Anda di halaman 1dari 16

“ MEMBANGUN MOTIVASI “

Choiril Annam Taufik


Apa itu Motivasi??
 Motivasi adalah suatu kekuatan atau daya dorong, yang
menggerakkan sekaligus mengarahkan kehendak dan perilaku
seseorang dan segala kekuatannya untuk mencapai tujuan
yang diinginkannya, yang muncul dari keinginan memenuhi
kebutuhannya.
 Muncul dan berkembang karena ada sesuatu yang ingin
dicapai atau dipenuhi dalam dirinya
Harapan sebagai dasar utama motivasi
 Pertama, ada kebutuhan yang ingin
dipuaskan
 Kedua, pemenuhan kebutuhan itu tidak
dengan cara mudah
 Ketiga, ada harapan bahwa pemuasan
kebutuhan itu dapat dipenuhi apabila mau
berjuang mewujudkannya

Masalahnya: Orang tidak selalu tahu dengan


jelas apa sesungguhnya keinginan,
kebutuhan dan harapan-harapannya.
Bentuk-bentuk Motivasi
2. Motivasi berdasarkan sikap
Motivasi yang lahir dari diri sendiri, menyangkut
bagaimana orang itu berpikir dan merasa. Motivasi ini
merupakan keyakinan dan kepercayaan diri seseorang,
sikap mereka terhadap kehidupan, positif atau negatif.
3. Motivasi berdasarkan imbalan
Apabila seseorang melakukan aktivitas karena adanya
suatu imbalan yang akan diterima. Imbalan berperan
penting dalam memotivasi seseorang.
Motivasi dan lingkungan
Ada cukup banyak tempat dimana seseorang
sangat termotivasi untuk melakukan suatu
aktivitas terdorong oleh sikap dasarnya yang
memang mau melakukannya namun lama
kelamaan menjadi tidak efektif karena
berbagai kendala lingkungan
menghadangnya.
Gambaran orang yang termotivasi
Orang yang termotivasi dapat kelihatan dari
penampilannya, cara berpakaian, cara
berjalan, bahasa tubuh (wajah, mata, satu
guratan ekspresi, dan sebagainya).
Kesimpulan Bentuk motivasi:

 Motivasi ektrinsik (dari luar diri); lingkungan baik teman, keluarga


atau masyarakat sekitarnya

 Motivasi intrinsik (dari dalam diri); keinginan yang timbul atau


niat untuk memberi dorongan/dukungan dalam melakukan

sesuatu
 Untuk membangkitkan motivasi, seseorang
perlu menentukan targetnya (berupa
impian yang ingin diwujudkan) beserta
tahap-tahap pencapaiannya

“Tidak ada keberhasilan bisa dicapai tanpa


tujuan yang jelas”.

 Disiplin diperlukan untuk menyegarkan


motivasi.
Motivasi, bukan sesuatu yang sekali muncul,
lalu bertahan selamanya

7
Cara memotivasi diri:
1. Melalui rasa percaya diri
Hindari mencari-cari alasan
 Saya tidak bisa
 Saya tidak mampu
 Saya tak pantas
 Saya masih terlalu muda
 Saya merasa belum mantap
 Saya tidak berpengalaman
 Saya tidak percaya diri
Gunakan daya imajinasi
Gunakan daya imajinasi otak Anda, yakinkan diri
bahwa yang sedang Anda pikirkan dan lihat dengan
jelas adalah hal positif.
Jangan takut gagal
Takut pada kegagalan memang tidak boleh, akan
tetapi kita boleh bahkan penting memikirkannya
termasuk alternatif pemecahannya kalau hal itu
terjadi. Takut gagal akan mengurangi kepercayaan
diri dan motivasi diri.
Perhatikan penampilan
Orang yang yakin akan penampilannya akan lebih
gampang mendapatkan kepercayaan dirinya
sehingga lebih termotivasi untuk melakukan aktivitas-
aktivitas yang diinginkannya.
Dengan menentukan sasaran
Sasaran atau target yang sudah ditetapkan bisa
berada di depan atau di belakang kita. Suatu
saat kita mengejar target yang terbentang di
depan kita, tapi ketika kita lalai mengejarnya
target itu balik mengejar kita dan mengingatkan
kita agar bangkit mengejarnya.
Dengan menyusun catatan sukses yang
pernah diraih
Mengingat-ingat sukses masa lalu tidak
dimaksudkan agar terlena dengan keberhasilan
masa lalu, melainkan mau menimba kekuatan
tersembunyi dari sana, untuk dapat yakin bahwa
di masa depan pun sukses dapat diraih.
Beberapa Hambatan Tumbuhnya Motivasi
Kurang percaya diri
Rasa percaya diri dapat hilang karena
pengaruh perkataan orang lain, kondisi yang
dialami semasa kanak-kanak, orang tua yang
melarang, dan sebagainya.
Kecemasan berlebihan
Kecemasan adalah perasaan yang
menghinggapi seseorang manakala ia
terbayang apa yang bakal menimpa dirinya
bila gagal; rasa takut kehilangan pekerjaan jika
mereka melakukan kesalahan, dan sebagainya.
 Opini negatif

Kalau opini-opini negatif yang sampai kepada


kita tidak kita hadapi dengan sikap kritis, maka
opini tersebut akan membentuk opini kita sendiri
yang juga bersifat negatif.
 Merasa bukan bagian dari kelompok atau sasaran yang lebih
besar

Dalam setiap kegiatan atau pekerjaan yang


dilakukan sebuah kelompok atau tim biasanya
melibatkan seluruh anggotanya, namun
adakalanya kita merasa tidak dilibatkan
sepenuhnya atau merasa kurang berperan
dalam setiap pengambilan keputusan atau tiap
kegiatannya.
Disiplin Mendukung Motivasi
 Motivasi sekali tercapai, tidak pernah berlangsung
selamanya. Jadi, motivasi bukan sesuatu yang
sekali jadi langsung selesai. Ada orang yang
begitu termotivasi dari awal tapi lama kemudian
menjadi kehilangan semangat. Untuk itu perlu
disiplin diri yang tinggi.
 Disiplin diri mencakup; sikap konsisten berjuang
mencapai target yang sudah ditetapkan,
mendahulukan yang utama dan mendesak
tanpa mengabaikan kebutuhan lain yang juga
penting, dan tidak menghalalkan segala cara
untuk memenuhi keinginan.
“Aku adalah apa yang kupikirkan”
Henry Ford
Apa yang aku Bila Anda pikir Anda bisa ,
Pikirkan maka Anda
Akan menjadi BISA
Perkataan
Bila Anda pikir Anda tak bisa,
maka Anda
Perbuatan
TAK BISA
Kebiasaan
Masa depanku tergantung dari
Watak
CARA BERPIKIR
menentukan

Masa depan
Kunci Perubahan

Bila Anda
ingin mengubah
suatu perilaku,
Anda harus mengubah
CARA BERPIKIR
TERIMAKASIH
&
SAMPAI JUMPA DI
LAIN KESEMPATAN

Anda mungkin juga menyukai