SYSTEM

RESPIRATORIUS
Prof. DR. Dr. Yanwirasti

1/9
 Secara anatomi sistem respiratorius terdiri
atas :
tractus respiratorius bagian atas
tractus respiratorius bagian bawah

2/9
3/9
Secara fungsional, terbagi atas :
 Bagian yang menghantarkan udara
(conducting portion) yaitu : hidung, cavum
nasi, pharynx, larynx, trachea, brounchus
sampai bronchioles
 Bagian tempat pertukaran udara (respiratory
portion) terdiri atas : bronchiolus
respiratorius sampai alveoli

4/9
 Tractus respiratorius bagian atas :
 hidung dan cavum nasi
 sinus paranasal
 pharynx
 Hidung (nose)
 superior dibentuk oleh os.nasalis yang
membentuk jembatan
 anterior-inferior dari jembatan ini terdapat
dorsum nasi yang berupa cartilago
 dibagian inferior terdapat lubang yang disebut
nostril atau nares externa

5/9
6/9
 Cavum Nasi
 Diposterior berhubungan dengan
nasopharynx melalui nares interna atau
choanae
 Dibagian anterior ditemukan vestibulum
 Dibagian lateral dinding nasopharynx
ditemukan proyeksi tulang
concha nasalis superior
concha nasalis media
concha nasalis inferior
7/9
 Concha ini membagi dinding lateral hidung
atas :
meatus superior
meatus media
meatus inferior

8/9
9/9
Cavum nasi dibagi dua oleh septum nasi

10/9
 Sinus Paranasalis
 Tulang tengkorak yang mengandung udara
disebut : sinus paranalis

11/9
 Pharynx
Terdiri atas :
- Nasopharynx
- Oropharynx
- Laryngo pharynx

12/9
 Nasopharynx
terletak dibelakang cavum nasi
didinding posterior ditemukan tonsil
pharyngeal
ostium tuba auditorius menghubungkan
nasopharynx ke telinga tengah, fungsi :
menjaga keseimbangan udara

13/9
 Oropharynx
terletak posterior cavum oris
didinding lateral terdapat tonsila palatina
tonsila lingualis ditemukan pada basil lingua
 Laryngo Pharynx
memanjang dari os. hyoid ke permukaan
oesophagus

14/9
 Tractus Respirotarius Bawah
Terdiri atas :
- larynx
- trachea conducting airways
- bronchus
- bronchiolus
- bronchiolus respiratorius
- ductus alveolaris pars.respiratori
- alveoli
15/9
16/9
17/9
 Larynx
• Disebut juga voice box
• Menghubungkan pharynx dan trachea
• Batas :
* atas : laryngopharynx
* posterior : esophagus
* inferior : trachea
• Terdiri atas 9 cartilago yang dihubungkan
oleh ligament
18/9
19/9
• Trachea
 merupakan organ tubular yang kaku disebut
juga windpipe
 menghubungkan larynx ke bronchus primer
 berbentuk huruf C (C-shape cartilage)

20/9
21/9
• Setinggi angulus sternalis, trachea
bercabang dua menjadi bronchus primer
(primary bronchi)
• Masing-masing bronchus menuju lateral
ke masing-masing paru-paru
• Bagian yang paling bawah dari cartilago
trachea memisahkan bronchus primer
pada asalnya dan membentuk gerigi yang
disebut carina

22/9
 Bronchial Tree
• Jalur yang dilalui oleh udara yang mulai
dari bronchus primer kiri dan kanan, dan
berakhir sebelum akhir bronchiole
terminale

23/9
• Bronchus Primer
memasuki paru-paru melalui hillus
pulmonale bersama-sama arteri, vena,
pembuluh lymphe dan saraf

• Bronchus Sekunder
- cabang bronchus primer
- paru-paru kiri mempunyai 2 buah dan
paru-paru kanan mempunyai 3 buah
24/9
• Bronchus Tertier
- cabang bronchus sekunder
- yang kanan ada 10 buah, yang kiri 8 buah
- masing-masing bronchus tertier disebut
bronchus segmen, karena mensuplai paru- paru
yang disebut segmen bronchopulmoneir
• Bronchiole
- cabang dari bronchus tertier
- bronchiole terminale adalah segmen terakhir dari
jalur bronchial tree
- menghantarkan udara ke pars respirasi dari
sistem respirasi
25/9
• Pars respirasi dari sistem respiratorius
Terdiri atas :
- bronchiole respiratorius
- ductus alveolaris
- saccus alveolaris

26/9
27/9
• Alveoli
- bronchiole respiratorius dan ductus
alveolaris berisi kantong yang disebut
alveoli
- tempat pertukaran gas antara alveolus
dan pembuluh kapiler pulmo melalui
membran respirasi
- paru-paru mempunyai ± 300-400 million
alveoli

28/9
• Membran Respirasi
- dinding tipis yang terdapat pada lumen
alveolar dan kapiler
- terdiri atas :
* membran plasma alveolar
* sel endotel kapiler
* fusi membran basalis keduanya

29/9
30/9
 Pleura dan Cavum Pleura
• Membran serosa yang meliputi permukaan
paru-paru
• Terdiri atas :
 pleura parietalis, meliputi permukaan
dalam rongga thorak
 pleura visceralis, meliputi permukaan luar
paru-paru
 diantaranya terdapat cavum pleura
31/9
32/9
 Paru-Paru
• Organ primer respirasi, banyaknya 2 buah
• Bentuk conus, dengan apex menghadap
keatas dan basis menjurus ke bawah
diatas diaphragma
• Paru-paru terletak didalam rongga thorac,
digaris tengah dibatasi oleh mediastinum

33/9
34/9
Paru-paru Kanan

35/9
Paru-paru Kiri

36/9
• Paru-paru kiri dan kanan dapat dibagi
menjadi 8 – 10 broncho pulmonary
segment yang disuplai oleh :
- bronchus tertier
- cabang arteri dan vena pulmonalis
• Masing-masing branchopulmonary
segment dilapisi oleh jaringan ikat yang
menyelimuti masing-masing segment
sehingga terpisah satu sama lain

37/9
38/9
 Pembuluh Darah Paru-paru

• Terdiri atas :
- sirkulasi pulmonaris
- sirkulasi sistemik (bronchial circulation)

• Sirkulasi Pulmonalis
- Menghantarkan darah ke dan dari
permukaan pertukaran gas di paru-paru
39/9
40/9
41/9
 Sirkulasi Sistemik

• Mensuplai bronchus dan bronchiolus

• Dicabangkan dari oarta thoracalis
• Kemudian bercabang-cabang sampai
tingkat kapiler untuk mensuplai struktur
bronchial tree
• Pembuluh vena bermuara ke vena azygos

42/9
• System Lymphatic Paru-paru
- kelenjer lymphe dan pembuluh lymphe
terdapat didalam jaringan ikat paru-paru
di sekitar bronchi dan pleura

43/9
44/9
 Persyarafan Sistem Respirasi
• Disyarafi oleh sistem otonom :
1. Sistem saraf symphatis
- berasal dari segment T1-T5 dan
medulla spinalis
- berfungsi bronchodilatasi
2. Sistem parasymphatis
- berasal dari N.X
- berfungsi broncho constriction
45/9
• Syaraf symphatis dan parasymphatis
membentuk plexus pulmonari yang
mengelilingi bronchus primer dan
masuk ke paru-paru melalui hillus

46/9
47/9