Anda di halaman 1dari 18

Pengertian

 Sindroma Nefrotik adalah gambaran


klinik penyakit glomerulus yang ditadai
dengan proteinuia masif > 3,5 gram/24
jam / 1,73 m2 disertai hipoalbuminemia,
edema anasarka, hiperlipidemia,
lipiduria, dan hiperkoaulabilitas
 Ada kecenderungan kambuh
EPIDEMIOLOGI
 Laki-laki dan perempuan ( 2 : 1 )
 Ras hitam < ras putih
 Di Hingkong dilaporkan 2-4 kasus per
100.000 anak per th (Chiu and Yap,
2005)
Etiologi

Etiologi

Sindrom Nefrotik Sindrom Nefrotik


PRIMER SEKUNDER

Sebagai akibat dr suatu penyakit


Idiopatik, tjd akibat kelainan
sistemik atau sebagai akibat dr
pd glomerulus tanpa ada
berbagai sebab yang nyata spt misal:
penyebab lain
efek samping obat, SLE, HSP
Simptom
1. Edema : palpebra, pitting edema di kaki,
edema pada genital, sering anasarka
2. Oliguria
3. Hematuria
4. Anorexia, fatigue, irritable, pucat
5. Diare
6. Respiratory Distres Syndrome
7. Hipertensi
8. Infeksi
9. Tromboemboli
INVESTIGASI
 URINALISA
Proteinuria
Dipstick test ( protein +1 sd +4)
24 jam kuantitatif test
o Analisa darah
Albumin < 2,5 gr/dl
Lipid : LDL/VLDL  , HDL 
BUN/ creatinin
o Biopsi ginjal
o USG
DIAGNOSIS

Anamnesis

Pemeriksaan fisik

Hasil Laboratorium
KOMPLIKASI
 Infeksi ( akibat defisiensi respon imun)
 Tromboembolisme (terutama vena
renal)
 Emboli pulmo
 Peningkatan terjadinya aterosklerosis
 Hipovolemia
 Hilangya protein dalam urine
 Gangguan pertumbuhan
PENATALAKSANAAN
 Diet tinggi protein, diet rendah Natrium jika
edema berat
 Pembatasan Sodium jika anak hipertensi
 Antibiotik untuk mencegah infeksi
 Terapi diuretik sesuai program
 Terapi Albumin jika intake kurang, dan
urine output kurang
 Erapi Prednison dosis 2 mg/kgBB/hari
sesuai program
Tabel 1. Istilah yang menggambarkan respons terapi
steroid pada anak dengan sindroma nefrotik
Remisi Proteinuria negatip atau proteinuria < 4 mg/m2/jam selama 3 hari
bertuut-tuut
Kambuh Proteinuria ≥ 2+ atau proteinuria > 40 mg/m2/jam selama 3 hari
berturut-turut, dimana sebelumnya pernah mengalami remisi
Kambuh tidak sering Kambuh < 2 kali dalam masa 6 bulan , atau < 4 kali dalam periode 1
bulan
Kambuh sering Kambuh ≥ 2 kali dlam 6 bulan pertama setelah respon awal, atau ≥ 4
kali kambuh pada setiap periode 12 bulan
Responsif steroid Remisi tercapai hanya dengan terapi steroid saja
Dependen steroid Terjadi 2 kali kambuh bertuut-turut selama masa tapering terapi steroid
atau dalam waktu 14 hari setelah terapi steroid dihentikan
Resisten steroid Gagal mencapai remisi meskipun telah diberikan terapi prednison 60
mg/m2/hari selama 4 minggu
Responder lambat Remisi terjadi setelah 4 minggu terapi prednison 60mg/m2/hari tanpa
tambahan terapi lain
Nonresponder awal Resisten-steroid sejak terapi awal
Nonresponder lambat Resisten-steroid terjadi pada pasien yang sebelumnya responsif-steroid
PROTOKOL PENGOBATAN
 International Study of Kidney Disease in
Children (ISKDC)
Prednison oral (induksi) : 60 mg/m2/hari
dengan dosis maksimal 80/mg/m2/hari
selama 4 minggu
Dilanjutkan dengandosis rumatan : 40
mg/m2/hari secara selang sehai dengan
dosis tunggal pagi hari selama minggu, lalu
pengobaan dihentikan
DIFERENSIAL DIAGNOSIS

 Edema non renal :


1. gagal jantung kogestif
2. Gangguan nutrisi
3. Edema hepatal
 Renal : GNA
TATALAKSANA
 Penderita baru kemungkinan SN harus
rawat inap
 Tatalaksana rawat inap:
 Istirahat bedrest
 Diet TKTP : protein 3-4g/kfBB/h
 Medikamentosa : Kortiksteroid :
Prednison
PEMANTAUAN
 BB dan TD diukursetiap hari
 Urine Esbach waktu masuk dan diulang
waktu remisi
 Ureum kreatinin urine setiap 3 hari,
Klierens
 Ureum kreatinin darah setiap
minggu,sampai normal
 Protein total, albumin, globulin , klesterol
setiap bulan
 Renogram waktu masuk, diulang 3
minggu kemudian waktu edema hilang
 Uji PPD, Ro Paru sebelum terapi
kortikosteroid
TATALAKSANA RAWAT
JALAN

 Pemantauan keadaan klinis: edema,


tekanan darah, efek samping
kortikosteroid
 Urine: protein
 Darah: protein total, albumin, globulin
dan kolesterol
 Pengobatan :medikamentosa, diet
 Kontrol 1 bulan sekali
PENDERITA DINYATAKAN
SEMBUH BILA:

 Edema hilang
 Proteinuria negatip selama 3 hari
berturut-turut dalam seminggu
 Kolesterol darah normal
 Protein total, albumin darah meningkat

Anda mungkin juga menyukai