Oleh
Agvianti Wirya Puspitowati (H1A011006)
Amy Shientiarizki (H1A011007)
Fitriamalia A. Zubaidi (H1A011023)
Pembimbing:
dr. Hijrineli Sp. An
3
Cont
D E
Kesadaran GCS E4VxM6, refleks • Pakaian pasien telah dilepaskan
pupil: bulat isokor, 3mm/3mm, dan tubuh pasien telah ditutupi
reflex cahaya langsung dan tidak selimut
langsung +\+ • Temperatur axilla 38 C
4
Secondary Survey
KU : nyeri kepala
Pingsan (+)
Tinitus (+) 5
Cont.
RPD RPK
• Keluhan berlangsung ±2
tahun
• Keluhan lain (-)
-
6
Cont.
-
7
PEMERIKSAAN FISIK
Status Generalis
• Keadaan umum : lemah
• GCS : E4 Vx M6
Tanda Vital
• Tekanan darah : 96/56 mmHg
• Nadi : 88 kali/menit, regular
• RR : 16 kali/menit, reguler (ventilator)
• Temp : 38 derajat celcius
Status gizi
• BB : 50 kg
• TB : 150 cm
• BMI
8
: 22,2 (normal)
Cont
Status Lokalis
Leher : trakeostomi
Thorax : terpasang WSD
Abdomen : tidak ada kelainan
Ekstremitas
Akral hangat +/+/+/+ Edema -/-/-/- 9
Status neurologis
• Motorik : kesan • Refleks patologis
lateralisasi kanan, tonus Hoffman -/-
otot normal, bentuk
Tromner -/-
otot normal, gerakan
involunteer (-) Babinsky -/-
• Refleks fisiologis Chadock -/-
Biseps +2/+2 Schaefer -/-
Triceps +2/+2 Oppenheim -/-
Patella +2/+2 Gonda -/-
Achilles +2/+2
10
Pemeriksaan penunjang
Parameter 22/01/2017
pH 7,41
PCO2 43
PO2 135
tCO2 28,2
HCO3 26,9
13
Tampak massa solid isodense
pada CPA kanan batas tegas,
tepi reguler, uk 5,3x3,9x4 cm,
yang mendesak pons dan
CT Scan Kepala ventrikel 4
Kesan: DD/ 1. Meningioma 2.
Schwanoma 14
Ro Thoraks
(20/01/2017)
(24/01/2017) Penebalan pleura dekstra (19/01/2017)
Sudah tak tampak aspek laterosuperior efusi pleura bilateral
pneumothoraks dextra minimal, ujung WSD di terutama kanan
yang tervisualisasi proyeksi costae 2 posterior
dextra, COR dbn
15
Histopatologi
16
Resume
Pasien perempuan usia 33 tahun dibwa ke ICU post op
kraniotomi eksisi tumor. Pasien awalnya megeluhkan nyeri
kepala selam 2 tahun dan memberat dalam 3 bulan terakhir.
Pasien dikeluhkan sering tidak sadarkan diri. Selain itu
terdapat keluhan pendengaran dan penglihatan sisi kanan
yang menurun.
Pada pemeriksaan fisik didapatkan keadaan umum lemah,
dengan GCS 96/56 mmHg, Nadi 88x/ menit, RR 16x/menit,
suhu 38 C. pada pemeriksaan neurologis didapatkan parese
N. VII dan kesan lateralisasi dekstra. Terpasang drain pada
luka operasi dengan jumlah cairan 10 cc, telah terpasang
trakeostomi dan NGT
17
Assessment
18
Tatalaksana
20
Tanggal S O A P
27/01/17 Demam KU : lemah Post IVFD RL 15 tpm
(+) naik Kes: E4VxM6 craniotom 02 6-8 lpm
turun TD : 100/60 mmHg y e.c. PCT inf k/p
N : 90 x/menit tumor Suction berkala
T : 37,7 cerebri Rawat luka
P suport : 14 x/menit hari ke-8 Rawat trakeostomi
Rawat WSD
K/L : an (-/-), ikt (-/-), Sonde susu 6x500
RPL (+/+), pupil bulat
isokor 3 mm
Tho :
C/ S1S2 tunggal reg,
M(-),G(-)
P/ ves (+/+), rh (+/+),
wh (-/-)
Tho :
C/ S1S2 tunggal reg,
M(-),G(-)
P/ ves (+/+), rh (+/+),
wh (-/-)