Anda di halaman 1dari 8

KATARAK SENILIS IMATUR

PRESENTASI
KASUS
DISUSUN OLEH:
INGGIT ADZANI G4A015153

PEMBIM BING:
DR. M. RIFQY SET YANTO, SP.M(K)

BAGIAN SMF ILMU PENYAKIT MATA


RSUD PROF. DR. MARGONO SOEKARJO
UNIVERSITAS JENDERAL SOEDIRMAN
2016
IDENTITAS PASIEN

 Nama : Tn. B
 Usia : 73 Tahun
 Alamat : Pamijen
 Pekerjaan : Pensiunan
 No. CM :
 Tanggal Periksa : 3 Oktober 2016
ANAMNESIS

 Keluhan utama : penglihatan terasa buram


 Anamnesis :
 Pasien datang dengan keluhan pandangan terasa buram/kabur
sejak 6 bulan yang lalu. Pasien mengaku seperti melihat kabut
dikedua matanya. Pandangan semakin kabur saat melihat benda
pada jarak yang jauh, terutama mata sebelah kiri. Keluhan
dirasakan terus menerus, mengganggu aktivitas, dan dirasakan
semakin memberat. Pasien juga mengeluhkan penglihatan
kurang jelas saat membaca buku dan mata dirasakan lelah dan
kadang berair jika membaca dalam waktu yang lama. Pasien
menyangkal adanya belek , nyeri pada mata atau kepala, mual
dan muntah.
 Riwayat keluhan serupa sebelumnya disangkal
 Riwatay trauma pada mata disangkal
 Riwayat penyakit gula, tekanan darah tinggi, penyakit ginjal
disangkal
PEMERIKSAAN FISIK

 Keadaan umum : baik


 Kesadaran : compos mentis
 Vital sign :
 TD 130/80mmHg,
 N 80x/menit,
 R 18x/menit,
 S 36.5C
 Status gizi
 BB 60Kg
 TB 160cm
 Status Generalis : dalam batas normal
Oculus dextra Oculus sinistra
0.2 Visus 0.15
- Visus dg kacamata sendiri -

ADD S+3.00 J3
STATUS OFTALMOLOGI
V OD 0.2 S -2.00 = 0.4 PH- Visus koreksi V OS 0.15 S -2.00 = 0.3 PH-
ADD S+3.00 J3
Eksoftalmus (-) gerakan ke segala arah Bola mata Eksoftalmus (-) gerakan ke segala arah
Madarosis (-) trikiasis (-) distikiasis (-) krusta (-) Silia Madarosis (-) trikiasis (-) distikiasis (-) krusta (-)
Lagoftalmus (-) ptosis (-) entropion (-) ekstropion (-) Palpebra superior Lagoftalmus (-) ptosis (-) entropion (-) ekstropion (-)
benjolan (-) benjolan (-)
Edema (-) benjolan (-) entropion (-) ekstropion (-) Palpebra inferior Edema (-) benjolan (-) entropion (-) ekstropion (-)

Edema (-) hiperemis (-) injeksi (-) sekret (-) Konjungtiva palpebra Edema (-) hiperemis (-) injeksi (-) sekret (-)
Edema (-) injeksi (-) benda asing (-) jar. Fibrovaskular Konjungtiva bulbi Edema (-) injeksi (-) benda asing (-) jar.
(-) Fibrovaskular (-)
Injeksi episklera (-) ikterik (-) blue sklera (-) Sklera Injeksi episklera (-) ikterik (-) blue sklera (-)
Kekeruhan (-) infiltrat (-) KP (-) keratokonus (-) Kornea Kekeruhan (-) infiltrat (-) KP (-) keratokonus (-)
keratoglobus (-) arcus senilis (+) keratoglobus (-) arcus senilis (+)
COA dalam, tyndal efect (-) hifema (-) hipopion (-) Bilik mata depan COA dalam, tyndal efect (-) hifema (-) hipopion (-)

Warna coklat gela, bentuk reguler, sinekia (-) nodul (- Iris Warna coklat gela, bentuk reguler, sinekia (-) nodul
) (-)
Bentuk bulat, tepi reguler, D 3mm, isokor, letak Pupil Bentuk bulat, tepi reguler, D 3mm, isokor, letak
centra, RCD/RCK (+) normal centra, RCD/RCK (+) normal
Kekeruhan (+) iris shadow (+) Lensa Kekeruhan (+) iris shadow (+)
(+) suram Fundus refleks (+) suram
Tidak dinilai Korpus siliaris Tidak dinilai
Normal Tekanan intraokuli Normal
Edema (-) hiperemis (-) nyeri tekan (-) Sistem kanalis lakrimalis Edema (-) hiperemis (-) nyeri tekan (-)
DIAGNOSIS

 Diagnosis Banding
 ODS Katarak Senilis Immatur
 ODS Katarak Senilis Hypermatur
 Kelainan refraksi

 Diagnosis Kerja
 ODS Katarak Senilis Imatur
TERAPI DAN RENCANA USULAN

 Edukasi kepada pasien tentang penyakit katarak, alternatif


prosedur terapi selanjutnya, dan komplikasi serta prognosis
yang mungkin terjadi
 Rujuk dokter spesialis mata untuk tindakan lebih lanjut
(ekstraksi katarak)
 Pemberian kacamata lensa sferis positif
PROGNOSIS

 Quo ad visam : dubia ad bonam


 Quo ad sanam : dubia ad bonam
 Quo ad vitam : dubia ad bonam
 Quo ad cosmeticam: dubia ad bonam

Anda mungkin juga menyukai