Anda di halaman 1dari 17

FITOTERAPI

CHLOROPHYTA

Kelompok II
Ahmad Romadon
Dwi Retnoningsih
Efdinur Eriska
Irani Safitri
Juvelnda Elizabeth
Randa Susanti
PENDAHULUAN
Alga adalah organisme berklorofil, tubuhnya
merupakan thalus, alat reproduksi pada
umumnya berupa sel tunggal, meskipun ada juga
alga yang alat reproduksinya berupa banyak sel
(Sulisetjono, 2009).
Chlorophyta (alga hijau) adalah salah satu
kelas dari alga yang sel-selnya bersifat
eukariotik (materi inti dibungkus oleh membran
inti), pigmen korofil terdapat dalam jumlah
terbanyak sehingga alga ini berwarna hijau.
.

CIRI – CIRI UMUM CHLOROPHYTA

Mengandung klorofil a dan klorofil b, serta


pigmen
Bentuk talus/struktur vegetatif

Mempunyai inti sel

Mempunyai dinding sel yang tersusun 2 lapisan

Hasil fotosintesis berupa amilum

Perkembangbiakan secara vegetatif, seksual


dan aseksual.
Cadangan makanan berupa amilum
Sebagian anggota memiliki flagel.
STRUKTUR TUBUH
CHLOROPHYTA

 Memiliki inti prokariotik dan


eukariotik
 Dinding sel tersusun dari dua
lapisan ; dalam tersusun oleh
selulose, luar ; pektin
 Inti umumnya tunggal tetapi
ada yang memiliki inti lebih dari
satu
REPRODUKSI
CHLOROPHYTA

1. Secara vegetatif dengan


fragmentasi dan pembelahan sel
pada chlorophyta

2. Secara seksual
a. Konjugasi
b. Isogami
c. Anisogami
d. Oogami

3. Secara aseksual
a. Zoospora
b. Aplanospora
c. Autospora
KLASIFIKASI CHLOROPHYTA
 Chlorophyta ada empat ordo, yaitu:
1) Ordo Volvocale
 Divisi : Chlorophyta
 Kelas : Chlorophyceae
 Ordo : Volvocales
 Famili : Volvacaceae
 Genus : volvox
 Spesies : Volvox sp.
Ciri umum
 Ordo besar ganggang hijau (Chlorophyceae) memuat segala
bentuk yang secara normal flagellata dan motil.
 Volvox ditemukan di air tawar.
 Koloni berbentuk bola jumlah antara 500 – 5000 buah.
 Tiap sel memiliki 2 flagel dan sebuah bintik mata.
2) Ordo Chlorococcales
Kingdom : Protista
Divisi : Chlorophyta
Class : Chlotophyceae
Order :Chlorococcales
Family : Hydrodictyaceae
Genus : Pedistrum
Species : Pediastrum duplex
Ciri Umum
 Sel-sel vegetatif tidak mempunyai bulu cambuk jadi tidak
bergerak.
 Mempunyai satu inti dan satu kloroplas.
 Hidup sebagai plankton dalam air tawar, kadang-kadang juga
pada kulit pohon-pohon dan tembok-tembok yang basah.
3) Ordo Ulotrichales
 Divisio : Chlorophyta

 Kelas : Chlorophyceae

 Ordo : Ulothricales

 Familia : Ulothrichaceae

 Genus : Microspora

 Spesies : Microspora sp.

Ciri umum
 Sel-selnya selalu mempunyai satu inti dan satu kloroplas
yang masih sederhana membentuk koloni berupa benang
yang bercabang atau tidak.
 Yang lebih tinggi tingkatannya mempunyai talus yang
lebar dan melekat pada suatu substrat / alas.
4) Ordo Ulvales
 Kingdom : Protista
 Divisio : Chlorophyta
 Class : Cholrophyceae
 Ordo : Ulvales
 Familia : Ulvaceae
 Genus : Ulva
 Species :Ulva sp
Ciri umum
 Ganggang ini ditemukan di dasar perairan laut dan
menempel di dasar perairan.
 Bentuk seperti lembaran daun. sering disebut dengan
selada air dan dapat dimakan.
 Ulva hidup di lautan dan sebagian hidup di air payau.
ETNOFARMAKOGNOSI CHLOROPHYTA

