Deep Vein Thrombosis Akibat Duduk Terlalu Lama
Deep Vein Thrombosis Akibat Duduk Terlalu Lama
SKENARIO 1
Laki-laki 56 tahun dengan betis bengkak dan nyeri 1 jam setelah
turun dari pesawat.
RUMUSAN MASALAH
anamnesis
Pemeriksaan
Tatalaksana fisik
Epidemiologi
WD
DD
MIND MAP
1. Identitas Pasien
2. Keluhan Utama
3. Riwayat Penyakit Sekarang
4. Riwayat Pengobatan
5. Riwayat Penyakit Dahulu
6. Riwayat Penyakit Keluarga
7. Riwayat Sosial
8. Alergi
ANAMNESIS
Compos mentis
Keadaan umum : sakit sedang
TTV (normal)
Cor pulmo (-)
Palpasi arteri dorsalis pedis dextra (+), piting udem (+)
Status lokalis: seluruh tungkai berwarna merah kecoklatan
PEMERIKSAAN FISIK
Hb : 18
LED : 5
Agregasi trombosit
Gula darah
Kolesterol
Radiologis : Venografi
D-dimer
Ultra sonografi (USG) Doppler
EKG
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Deep Vein Thrombosis
DIAGNOSIS KERJA
Deep Vein Thrombosis Tromboflebitis Lymphedema Peripheral Arterial Disease Buerger Disease
Faktor resiko Faktor resiko Faktor resiko Faktor resiko Faktor resiko
DIAGNOSIS BANDING
•
•
Meningkatkan umur
Imobilitas (sering)
• Stroke
>60 tahun
Terlalu lama berdiam diri
Obesitas
Usia yang lebih tua
Kelebihan berat badan
atau obesitas
• tinggi kolesterol buruk
LDL dan triglycerides
• rendah dari kolesterol
• Merokok (tembakau)
EPIDEMIOLOGI
Dikarenakan adanya trombosis
- Faktor resiko
Imobilitas
Hypercoagulability
Trauma
Operasi
Kegemukan
Kanker
ETIOLOGI
Triad of Virchow
1. Kerusakan dinding pembulu darah
2. Perubahan pembekuan darah
3. Statis vena
PATOGENESIS
Nyeri pada salah satu kaki
Nyeri tekan di otot betis
Udem kaki
Kaki agak panas
Nyeri dorsofleksi kaki pada uji Homan
Perubahan warna kulit pada kaki
GEJALA KLINIS
Perdarahan
Emboli paru
Sindrom post trombotik
KOMPLIKASI
gaya hidup yang aktif dan berolahraga secara teratur
PENCEGAHAN
Antikoagulan, Unfractionated heparin (UFH)
Heparin berat molekul rendah (Low Molecular Weight
Heparin/LMWH)
Terapi trombolitik
TATA LAKSANA
Semua pasien dengan trombosis vena dalam pada masa yang
lama mempunyai resiko terjadinya insufisiensi vena kronik.
Kira-kira 20% pasien dengan DVT yang tidak ditangani dapat
berkembang menjadi emboli paru, dan 10-20% dapat
menyebabkan kematian.
Dengan antikoagulan terapi angka kematian dapat menurun
hingga 5 sampai 10 kali.
PROGNOSIS
Trombosis vena dalam adalah pembekuan darah di dalam
pembuluh darah vena terutama pada tungkai bawah.
Yang disebabkan oleh imobilitas, hiperkoagulability, atau trama
pada vena.
Gejala klinisnya berupa pembengkakan disertai nyeri, nyeri ketika
digerakkan, daerah yang kemerahan nyeri bila ditekan, dan dapat
dijumpai demam dan takikardi walaupun tidak selalu.
Faktor-faktor penyebab pada trombosis vena dikenal dengan
virchow triad (tigaserangkai Virchow) yaitu perubahan dinding
pembuluh darah, perubahan aliran darah dan perubahan
komposisi darah.
KESIMPULAN