KELOMPOK 3
DONI SANTOSO
DWI NOVITA ANJANI
ELISA NURMAHIDA
FAIZ AJI TANTOKO
HABIBI NUR ROHMAN
DEFINISI
2. Kronis hiperplastik kandidiasis : infeksi jamur timbul pada mukosa bukal atau tepi lateral
lidah dan bibir, berupa bintik-bintik putih yang tepinya menimbul tegas dengan
beberapa daerah merah. Kondisi ini dapat berkembang menjadi displasia berat atau
keganasan.
3. Kronis atrofik kandidiasis : disebut juga “denture stomatitis” atau “alergi gigi tiruan”.
Mukosa palatum maupun mandibula yang tertutup basis gigi tiruan akan menjadi
merah, kondisi ini dikategorikan sebagai bentuk dari infeksi Kandida. Kandidiasis ini
hampir 60% diderita oleh pemakai gigi tiruan.
ETIOLOGI
• Penyebab kandidiasis ini adalah jamur
o Kadang orang yang mengkonsumsi
jenis Candida. Jamur jenis ini adalah
antibiotik menderita infeksi Candida
jamur yang sangat umum terdapat di
karena antibiotik membunuh bakteri
sekitar kita dan tidak berbahaya pada
yang dalam keadaan normal terdapat di
orang yang mempunyai imun tubuh
dalam jaringan, sehingga pertumbuhan
yang kuat.
Candida tidak terkendali.
• Faktor-faktor yang merupakan
presdiposisi infeksi antara lain: o Pemakaian kortikosteroid atau terapi
imunosupresan pasca pencangkokan
o Diabetes organ. Kedua hal ini bisa menurunkan
o Leukimia pertahanan tubuh terhadap infeksi
jamur. Kortikosteroid (sejenis hormon
o Gangguan saluran gastrointestinal
steroid) dihirup/dihisap untuk
yang meningkatkan terjadinya
perawatan pada paru-paru (misalnya
malabsorpsi dan malnutrisi.
asma) bisa berdampak pada kandidiasis
o Pemakaian antibiotic mulut.
MANIFESTASI KLINIS
• Gejala yang timbul adalah adanya bercak putih pada lidah dan sekitar
mulut bayi dan sering menimbulkan nyeri. Bercak putih ini sekilas tampak
seperti kerak susu namun sulit dilepaskan dari mulut dan lidah bayi. Bila
dipaksa dikerok, tidak mustahil justru lidah dan mulut bayi dapat berdarah.
• Infeksi mulut oleh spesies candida biasanya memunculkan kumpulan
lapisan kental berwarna putih atau krem pada membran mukosa (dinding
mulut dalam). Pada mukosa mulut yang terinfeksi mungkin muncul radang
berwarna merah, nyeri, dan terasa seperti terbakar.
PEMERIKSAAN PENUNJANG
1.Laboratorium: Ditemukan adanya jamur candida albicans pada swab
mukosa