Fakultas Teknik
Jurusan Pertambangan
Universitas Veteran Republik Indonesia
PENDAHULUAN
Batubara merupakan salah satu bahan bakar fosil. Batubara adalah batuansedimen yang dapat
terbakar, terbentuk dari endapan organik, terutama terbentuk dari sisa-sisa tumbuhan dan
terbentuk melalui proses pembatubaraan. Unsur-unsur utamanya terdiri dari karbon, hidrogen dan
oksigen. Potensi batubara indonesia masih memungkinkan memungkinkan untuk lebih ditingkatkan
ditingkatkan lagi dengan memberikan prioritas yang lebih besar pada pengembangandan
pemanfaatannya untuk meningkatkan peranan batubara. Pemanfaatan batubara sebagai sumber
energi nasional harus segera dilakukan mengingat pesatnya konsumsi energi nasional saat ini yang
tidak dapat dipenuhi oleh produksi minyak bumi dalam negeri. Pemanfaatan ini diharapkan tidak
hanya dalam bentuk bahan mentah tetapi batubara yang telah dinaikan nilai tambahnya (added
value). Batubara sebagai sumber energi primer memiliki kelebihan dibandingkan dengan sumber
energi lainya seperti minyak bumi, kelebihan ini terletak pada bentuk dari penggunaan batubara
yang dapat digunakan dalam hal apa saja seperti listrik, bahan bakar motor, dan gas kota. Selain
dari pada itu cadangan yang tersedia masih melimpah dan akan mampu bertahan sampai 100 tahun
kedepan. Serta keterdapatan dipasar global dengan harga yang lebih murah dibandingkan dengan
minyak bumi.
PEMBAHASAN
1. Pengertian Batabara
Batubara adalah batuan yang mudah terbakar yang lebih dari 50% -70% berat volumenya
merupakan bahan organik yang merupakan material karbonan termasuk inherent
moisture. Bahan organik utamanya yaitu tumbuhan yang dapat berupa jejak kulit pohon,
daun, akar, struktur kayu, dan lain-lain. Selanjutnya bahan organik tersebut mengalami
berbagai tingkat pembusukan (dekomposisi) sehingga menyebabkan perubahan sifat-sifat
fisik maupun kimia baik sebelum ataupun sesudah tertutup oleh endapan endapan lainnya
6. Pemanfaatan Batubara
Ditinjau dari segi pemanfaatannya, batubara dapat dibagi menjadi 3 (tiga)golongan,
yaitu:
1. Batubara untuk bahan bakar, disebut bahan bakar ( steaming coal, fuel coal, atau
energy coal ).
2. Batubara bitumen untuk pembuatan kokas, disebut batubara kokas ( cooking
coal )
3. Batubara dibuat untuk bahan-bahan dasar energi lainnya, disebut batubara
konversi ( conversion coal )
7. Pemanfaatan Batubara
Secara Umum Batubara menjadi salah satu sumber energi terbaik yang bisa
didapatkan dengan sumber yang lebih mudah. Selain itu ketersediaan
batubarabersifat panjang dan bertahan dalam waktu lama sehingga mendukung
berbagai macam proyek industri dan juga ekonomi. Berikut ini adalah beberapa
pemanfaatan batubara :
1. Sumber Tenaga Pembangkit Listrik
Batubara menjadi salah satu bahan bakar utama pada pembangkit listrik
di beberapa negara seperti China, India, Australia, Jepang, Jerman
dan beberapa negara lain. Batubara menjadi bahan bahan bakar yang
dikonversikan ke dalam bentuk uap panas dan menjadi sumber tenaga
pembangkit listrik. Batubara akan dihancurkan dengan mesin penggiling dan
berubah menjadi bubuk halus kemudian akan dibakar dalam sebuah mesin
dengan sistem ketel uap. Uap akan ditampung dalam sebuah tempat khusus dan
disalurkan ke turbin yang berisi kumparan magnet. Selanjutnya kumparan magnet
yang bergerak cepat akan menghasilkan listrik. lis trik. Bahkan proses ini akan
diulang diula ng sebanyak dua kali sehingga sangat hemat. Tenaga listrik yang
dihasilkan mencapai tegangan sekitar 400 ribu Volt.
2. Industri Produksi Baja
Sebuah industri yang menghasilkan baja bergantung sepenuhnya pada
ketersediaan sumber batubara. Produksi baja mentah banyak memakai metalurgi
batubara dari bahan batubara kokas. Produksi baja melibatkan karbon dan
bahan besi. Karbon diperlukan untuk memanaskan bahan besi dan mengolahnya
menjadi baja. Karbon dari batubara menghasilkan panas tinggi sehingga
mendukung produksi batubara.
3. Bahan Bakar Cair
Batubara dapat juga dirubah dalam bentuk bahan bakar cair dan sangat efektif untuk
menggantikan bahan bakar minyak. Pada das arnya pengolahan batubara menjadi
bahan bakar cair akan merubah batubara bubuk atau bongkahan yang di di larutkan
dalam suhu tinggi.
4. Industri Produksi Semen
Batubara menjadi salah satu bahan bakar utama dalam produksi semen. Semen
merupakan salah satu material untuk pembuatan produk kontruksi seperti rumah,
gedung atau produk lain. Semen terbuat dari ca mpuran antara kalsium karbonat,
oksida besi, oksida aluminum dan silica. Batubara menjadi bahan bakar untuk
mengolah berbagai bahan mentah tersebut dan merubahnya menjadi semen.
