Extermitas Superior pada Tubuh

Manusia

EDWARD ANDERSON NAINGGOLAN

102016160
Skenario 4

SEORANG ANAK LAKI-LAKI BERUSIA 15 TAHUN

TENGAH BERLATIH RENAMG UNTUK PERLOMBAAN.
TIBA-TIBA IA MENJERIT MINTA TOLONG. SEORANG
PENJAGA KOLAM RENANG DATING DAN SEGERA
MENOLONG ANAK TERSEBUT DAN MEMBAWANYA KE
TEPI KOLAM . TERNYATA IA MENGALAMI KEJANG
PADA BETIS KANANNYA. DENGAN SIGAP PENJAGA
KOLAM MEMEGANG KAKI KANAN SI ANAK DAN
MENDORONG KAKI KANANNYA KE ARAH DORSAL
SELAMA 2 MENIT
Rumusan Masalah

Anak laki-laki mengalami kejang pada kaki

kanannya
Mind Map

Anatomi
Lengan atas &
bawah
Rumusan
Mekanisme
Masalah Fisiologi kerja otot

Metabolism
Biokimia
e otot
Extermitas Superior

 Cingulum membri superior

 Os. Clavicula, dan Os. Scapula
 Ossa membri superioris libera
 Regio brachium tersusun atas Os.Humerus
 Regio antebrachium tersusun atas Os.Radius dan
Os Ulna
 Regio Manus
Regio Manus

 Os.Carpalia
 proksimal : skapoid, lunatum,
triquetrum, dan pisiforme
 distal
: trapezium, trapezoid,
capitatum, dan hamatum.
 Os.Metacarpal
 Os.Phalanges.
Articulatio Cingulum
Membri Superior
 Shoulder complex
 Sendi sternoclavicular dibentuk oleh ujung
proksimal dari clavicula yang bersendi dengan
incisura clavicular dari sternum dan cartilago costa
I.
 Sendi acromioclavicula dibentuk oleh processus
acromion scapula yang bersendi dengan ujung
distal clavicula
 Sendi scapulothorasik merupakan pertemuan
antara os scapula dengan dinding thorax, yang
dibatasi dengan otot subscapularis dan seratus
anterior.
 Sendi glenohumeral dibentuk oleh caput humeri
yang bersendi dengan cavitas glenoidalis
Otot

 Seluruh otot terbungkus suatu selubung jaringan

ikat kuat yang disebut epimisium .
 Lembaran jaringan ikat yang lebih
halus mengelilingi berkas atau fasikulus serat-serat
otot membentukperimisium.
 Jaringan ikat yang lebih halus lagi meluas dari
perimisium masuk diantara dan disekitar masing-
masing serat berupa endomisium.
Otot

 -Otot rangka, yaitu merupakan otot lurik yang

volunter (dibawah kemauan kita),terikat pada
tulang atau facia dan membentuk daging dari
anggota badan dan dindingtubuh.
 -Otot jantung, yaitu merupakan otot lurik yang
involunter (tidak dibawah kemauan kita), yang
membentuk dinding jantung.
 -Otot polos, yaitu otot yang involunter, dijumpai
terutama pada organ-organ berongga
Otot Lengan
Bawah
Otot Ekstensor

Otot Fleksor
Otot Ekstensor

 Muskulus ekstensor karpi radialis

longus, Muskulus ekstensor karpi
radialis brevis, Muskulus ekstensor karpi
ulnaris. Ketiga otot ini fungsinya
sebagai ekstensi lengan
(menggerakkan lengan)
 Digitonum karpi radialis, fungsinya
ekstensi falang kecuali ibu jari
 Muskulus ekstensor policis, fungsinya
ekstensi ibu jari
Otot Fleksor

 Muskulus pronator teres. Fungsinya dapat

mengerjakan silang radius dan membengkokkan
lengan bawah siku
 Muskulus Palmaris ulnaris, berfungsi memfleksi lengan
 Muskulus Palmaris longus, muskulus fleksor karpi
radialis, muskulus fleksor digitor sublimis, Fungsinya
fleksi jari kedua dan kelingking.
 Muskulus fleksor digitorumprofundus, fungsinya fleksi
jari 1, 2, 3, 4
 Muskulus fleksor policis fungsinya fleksi ibu jari.
 Muskulus pronator teres equadratus, fungsinya
pronasi tangan
 Muskulus spinator brevis, fungsinya supunasi tangan.
Otot

 Otot Lurik
 Miofibril
Mekanisme Kerja Otot

 Kontraksi Otot

 Relaksasi Otot
Metabolisme Otot

 Respirasi Aerob
 Reaksi aerob berlangsung lambat tetapi
efisien,menghasilkan energi sampai 32 ATP per 1
molekul glukosa
 Respirasi Anaerob
 Reaksi anaerob berlangsung cepat tidak efisien
karena hanya menghasilkan dua molekul ATP per
molekul glukosa
 Kreatin pospat
 Merupakan sumber energi yang langsung tersedia
untuk memperbaharui ATP dari ADP (CP + ADP ->
ATP + keratin)
Kesimpulan

Tubuh manusia terdiri dari tulang, otot, dan sendi

yang merupakan sistem gerak. Padaotot untuk
melakukan kontraksi, otot memerlukan rangsang,
energi berupa ATP, dan protein aktin miosin. Otot
juga melakukan metabolisme yang berjalan secara
bersiklus dalam melakukan kontraksi dan relaksasi.
Sendi merupakan sambungan antar tulang dan otot
merupakan alat untuk bergerak. Pada sendi bisa
terjadi gangguan yang menghambatseseorang
dalam melakukan gerakan atau aktivitasnya seperti
dislokasi atau fraktur.
Terima kasih