan infeksi
infeksi rahim,
rahim,
demam
demam dengan
dengan kecurigaan
kecurigaan infeksi
infeksi berat
berat
atau
atau (ketuban
(ketuban pecah
pecah dini)
dini) atau
atau bayi
bayi
mempunyai
mempunyai 22 atauatau lebih
lebih Kategori
Kategori AA ,atau
,atau 33
atau
atau lebih
lebih Kategori
Kategori BB
Pada
Pada bayi
bayi umur
umur lebih
lebih dari
dari tiga
tiga hari
hari
•• Bila
Bila bayi
bayi mempunyai
mempunyai dua dua atau
atau lebih
lebih temuan
temuan
Kategori
Kategori AA atau
atau tiga
tiga atau
atau lebih
lebih temuan
temuan
Kategori
Kategori B.B.
PENGELOLAAN
A.
A. Antibiotik
Antibiotik
•• Antibiotik
Antibiotik awal
awal diberikan
diberikan Ampisilin
Ampisilin dandan
Gentamisin,
Gentamisin, bila
bila organisme
organisme tidak
tidak ditemukan
ditemukan
dan
dan bayi
bayi tetap
tetap menunjukkan
menunjukkan tandatanda infeksi
infeksi
sesudah
sesudah 4848 jam,
jam, ganti
ganti Ampisilin
Ampisilin dengan
dengan
Sefotaksim
Sefotaksim disamping
disamping Gentamisin.
Gentamisin.
•• Jika
Jika ditemukan
ditemukan organisme
organisme penyebab
penyebab infeksi,
infeksi,
digunakan
digunakan antibiotik
antibiotik sesuai
sesuai uji
uji kepekaan
kepekaan
kuman.
kuman. Antibiotika
Antibiotika diberikan
diberikan sampai
sampai 77 hari
hari
setelah
setelah ada
ada perbaikan
perbaikan (dosis
(dosis lihat
lihat tabel).
tabel).
•• Pada
Pada sepsis
sepsis dengan
dengan meningitis,
meningitis, pemberian
pemberian
antibiotik
antibiotik sesuai
sesuai pengobatan
pengobatan meningitis
meningitis

20-25
PENGELOLAAN
B.
B. Respirasi
Respirasi
•• Menjaga
Menjaga patensi
patensi jalan
jalan napas
napas dan
dan
pemberian
pemberian oksigen
oksigen untuk
untuk mencegah
mencegah
hipoksia.
hipoksia. Pada
Pada kasus
kasus tertentu
tertentu
membutuhkan
membutuhkan ventilator
ventilator mekanik.
mekanik.
C.
C. Kardiovaskuler
Kardiovaskuler
•• Pasang
Pasang jalur
jalur IV
IV dan
dan beri
beri cairan
cairan IV
IV
dengan
dengan dosis
dosis rumat
rumat serta
serta
pemantauan
pemantauan tensi
tensi dan
dan perfusi
perfusi
jaringan
jaringan untuk
untuk cegah
cegah syok.
syok.
Cara
ANTIBIOTIK Pemberia Dosis dalam mg
n
Hari 1-7 Hari 8+
50 mg/kg setiap 50mg/kg setiap
Ampisilin IV, IM
12 jam 8jam
Ampisilin 100mg/kg setiap 100 mg/kg setiap
untuk IV 12 jam 8jam
meningitis
50mg/kg setiap 50 mg/kg setiap 8
Sefotaksim IV, IM
12 jam jam
Sefotaksim 50mg/kg setiap 6 50 mg/kg setiap 6
untuk IV jam jam
meningitis
< 2 kg
4mg/kg sekali 3.5mg/kg setiap
sehari 12 jam
Gentamisin IV, IM
 2 kg
5mg/kg sekali 3.5mg/kg setiap
sehari 12 jam
RUJUKAN
•• Persiapkan
Persiapkan untuk
untuk merujuk
merujuk bayi
bayi yang
yang
menderita
menderita infeksi
infeksi neonatal
neonatal dengan
dengan
komplikasi,
komplikasi, setelah
setelah keadaan
keadaan stabil.
stabil.
•• Pengelolan
Pengelolan bersama
bersama dengan
dengan sub
sub
bagian
bagian neurologi
neurologi anak,
anak, pediatri
pediatri sosial,
sosial,
bagian
bagian mata,
mata, bedah
bedah syaraf
syaraf dan
dan
rehabilitasi
rehabilitasi medik.
medik.
Pemantauan
(“Monitoring”)
•• Tumbuh
Tumbuh Kembang
Kembang
•• Komplikasi
Komplikasi yang
yang sering
sering terjadi
terjadi pada
pada
penderita
penderita dengan
dengan sepsis
sepsis dapat
dapat meng-
meng-
akibatkan
akibatkan gangguan
gangguan tumbuh
tumbuh
kembang
kembang
–– gejala
gejala sisa
sisa neurologis
neurologis berupa
berupa retardasi
retardasi
mental,
mental,
–– gangguan
gangguan penglihatan,
penglihatan,
–– kesukaran
kesukaran belajar,
belajar,
–– kelainan
kelainan tingkah
tingkah laku.
laku.
TERIMA KASIH
ATAS PERHATIAN ANDA

Anda mungkin juga menyukai