102016029
F4
Skenario
Seorang wanita berusia 60 tahun, dibawa ke UGD RS
dengan keluhan sangat nyeri pada panggul kanan
setelah jatuh di kamar mandi 2 jam yang lalu. Pasien
tersebut terpeleset sehingga terjatuh menyamping ke
kanan dan pangkal paha kanannya membentur lantai.
Setelah terjatuh, pasien tidak dapat bangun untuk
berdiri atau berjalan.
Anamnesis
Identitas, usia, alamat, dan pekerjaan.
Keluhan nyeri sendi (lokasi, onset, durasi, faktor pemberat).
Keluhan kaku sendi (lokasi, onset, durasi, faktor pemberat).
Keluhan bengkak pada sendi (lokasi, onset, durasi, faktor
pemberat).
Menanyakan gejala dan keluhan penyerta lain (demam,
penurunan BB, mudah lelah, gejala sistemik lainnya).
Menanyakan riwayat penyakit dahulu (riwayat trauma) dan
sosial (aktivitas sehari-hari, diet sehari-hari).
Menanyakan riwayat penyakit keluarga.
Wanita 60 tahun
Keluhan nyeri pada panggul kanan sejak 2 jam yang
lalu
Bengkak, tidak dapat bangun dan berdiri
Riwayat trauma
terpeleset di kamar mandi sehingga terjatuh
menyamping kekanan, dan pangkal paha kanan
membentur lantai
Pemeriksaan Fisik
Inspeksi (look)
Palpasi (feel)
Pergerakan (move)
penyebab terjadi
High energy (kecelakaan, olahraga ekstrim, jatuh
dari ketinggian)
Low energy (osteoporosis)
Stress fracture (trauma berulang: atlet, militer)
Jenis dan Klasifikasi Fraktur Femur
1/3 Proksimal
Fraktur kaput femoris
Dislokasi posterior tungkai tampak adduksi dan
rotasi interna. Pada dislokasi anterior
ekstremitasnya tampak abduksi dan rotasi
eksterna
Fraktur subtrokantorika
posisi femur bagian proksimal tertahan pada
posisi fleksi dan rotasi eksternal
Komplikasi
Delay union
Malunion
Non union
Infeksi
Avaskular nekrosis
Nyeri kronis
Gangguan gerak
Penatalaksanaan
Primary survey
Airway
Breathing
Circulation
Disability
Exposure
Secondary survey
kita harus melakukan pemeriksaan secara menyeluruh
dari kepala hingga kaki
Non-
Casting/gibs
displaced
fraktur
Close Casting/
reduction gibs
displaced
Open Fiksasi
reduction internal/eksternal
Fraktur kaput femoris
Reduksi > (x)nekrosis >buang fragmen kecil
Close reduction (x) > ORIF
Fraktur intertrokantorika
Lakukan reposisi/ skeletal traksi
ORIF
Fraktur subtrokantorika
Biasa terjadi perdarahan (primary survey)
Skeletal traksi
Perlu dilakukan tata laksana terhadap nyeri yang seringkali timbul
akibat fraktur.
Atau
dengan menggunakan obat antiinflamasi nonsteroid seperti
ibuprofen 400 mg, 3 kali sehari.
Luka terbuka
Amoxiclav tab 500 mg no XV
S 3 dd tab 1
Prognosis
biasanya akan sembuh dengan baik.