Anda di halaman 1dari 28

KAMPANYE MAESLAES RUBELLA

DINAS KESEHATAN
PROVINSI SUMATERA BARAT
Definisi
proses pembentukan sistem kekebalan tubuh
 Upaya membuat suatu individu menjadi kebal
terhadap suatu penyakit infeksi

• Immonugen adalah molekul antigen yang dapat


merangsang kekebalan tubuh.
Tujuan Imunisasi

Melindungi seseorang terhadap


penyakit tertentu (intermediate goal)

Menurunkan prevalensi penyakit


(mengubah epidemiologi penyakit)

Eradikasi penyakit (final goal)


Eradikasi Penyakit

Vaksin mencegah infeksi


Mencegah penyakit
Mencegah transmisi
penularan di masyarakat
Cakupan
imunisasi
> 80%

Herd immunity
(kekebalan komunitas)
Sistem imunitas (kekebalan
tubuh)

Kekebalan • Bekerja otomatis


bawaan
• Tidak spesifik thd penyakit tertentu
(innate
immunity) • Tidak punya memori

Kekebalan
Adaptif • Perlu waktu
(adaptive • Spesifik thd penyakit tertentu
immunity) • Punya memori
Pembentukan sistem
kekebalan tubuh
PASIF (dari ibu)
lewat plasenta
alamiah

AKTIF
(infeksi)
Adaptif

Sistem Kekebalan
PASIF
TUBUH
(transfer antibodi),
Buatan IVIG

Bawaan AKTIF
(innate) (VAKSINASI)
Vaksinasi
• Memberikan vaksin (bakteri / virus hidup dilemahkan /
mati, komponen) atau toksoid

• Sesuai jadwal yang ditetapkan

• Disuntikkan atau diteteskan ke dalam mulut


 untuk merangsang kekebalan tubuh
penerima
 hati-hati : dapat menimbulkan KIPI
Bagaimana vaksin bekerja??

Virus yg dilemahkan
disuntikkan ke tubuh

Terbentuk antibodi
melawan virus

Antibodi melumpuhkan
virus jahat yg datang
ELIMINASI CAMPAK DAN
PENGENDALIAN RUBELLA
Indonesia, termasuk
yang “tertinggal”
Penyakit Campak
dan Rubela
Campak dan Rubella adalah penyakit infeksi yang
menular melalui saluran napas yang disebabkan oleh
virus

 Campak
 Gejala penyakit campak :
 demam,
 nyeri tenggorokan,
 bercak kemerahan pada kulit
 Batuk
 pilek dan
 mata merah atau konjungtivitis
 Setelah 3-5 hari, suhu tubuh menurun dan
bercak kemerahan pada kulit berubah warna
menjadi coklat kehitaman  Rubella
 Gejala penyakit rubella :
 tidak spesifik, bahkan dapat muncul
tanpa gejala.
 Biasanya berupa penyakit ringan pada
anak.
Bahaya
Penyakit Campak
dan Rubela
 Campak
 Komplikasi yang serius
 Diare,
 Radang paru atau
pneumonia,  Rubella
 Radang otak atau  Rubella tidak begitu berbahaya pada
ensefalitis, anak, akan tetapi ......
 Kebutaan, bahkan  Bila menulari ibu hamil pada awal
 Kematian kehamilan dapat menyebabkan
keguguran atau kecacatan pada bayi
yang dilahirkan Sindroma Rubella
Kongenital atau Congenital Rubella
Syndrom (CRS)
 Kecacatan :
 kelainan jantung,
 gangguan penglihatan,
 ketulian, dan
 keterlambatan perkembangan
Penyakit Campak
Gejala :
Demam, Bercak kemerahan , Batuk, pilek, Konjungtivitis
(mata merah) dan selanjutnya timbul ruam pada muka
dan leher, kemudian menyebar ke tubuh, tangan serta
kaki
Komplikasi berat :
radang paru, radang otak, diare berat,
radang telinga, dehidrasi, kematian
Epidemiologi:
Tingkat penularan pada kelompok anak sangat tinggi
KLB Campak dengan adanya kasus yang mengalami
kematian, masih banyak terjadi
KLB Campak juga masih sering terjadi di daerah
kumuh di perkotaan, seperti Jakarta
Pencegahan :
Imunisasi. Cakupan imunisasi harus >95% untuk
melindungi populasi (herd immunity).
Penyakit Rubella dan Congenital Rubella Syndrome (CRS)
Gejala :
Demam dan ruam ringan, 50% kasus tidak
bergejala
Epidemiologi:
• Tingkat penularan sangat tinggi , infeksi
selama masa kehamilan dapat
menyebabkan abortus spontan atau cacat
lahir (CRS):
– Retardasi mental
– Penyakit jantung bawaan
– Gangguan pendengaran
– Gangguan penglihatan seperti katarak
Rubella menyebar secara luas di Indonesia
Pencegahan :
• Hanya dengan Imunisasi
• Kekebalan setelah imunisasi seumur hidup
Kasus Rubella menyebabkan cacat lahir bila terinfeksi selama masa kehamilan, ini tidak
ada obatnya….pencegahan menjadi penting!!!!
Beban yang harus ditanggung
Penderita CRS
• Katarak kongenital  harus dilakukan operasi dan
menggunakan kacamata sejak bayi
• Ketulian  operasi dan implantasi alat bantu
dengar
• Kerusakan jaringan otak  keterlambatan tumbuh
kembang  Fisoterapi seumur hidup
• Kelainan jantung  operasi jantung

Biaya ratusan juta


Beban non-material bagi orangtua seumur hidup
Negara dengan Jumlah Kasus Campak
Terbesar tahun 2015
 Indonesia termasuk di dalamnya!!!!!
Estimasi Situasi Kasus Kelainan Bawaan
di Asia Tenggara
Birth Defects prevalence / 1000 live births

66
64.3
64
62.2
62 60.8
59.9 59.9 60.3
60 59.3
58.6 58.4 58.5
58

56
54.1
54

52

50

48
a

nd
a

a
h

ka
al
s

e
ar
re

di

si

st
ve
es

ta

ep
nm

la
an
ne
In
Ko

Le
hu

di
ad

ai
N

iL
do

ya
al
B

Th

or
gl

PR

Sr
M
In
an

m
D

Ti
B

March of Dimes Global Report on Birth Defects (2006)


Proporsi Penyebab Kematian Bayi Usia 7-28 hari (Neonatal)
Di 12 daerah pengembangan COD thn 2010,2011 & 2012

No Tahun 2010 % Tahun 2011) % Tahun 2012 %


(n=194) (n=280) (n=197)

1 Pneumonia 15,5 Pneumonia 15,


0 Pneumonia 34.5
2 Premature 14,4 Sepsis 11,
Neonatorum 1 Penyebab Perinatal 13.7
3 Sepsis 13,4 Congenital 10,7
Neonatorum malformation Sepsis Neonatorum 10.2
4 Asphyxia 6,7 Diarrhoea 2,5
Congenital
8.6
malformations
5 Diarrhoea 6,2 Tetanus 1,8
Kelainan bawaan (kongenital) masuk
Infection and
ke dalam 5 besar penyebab kematian 7.1
bayi usia 7-28 hari Parasitic

Infeksi rubella, salah COD,


WORKSHOP satuJAKARTA 16 MEI
penyebabnya 2013
Bagaimana caranya agar kita terlindung
dari Campak dan Rubella???
IMUNISASI, JAWABANNYA....
Imunisasi dengan vaksin MR merupakan
pencegahan terbaik terhadap penyakit Campak
dan Rubella serta pencegahan terhadap dampak
berbahaya yang diakibatkan kedua penyakit
tersebut
Satu vaksin mencegah dua penyakit
sekaligus
Mulai tahun ini, Pemerintah akan memasukkan
vaksin Rubella, dalam bentuk kombinasi dengan
vaksin Campak, ke dalam Program Imunisasi
Nasional
Mengapa harus dilakukan kampanye
imunisasi massal MR?

Rekomendasi WHO dan ITAGI


Lakukan catch up campaign dan penggantian vaksin
campak dengan MR
Target cakupan:
≥ 95%
Tujuan:
• Meningkatkan kekebalan masyarakat terhadap campak dan rubella
secara cepat
• Memutuskan transmisi virus campak dan rubella
• Menurunkan angka kesakitan akibat penyakit campak dan rubella
• Menurunkan angka kejadian CRS
Siapa saja yang harus
mendapatkan
imunisasi MR?

• Imunisasi MR diberikan kepada seluruh


anak usia 9 bulan sampai dengan kurang
dari 15 tahun selama masa kampanye
• Selanjutnya, imunisasi MR akan masuk ke
dalam jadwal imunisasi rutin dan diberikan
pada anak usia
-9 bulan,
-18 bulan dan
-kelas 1 SD/sederajat melalui
program Bulan Imunisasi Anak
Sekolah atau BIAS
Dimana anak-anak yang menjadi
sasaran kampanye ini
mendapatkan Imunisasi MR?
 Selama kampanye, imunisasi MR
diberikan di sekolah dan fasilitas
kesehatan
 Pada bulan Agustus, pemberian
imunisasi MR dilaksanakan di sekolah-
sekolah (SD/MI/ Sederajat,
SMP/MTS/sederajat)
 Pada bulan September, Imunisasi MR
dilaksanakan di pos-pos pelayanan
imunisasi seperti :
 Posyandu,
 Polindes,
 Poskesdes,
 Puskesmas,
 Puskesmas pembantu,
 Rumah Sakit dan
 Fasilitas kesehatan lainnya
Negara-negara Islam yang
menggunakan vaksin MR/MMR
Country Doses primary
Vaccine Manufacturer Measles intro Rubella intro
name container
Afghanistan Measles 10 Serum Institute of India Pvt. Ltd. 1978 None
Bahrain MMR 1 GlaxoSmithKline Biologicals SA 1974 1974
Dijibouti Measles ? Data not available 1984 none
Egypt MMR 10 Serum Institute of India Pvt. Ltd. 1978 1999
Iran (Islamic
MMR 2&5 Serum Institute India 1984 2004
Republic of)
Iraq MMR and Measles 10 Serum Institute of India Pvt. Ltd. 1985 prior to 1995
Jordan Measles and MMR 1 GlaxoSmithKline Biologicals SA 1982 2000
Kuwait MMR ? ? Prior to 1995 prior to 1995
Measles-10 & MMR-1
Lebanon Measles and MMR Serum Institute of India Pvt. Ltd. 1978 1995
&10
Libya MMR Presentation Sanofi Pasteur SA Prior to 1995 prior to 1995
Morocco MR ? Data not available 1980 2014
Oman MMR 1 GlaxoSmithKline Biologicals SA 1980 1994
Pakistan Measles 10 Serum Institute of India Pvt. Ltd. 1978 none
GlaxoSmithKline Biologicals SA and Merck
Qatar MMR 1 1982 1992
Sharpe and Dohme
Measles Sanofi, MMR GSK
Saudi Arabia Measles and MMR ? 1974 1991

Somalia Measles ? Data not available 1978 none


PT Bio Farma (Persero) and Serum Institute of
Sudan (the) Measles 10 1985 none
India Pvt. Ltd.
Syrian Arab
MMR 10 Serum Institute of India Pvt. Ltd. 1978 1999
Republic (the)
Tunisia MR ? ? 1983 2004
United Arab
MMR ? MMR GSK 1980 1985
Emirates
Yemen MR 10 Serum Institute of India Pvt. Ltd. 1977 2015
Dukungan2
Dukungan2
Dukungan2
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai