Anda di halaman 1dari 12

ELEMEN CITRA

KOTA ( DISTRICT)
Pajak Ikan Medan & Pasar Chatucak

Christi Rayani Siregar


150406009
Sejarah Pajak Ikan Medan
Medan sejak abad abad ke 19 merupakan wilayah yang sudah di perhitungkan dan
di anggap penting yang berada diluar pulau jawa. Hal ini di karenakan hasil bumi
nya yang cukup melimpah, seperti kopi, tembakau, kelapa sawit, dan lainnya. Dari
hasi bumi yang melimpah ini ikut serta mendorong laju ekonomi kota medan, hal
ini di tandai dengan pertumbuhan pembangunan di daerah dan juga perumahan dan
juga activity support masyarakat. Salah satu nya yaitu pasar.Menurut Harsono
(1995:2) pasar merupakan pusat kegiatan jual beli, itu biasanya terletak ditempat
yang mudah didatangi dari berbagai arah, berlangsung pada waktu-waktu tertentu
dan, mengutamakan benda-benda keperluan hidup sehari-hari untuk keluarga.
Dari pengertian di atas bahwa lokasi penatapan suatu pasar harus memiliki beberapa
aspek, salah satu nya yaitu aspek pencapaian. Hal ini sesuai dengan pasar ikan lama
yang di bangun pada tahun 1886 terletak di jalan Perdagangan.pasar ini terletak di
dekat sungai deli yang dahulu di gunakan untuk keperluan trasnsportasi
pengangkutan barang jualani daging ternak, dibangun pada tahun 1886 terletak di
jalan Perdagangan.
Pasar ikan Medan sempat diperluas untuk mensuplai kebutuhan konsumsi ikan segar,
dan arealnya sampai ke jalan Pembelian (sekarang menjadi Pasar Ikan Lama).
Seiring dengan bertambahnya jumlah penduduk, kebutuhan akan komoditi
khususnya makanan pokok juga bertambah. Maka pada tahun 1905 dibangunlah
Pasar Sayur untuk keperluan penjualan sayur-mayur yang terletak di jalan Cirebon
(sekarang dikenal dengan Pasar Hongkong). Adapun untuk penjualan alat perkakas
dapur maka pada tahun 1915 dibangun pasar di Petisah dan ketika itu orang lebih
mengenalnya dengan sebutan Pasar Bundar.
Sejarah Pasar Chatuchak Bangkok

Pasar Chatuchak telah dibuka sejak 1942.Pada tahun 1948, ketika Perdana
Menteri Plaek Phibunsongkhram memiliki kebijakan di mana setiap
provinsi diharuskan memiliki pasar sendiri. Bangkok memilih Sanam
Luang sebagai pasar. Setelah beberapa bulan, pemerintah harus
memindahkan pasar ke Sanam Chai, tetapi pasar kembali ke Sanam Luang
pada tahun 1958. Pada tahun 1978, pemerintah menggunakan Sanam
Luang sebagai daerah rekreasi, sehingga Kereta Api Negara Thailand
menyumbangkan tanah di sisi selatan Taman Chatuchak untuk didirikan
sebagai pasar. Pada 1983, semua pedagang pindah ke Chatuchak. Pada
waktu itu pasar itu disebut Pasar Phahonyothin. Pada tahun 1987, namanya
diubah menjadi Pasar Chatuchak.
Elemen Citra Kota Dan Unsur-unsurnya
Menurut Teori Kevin Lynch

