Nama anggota kl 3 :
1
Tujuan KB
Definisi KB
2
Ruang Lingkup KB
1. Keluarga berencana
2. Kesehatan reproduksi remaja
3. Ketahanan dan pemberdayaan keluarga
4. Penguatan pelembagaan keluarga kecil berkualitas
5. Keserasian kebijakan kependudukan
6. Pengelolaan Sumber Daya Manusia (SDM)
7. Penyelenggaraan pimpinan kenegaraan dan kepemerintahan.
3
Efektivitas (Daya Guna)
Definisi Kontrasepsi Kontrasepsi
4
Definisi AKDR
5
Profil AKDR
• Sangat efektif, reversibel dan berjangka panjang (dapat sampai 10 tahun: CuT-380 A)
• Haid menjadi lebih lama dan lebih banyak
• Pemasangan dan pencabutan memerlukan pelatihan
• Dapat dipakai oleh semua perempuan usia reproduksi
• Tidak boleh dipakai oleh perempuan yang terpapar pada Infeksi Menular Seksual (IMS)
6
Jenis-jenis KB AKDR
7
Multi load merupakan IUD yang terbuat Lippes loop merupakan IUD yang terbuat dari
dari plastik (polyethelene) dengan dua polyethelene, berbentuk huruf spiral atau
tangan kiri dan kanan berbentuk sayap huruf S bersambung. Untuk memudahkan
yang fleksibel. kontrol
8
Cara Kerja KB AKDR
keevektivitasan
10
Kunjungan ulang
setelah pemasangan
11
Keuntungan
12
Kerugian
13
Lanjut…
Merasakan sakit dan kejang Perdarahan berat pada waktu Tidak baik digunakan pada
selama 3 sampai 5 hari setelah haid atau di antaranya yang perempuan dengan IMS atau
pemasangan memungkinkan penyebab perempuan
anemia yang sering berganti pasangan
14
IUD/AKDR juga Aman dan Efektif
digunakan oleh ibu dengan kondisi :
15
Kontra Indikasi
16
Instruksi Pada Klien Yang Menggunakan
IUD/AKDR
17
Informasi umum
18
KB AKBK (Alat Kontrasepsi
Bawah Kulit)
Definisi KB AKBK
19
Jenis KB AKBK
20
efektifitas
21
Mekanisme
Kerja
22
Efek Samping KB
AKBK
Menurut BKKBN (2006 ; MK-54) keuntungan Menurut BKKBN (2006 ; MK-54), alat
kontrasepsi implant, yaitu: kontrasepsi implant dapat menimbulkan
1. Daya guna tinggi. keluhan seperti pada kebanyakan klien
2. Perlindungan jangka panjang (samapai 5 dapat menyebabkan perubahan pola haid
tahun). berupa perdarahan bercak (spotting),
3. Pengembalian tingkat kesuburan yang cepat hipermenorea, atau meningkatnya
setelah pencabutan. jumlah darah
4. Tidak memerlukan periksa dalam haid, serta amenorea. Timbulnya
5. Bebas dari pengaruh estrogen keluhan-keluhan, seperti :
6. Tidak mempengaruhi ASI a. Nyeri kepala, pening/pusing kepala
7. Klien hanya perlu kembali ke klinik bila ada b. Peningkatan/penurunan berat badan
keluhan. c. Nyeri payudara
8. Dapat dicabut setiap saat sesuai kebutuhan. d. Perubahan mood atau kegelisahan
24
Wanita yang boleh Wanita yang tidak
menggunakan KB boleh menggunakan
AKBK KB AKBK
Menurut BKKBN (2006 ; MK-55), wanita yang Menurut BKKBN (2006 ; MK-55), wanita
boleh menggunakan implant yang tidak boleh menggunakan
adalah sebagai berikut : implant adalah sebagai berikut :
1. Usia reproduksi 1. Hamil atau diduga hamil.
2. Telah memiliki anak ataupun belum 2. Perdarahan pervaginam yang tidak
3. Menghendaki kontrasepsi yang memiliki diketahui penyebabnya
efektifitas tinggi dan menghendaki 3. Tidak dapat menerima perubahan
pencegahan kehamilan jangka panjang pola haid yang terjadi.
4. Menyusui dan membutuhkan 4. Gangguan toleransi glukosa.
kontrasepsi 5. Benjolan/karsinoma
5. Pasca persalinan dan tidak menyusui payudara/riwayat karsinoma
6. Tidak menginginkan anak lagi tetapi payudara.
menolak sterilisasi 6. Mioma uterus dan kanker payudara.
25
Waktu Mulai
Menggunakan Implant
26
Jadwal Kunjungan
Kembali ke Klinik
27
Instruksi untuk Klien
Menurut BKKBN (2011 ; 25), sebelum pulang klien perlu diberikan informasi :
a. Pemasangan setelah hari ke-7 siklus haid, ibu jangan melakukan hubungan seksual, atau
menggunakan metode kontrasepsi lain.
b. Daerah pemasangan harus tetap dibiarkan kering dan bersih selama 48 jam pertama,
untuk mencegah infeksi pada luka saat pemasangan.
c. Hindari benturan, gesekan, atau penekanan pada daerah pemasangan.
d. Balutan penekanan jangan dibuka selama 48 jam, sedangkan plester dipertahankan
hingga luka sembuh (biasanya 5 hari).
e. Setelah luka sembuh dapat dicuci dengan tekanan yang tidak keras.
28
TERIMAKASIH…
29