Ganggang Hijau (Ulva lactuca L .) adalah


rumput laut umum yang terdapatdi seluruh dunia
dan dianggap sebagai sumber makanan penting dunia
sebagai sayuran laut.
Ulva sp adalah sumber alam yang kaya
karbohidrat, protein, vitamin essensial seperti B1, C, E,
B9, asam amino.
Ulva sp telah digunakan sebagai obat pada
pengobatan tradisional china untuk
hiperlipidemia, pasca stroke dan penyakit uriner (De
Padua, 2004). Penggunaan Ulva sp biasanya hanya
sebatas dengan cara direbus lalu diminum air rebusan
Selain itu ada beberapa penelitian bahwa (Ulva
lactuca L .) yang terdapat melimpah di wilayah pesisir
dan laut terutama di kawasan timur Indonesia
mengandung melatonin yang merupakan antioksidan
kuat untuk mengatasi radikal bebas
PERANAN CHLOROPHYTA
 Chrophyta dimanfaakan anatara lain :
 Ekstrak ganggang hijau Chrlorococcum humicola
teruji sebagai senyawa bioaktif terhadap aktivitas
mikroba.
 Ganggang Hijau Ulva lactuca dimanfaatkan sebagai
Antioksidan Alami pada Pencegahan infrak Miokard
Akut
 Rumput laut hijau H. gracilisyang diperoleh dari
perairan Pulau Karya, Kepulauan Seribu sebagai
aktivitas antibakteri dan antioksidan.
 Sebagai sumber protein sel tunggal contoh chlorela
 Sebagai bahan makan contoh volvox sebagai sayuran
 Sebagai plankton, merupakan salah satu komponen
yang penting dalam rantai makanan di perairan
tawar
CONTOH SEDIAAN CHLOROPHYTA

Head of Health Food Dept PT


CNI Ronald Iskandar
mengemukakan bahwa Sun
Chlorella merupakan salah
satu produk makanan
kesehatan yang mengandung
CGF (Chlorella Growth Factor)
yang membantu
meningkatkan kesehatan
tubuh serta melindungi organ
vital dari penyakit
degeneratif. “Mengonsumsi
Sun Chlorella secara teratur
akan memberi perlindungan
yang optimal pada organ vital
tubuh Anda. Memperkuat dan
mempercepat regenerasi sel-
sel tubuh
Komposisi
Chlorella
(Ganggang
Indikasi ; Hijau Air tawar)
• Membantu mencegah
timbulnya penyakit
degeneratif
• Meningkatkan daya
tahan tubuh
• Mempunyai daya anti
tumor
• Memperlambat proses
penuaan
• Memiliki zat antimikroba
DAFTAR PUSTAKA
 Siregar. (2011). Identifikasi Dominasi Genus
Alga pada Air Boezem Morokembrangan sebagai
Sistem High Rate Algae Pond (HRAP). Surabaya:
Jurusan Teknik Lingkungan FTSP-ITS.
 Setyawan, I. B. 2011. Divisi Clorophyta. Malang:
Universitas Muhamadiyah Malang.
 Sulisetjono. 2009. Bahan Serahan Alga. Malang:
Fakultas Sains dan Teknologi UIN Maliki
Malang.
 Rina Lestari, dkk. 2016. Cyanophyta dan
Chlorophyta. Jatinangor : Universitas
Padjajaran
 Iwan Mahmud, dkk. 2014. Pemanfaatan Potensi
Ganggang Hijau (Ulva lactuca) sebagai Antioksidan
Alami pada Pencegahan Infrak Miokard Akut.
Yogyakarta : Universitas Ahmad Dahlan.
 Abdul Basir, dkk. Aktivitas Antibakteri dan
Antioksidan Alga Hijau (Halimeda gracilis) dari
kabupaten Kepulauan Seribu. JPHPI 2017, Vol (20).
No. 2
 Fairuz Yusnia ., 2014. Efek Antihiperkolesterolemia
Dari Ampasekstrak Etanol Ganggang Hijau
(Ulva Lactuca L.) Padatikus Diabetes Yang
Diinduksi Aloksan. Universitas Ahmad
Dahlanyogyakarta

Anda mungkin juga menyukai