Kelompok : F2
10-2011-266 Grace Stephanie Manuain
10-2011-449 Christomi Thenager
10-2013-007 Lusia Paramita
10-2013-238 Jantje Putra Mandala Sipakoly
10-2013-552 Anisa Aulia Reffida
10-2014-037 Silma Yuniarty Rammang
10-2014-178 Made Rannia Celia Watumbara
10-2014-183 Julio Ludji Pau
10-2014-275 Risty Rizki Oktaviana
SKENARIO 9
Seorang anak laki-laki berusia 6 tahun dibawa ibunya ke
Tidak Ada.
RUMUSAN MASALAH
Manifesta Pemeriksaan
si Klinis Penunjang
Patofisiol Diagnosis
ogi Kerja
Epidemiol Diagnosis
ogi Banding
Etiologi
ANAMNESIS
• TTV :
- Kesadaran compos mentis
- Keadaan umum tampak sakit sedang
• Inspeksi : -
• Palpasi : -
• Perkusi : -
• Auskultasi : Whessing (+) / Napas : 35x / menit
PEMERIKSAAN PENUNJANG
• Pemeriksaan Sputum.
• Spirometri.
• Pemeriksaan Radiologi.
Asma Bronkial
Prevalensi serangan asma pada anak usia 0-17 tahun adalah 57 per 1000 anak (jumlah
anak 4,2 juta) dan pada dewasa > 18 tahun, 38 per 1000 (jumlah dewasa 7,8 juta).
Insidensi mengi tertinggi pada anak-anak (satu dari tiga anak mengalami mengi dan
satu dari tujuh anak sekolah terdiagnosis asma).
Jumlah wanita yang mengalami serangan lebih banyak daripada lelaki. WHO
memperkirakan terdapat sekitar 250.000 kematian akibat asma.
Berdasarkan laporan NCHS (2000) terdapat 4487 kematian akibat asma atau 1,6 per
100 ribu populasi.
Patofisiologi
MANIFESTASI KLINIS
• Batuk, terutama di malam hari.
• Mengi yang dapat terdengar pada auskultasi paru. Biasanya mengi terdengar
hanya saat ekspirasi, kecuali kondisi pasien parah.
• Gagal nafas
Tatalaksana
• Medika Mentosa
- Golongan pengontrol (controller) :
Kortikosteroid inhalasi, sodium kromoglikat ,
metilsanti (aminofillin), agonis Beta kerja lama,
antihistamin generasi 2 (antagonis H1)
- Golongan pelega (reliever)
agonis beta 2 kerja singkat, kortiko steroid sistemik,
anti kolinergik, metilsantin (aminofilin) , Adrenalin.
Semua tahapan : ditambahkan agonis beta-2 kerja singkat untuk pelega bila dibutuhkan, tidak melebihi 3-4 kali sehari.
Asma Persisten Berat Kombinasi inhalasi Prednisolon/ metilprednisolon oral selang sehari 10 mg
glukokortikosteroid (>
ditambah agonis beta-2 kerja lama oral, ditambah teofilin
800 ug BD atau
lepas lambat
ekivalennya) dan
agonis beta-2 kerja
lama, ditambah 1 di
bawah ini:
teofilin lepas
lambat
leukotriene
modifiers
glukokortikosteroi
PENGOBATAN NON-FARMAKO
Memberikan Penyuluhan