Batubara terbukti bisa menghasilkan suhu tinggi hingga 1500 derajat Celcius.
5. Industri Pabrik Kertas
Batubara juga menjadi bahan bakar utama untuk menjalankan sebuah industri
kertas. Batubara menghasilkan panas yang stabil dalam sebuah mesin pengolahan
serat untuk industri bahan baku kertas. Jadi tanpa batubara mungkin beberapa
produk dari kertas tidak akan bisa kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari.
6. Industri Produk Aluminum
Batubara menjadi bahan bakar yang mendukung industri aluminum. Baja yang
dihasilkan dari olahan besi akan dipisahkan sesuai dengan kualitas. Dan selanjutnya
produk yang tidak memiliki syarat baja tertentu akan diolah kembali menjadi
aluminum. Gas dan panas kokas dari batubara bisa memisahkan beberapa produk
baja sehingga bisa mendapatkan produk aluminum yang dipakai untuk berbagai
industri seperti pertanian, per alatan dapur, kontruksi dan berbagai industri lain
7. Produksi Plastik
Batubara memiliki peran yang sangat penting untuk mendukung industri plastik.
Batubara menjadi bahan khusus yang digunakan untuk pembakaran beberapa
komponen biji plastik. Bahan bakar dari batubara memiliki panas khusus sehingga
sangat baik untuk mendukung produk dan kualitas plastik. Beberapa pewarna untuk
plastik juga didapatkan secara langsung dari produk olahan batubara.
8. Industri Bahan Kimia
Batubara yang telah melewati berbagai macam proses bisa menghasilkan industri
sampingan yang ternyata berguna untuk kehidupan manusia. Hasil olahan batubara
menjadi sumber energi bisa menghasilkan produk bubuk batubara yang sangat halus
dengan ukuran skala kecil. Produk sampingan ini bisa digunakan untuk memproduksi
beberapa bahan lain seperti cairan fenol dan benzena. Produk ini penting untuk
beberapa industri kimia.
Batubara merupakan salah satu alternatif bahan bakar yang memiliki potensi
untuk menggantikan bahan bakar minyak. Disamping untuk keperluan Pembangkit
Listrik Tenaga Uap (PLTU) dan industri semen, batubara juga dapat digunakan
sebagai bahan bakar pada beberapa industri kecil, yaitu :
1. Pembuatan batu merah
2. Genteng
3. Pandai besi
4. gerabah
KESIMPULAN
Batubara memang memiliki dampak yang sangat baik untuk kemajuan berbagai macam
industri yang bermanfaat untuk kehidupan manusia. Namun terkadang beberapa prosedur
yang harus dijalankan oleh sebuah industri yang memanfaatkan batubara masih banyak
dilanggar. Jadi, batubara juga memberikan beberapa dampak buruk untuk lingkungan,
sosial ekonomi dan kesehatan. Berikut ini beberapa dampak buruk dari batubara yang bisa
kita pelajari :
1. Dampak bagi lingkungan
Lingkungan menjadi salah satu elemen yang menerima akibat buruk dari sebuah
pertambangan batubara. Pertambangan batubara yang dilakukan tanpa melihat kondisi
dan situasi lingkungan dapat merusak potensi alam, satwa liar dan menyebabkan
bencana. Berikut ini beberapa dampak lingkungan yang dirasakan secara langsung.
• Proses pembakaran batubara bisa menghasilkan zat polutan sehingga
menyebabkan kondisi oksigen bersifat asam dan tidak baik untuk kesehatan.
• Proses pengolahan produk yang memakai bahan batubara dan tidak melakukan
prosedur kepentingan untuk lingkungan sering meninggalkan polusi seperti abu,
hujan asam dan air tanah yang mengandung racun.
• Proses pembakaran dari batubara bisa menghasilkan beberapa zat polutan yang
merusak kualitas udara sehat seperti efek gas rumah kaca, udara yang mengandung
karbon dioksida, nitrogen oksida dan merkuri. Namun manfaat karbon dioksida yang
dihasilkan pada proses ini sebenarnya juga dapat dimanfaatkan.
2. Dampak bagi tenaga kerja
Proses pertambangan batubara memiliki resiko yang sangat besar untuk tenaga
kerja. Kita tentu sering mendengar tentang ledakan yang sering terjadi pada
pertambangan batubara. Sulit bagi tenaga kerja untuk menyelamatkan diri saat
terjadi ledakan. Sehingga pertambangan batubara selalu menimbulkan bahaya
kehilangan nyawa bagi para tenaga kerja. Batubara memiliki dampak positif dan
negatif bagi manusia dan lingkungan secara umum. Salah satu cara untuk
menyeimbangkan beberapa hal baik dan buruk dari batubara adalah menjalankan
semua industri dan pengolahan batubara sesuai dengan prosedur dan standar
lingkungan. Dengan cara ini maka batubara akan memberikan dampak positif dan
tidak menimbulkan masalah bagi manusia dan lingkungan hidup.
3. Dampak bagi kesehatan
Masalah kesehatan disebabkan karena kondisi yang terjadi pada industri yang
memakai tenaga bahan bakar batubara dan juga masyarakat serta tenaga kerja di
lingkungan pertambangan batubara. Beberapa dampat kesehatan yang paling
banyak ditemukan adalah tingginya resiko kanker paru-paru karena senyawa merkuri
dan karbon dioksida yang dihasilkan dari pembakaran batubara.
SEKIAN DAN TERIMAKASIH