Tampaknya ada citra publik dari setiap kota tertentu yang merupakan tumpang tindih banyak gambar individu. Atau mungkin ada
serangkaian gambar publik, masing-masing dipegang oleh sejumlah besar warga. Gambar-gambar kelompok semacam itu diperlukan
jika seseorang ingin berhasil dalam lingkungannya dan bekerja sama dengan teman-temannya. Setiap gambar individu adalah unik.
dengan beberapa konten yang jarang atau tidak pernah dikomunikasikan, namun itu mendekati citra publik, yang, di lingkungan yang
berbeda, kurang lebih menarik, kurang lebih merangkul.
Analisis ini membatasi diri pada efek benda-benda fisik dan jelas. Ada pengaruh lain pada imageability, seperti makna sosial dari
suatu area, fungsinya, sejarahnya, atau bahkan namanya. Ini akan dipoles, karena tujuannya di sini adalah untuk mengungkap peran
bentuk itu sendiri. Itu diterima begitu saja, bahwa dalam bentuk desain yang sebenarnya harus digunakan untuk memperkuat makna, dan
bukan untuk meniadakannya. Isi gambar-gambar kota yang selama ini dipelajari, yang dapat dirujuk ke bentuk-bentuk fisik, dengan
mudah dapat diklasifikasikan menjadi lima jenis elemen: jalur, tepi, distrik, simpul, dan tengara.Elemen-elemen ini dapat didefinisikan
sebagai berikut: Node,Path,District,Edge,Landmark
District
Distrik adalah bagian menengah
hingga besar kota, yang dipahami
sebagai memiliki dua dimensi,
yang pengamat mental memasuki
"dalam," dan yang dikenali
sebagai memiliki beberapa
karakter, umum mengidentifikasi.
Selalu dapat diidentifikasi dari
dalam, mereka juga digunakan
untuk referensi eksterior jika
terlihat dari luar. Sebagian besar
orang membangun kota mereka
sampai batas tertentu dengan cara
ini, dengan perbedaan individu
mengenai apakah jalan atau distrik
adalah elemen yang dominan.
Tampaknya tidak hanya
bergantung pada individu tetapi
juga pada kota yang diberikan.
District Pajak Ikan
Kawasan pajak ikan merupakan kawasan
perdangan dilihat dari fungsi aktivitas
bangunan yaitu di dominasi ruko-ruko di
sepanjang kawasan pajak ikan.Kawasan
perdagangan pajak ikan rata-rata bangunan
ruko 2-4 lantai.Ciri khas kawasan pajak ikan
adalah merupakan pusat perdagangan textile
terkenal , pengunjungnya berasal dari dalam
negeri maupun luar negeri.

Pedagang di pajak ikan terdiri dari produk


tekstil, seperti busana muslim, kerudung,
batik, kain panjang, kain pelekat, aneka
karpet, perangkat salat, perangkat berhaji,
hingga busana tradisional, mulai
mendominasi. Berbagai cenderamata mata
juga dijual di sini. Bahkan air zam-zam pun
tersedia.
District Pasar Chatucak
Kawasan Chatuchak terdiri dari sekitar
10.000 gerai, yang
setiap weekend dikunjungi sekitar
250.000 pengunjung. Pasar ini juga
merupakan tempat belanja favorit
masyarakat Bangkok, jadi yang datang
kesini bukan hanya wisatawan saja.
Terdiri dari 27 sections atau bagian, yang
menjual berbagai rupa barang, mulai dari
produk fashion, furnitur, kain, cinderamata,
perhiasan, binatang peliharaan dan banyak
lagi.
Kegiatan di Pajak Ikan

Kegiatan setiap pagi hari di sekitar pajak ikan lama adalah dominan kegiatan jual beli. Pengunjung melihat-lihat dagangan
yang berada di samping kanan dan kirinya. Terdapat orang yang sudah berbelanja dan membawa kantungan-kantungan
belanjaan. Selain kegiatan jual beli antara penjual dan pembeli, terdapat juga kegiatan lainnya seperti tukang becak yang
menawarkan jasa becak. Terlihat juga pengunjung yang masih menggunakan jasa becak motor. Terdapat tukang parkir
yang juga melakukan kegiatan di pajak ikan lama. Tukang parkir akan membantu para pengunjung untuk memarkir
kendaraan yang dibawa boleh pengunjung. Ada juga turis yang membawa koper dan meninggalkan kopernya di luar pada
saat si turis masuk ke dalam salah satu toko kain di pajak ikan lama.
Kegiatan pada sore hari jual beli sudah mulai berkurang. Mayoritas pedagang sudah mulai menutup kios/dagangannya.
Keadaan di pasar ikan lama terlihat sepi.
Toko-toko pada Jl. Perniagaan masih aktif tetapi intensitasnya menurun. Dan kendaraan yang parkir pun hanya sedikit.
Kegiatan di Pasar Chatucak

Kegiatan pada pagi hari di


Chatucak Market dominan
dengan kegiatan jual beli.Di
kawasan Chatucak para
pengunjung menikmati pasar
dengan berjalan kaki, tidak
ada kemacetan di daerah pasar
ini, bahkan kendaraan yang
parkir juga tidak ada,
Pengunjung dapat menimati
toko setiap toko dengan tenang
dan bersih.
Saat malam hari hanya
toko-toko di tepi jalan
saja yang dibuka. Tetapi
pada Malam hari
suasana di pasar ini
semakin rame,
ditambahnya jajanan
kuliner yang terdapat di
pinggir jalan membuat
pengunjung ingin
merasakan semua
makanannya.
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai