Anda di halaman 1dari 9

KASUS SKIZOFREN

NAMA : NOVITA PRATIWI


STAMBUK : G 701 15 052
KASUS
Pada tgl 18-4-2017, seorang pria berumur 27 tahun
dibawa ke rumah sakit Undata oleh keluarga karena
mengamuk dan merusak barang-barang di rumah.
± 7 bulan yang lalu mengalami perubahan tingkah
laku, mudah lupa, diam, tremor, bingung, sulit tidur,
rigiditas kurang, tidak mau berkomunikasi, menangis
tanpa sebab. ± 1 bulan terakhir mengamuk, memukul,
merusak, bingung. Pria tersebut sebelumnya pernah
diopname di rumah sakit Madani selama beberapa
hari dan sepulang dari opname tidak pernah kontrol
dan tidak pernah minum obat lagi.
Dari pemeriksaan psikiatrik diperoleh:
a. Keadaan Umum : Rigiditas <, hubungan jiwa sulit
b. Kesadaran : Sedang
c. Orientasi : Sedang
d. Skp & tingkah laku : Tidak kooperatif, mutisme
e. Roman muka : Sedikit mimik
f. Afek : Tumpul
g. Proses pikir
- Bentuk pikir : Autistik
- Progresi pikir kualitatif :-
kuantitatif : Mutisme
- Isi pikir : Sedang
h. Daya ingat : Berkurang
i. Persepsi
- Halusinasi :-
- Ilusi :-
j. Hubungan jiwa : Sukar
k. Perhatian : Sulit untuk memperhatikan
l. Insight : Jelek
Diagnosis multiaksial
Axis I = F. 20. 3 disertai F. 20. 2
Axis II = Introvert
Axis III = Tidak ada diagnosa
Axis IV = Tidak jelas
Axis V = Jelek
 Penatalaksanaan
Terapi : Persidal 2 mg 1 – 0 – 1
THP 2 mg 1 – 0 – 1
CPZ 100 mg ½ - 0 – ½
Data Laboratorium
 Kimia darah
Hb : 14,1 g/dL (13 - 17)
Leukosit : 7,1 ribu/mmk (5 - 11)
Trombosit : 246 ribu/mmk (150 - 450)
Eritrosit : 4,71 juta/mmk (4,5 - 5,5)
Hematokrit : 42,1 % (40 - 50)
Glukosa darah puasa : 70 mg/dL (65 - 110)
Glukosa darah 2 jam pp : 108 mg/dL (100 - 140)
 Faal Hati
SGOT : 49 U/L ( L: <37 ; P: <31 )
SGPT : 51 U/L ( L: <42 ; P: <32 )
 Faal Ginjal
Ureum : 21 mg/dL (10 - 50)
Kreatinin : 1,12 mg/dL ( L: 0,6-1,1 ; P: 0,5-0,9)
Con’t Kasus
• Tanggal 28-7-2017 , pasien pulang
• Keadaan keluar : perbaikan
• Keadaan pasien saat pulang  kooperatif, koheren, tremor (+), halusinasi
(–)
• Diagnosa pasien saat keluar
Axis I = F. 20. 2 ( gangguan klinis & fokus perhatian )
Axis II = Introvert / menutup diri(gg. Kepribadian)
Axis III = Tidak ada diagnosa (kondisi medik umum)
Axis IV = Tidak jelas (masalah psikosossial & lingkungan)
Axis V = Sedang (penilaian fx scr umum)
 Terapi : Persidal 2 mg 1–0–1
THP 2 mg 1 – 0 – 1
CPZ 25 mg 0 – 0 – 1
 Saran saat pasien pulang
Kontrol dan minum obat terarur
Terapi yang diperoleh
Nama Rute 3/4 -3/5 4/5 4/5- 2/6 3/6 4/6-27/7 28/7
Obat (pulang)
Persidal p.o √ √ √ √ √ √
2 mg
1-0-1
THP p.o √ √ √ √ √ √
2 mg
1-0-1
CPZ p.o √ √ √ √ √ CPZ
100 mg 25 mg
½-0-1/2 0-0-1
Modecate i.m 3/4 √ - √ - -
inj
1 bln 1 x
ANALISIS KASUS DENGAN METODE
SOAP
subjektif

Anda mungkin juga menyukai