Cabe Jawa

Piper retrofractum Vahl

Nama daerah :
Lada panjang, cabai jawa, cabai panjang,
cabean, cabe alas, cabe areuy, cabe jawa, cabe
sula, cabhi jhamo, cabi onggu, cabi solah, cabai.
• Deskripsi
• Kandungan kimia
• Uji Preklinik dan uji klinis
• Toksisitas
• Interaksi obat
• Efek samping
• Kontraindikasi
• Dosis
• Cara penyajian
 Deskripsi
Tanaman cabe jamu merupakan tumbuhan menahun,
percabangan batang liar, tumbuh memanjat dan melilit
atau melata. Daun tunggal, bertangkai, bentuk bulat telur
sampai lonjong, pangkal membulat ujung runcing, tepi
rata, permukaan atas licin, permukaan bawah berbintik-
bintik. Buah majemuk berupa bulir, bentuk bulat panjang
sampai silindris, bagian ujung agak mengecil, permukaan
tidak rata, panjang 2-7 cm, bertangkai panjang, masih
muda berwarna hijau, keras dan pedas, kemudian
berturut-turut menjadi kuning gading dan akhirnya
menjadi merah, lunak dan manis. Biji bulat pipih, keras,
coklat kehitaman.
 Kandungan kimia
Kandungan kimia dala cabe jawa :
• