MANDAILING TAHUN 2011 PERMASALAHAN No Nama Penyakit Jumlah Presentase 1 Infeksi Akut Pernafasan Atas 23.300 25,42% 2 Malaria Klinis (Tanpa Pemeriksaan 12.891 14,06% Lab) 3 Penyakit pada Sistem Otot dan 11.337 12,37% Jaringan Pengikat 4 Diare 10.534 11,49% 5 Penyakit Kulit 10.318 11,26% 6 Hipertensi 7452 8,13% 7 Penyakit Lain pada Saluran 5442 5,94% Pernafasan Bagian Atas 8 Asma 4790 5,23% 9 Disentri 3201 3,49% 10 TB Paru 2390 2,61% • Diare merupakan penyakit yang jumlahnya selalu tinggi setiap tahunnya. Sejak tahun 2006 sampai tahun 2011 jumlah kasus diare semakin meningkat.
Tahun Jumlah Kasus
2006 7.129 2007 3.147 2008 7.664 2009 10.089 • Peningkatan 2010 kasus diare yang cukup signifikan ini 9.147 perlu 2011 mendapatkan perhatian. 10.534 Kasus Diare yang Ditangani Menurut Jenis Kelamin, Kecamatan, dan Puskesmas Tahun 2011 Faktor- Faktor yang Mempengaruhi Masalah Diare • Berdasarkan data dari Dinas Kesehatan Kab. Mandailing Natal, persentase rumah tangga yang melaksanakan PHBS pada tahun 2011 sekitar 30%. • Berdasarkan data dari Profil Kesehatan Kabupaten Mandailing Natal Tahun 2011, sumber air bersih tertinggi yang diakses oleh penduduk adalah sumur gali sekitar 56,79% • Kepemilikan jamban di Tahun 2011 sekitar 4283 RT (34,5%) PROGRAM No Program Tujuan Sasaran Indikator Sasaran Pemberdayaan individu, Meningkatnya Rumah tangga yang keluarga dan masyarakat kemandirian melaksanakan PHBS agar mampu masyarakat Cakupan desa Siaga Aktif menumbuhkan perilaku untuk hidup 1 PHBS hidup bersih dan sehat bersih dan sehat Cakupan SD/MI (PHBS) serta melaksanakan mengembangkan upaya penjaringansiswa kelas 1 kesehatan berbasis Jumlah Posyandu Puri masyarakat (UKMB) (Purnama Mandiri) Pembangunan jamban yang Meningkatkan Rumah tangga yang memiliki layak bagi masyarakat jumlah jamban di jamban yang layak (leher 2 Arisan Jamban rumah tangga angsa ) serta Rumah tangga yang penggunaannya melaksanakan BAB di jamban PAMSIMAS Penyediaan dan perluasan Meningkatkan Penduduk yang memiliki dan (Penyediaan Air akses air bersih bagi jumlah menggunakan sarana air Minum dan masyarakat masyarakat yang bersih 3 Sanitasi menggunakan air Berbasis bersih Masyarakat)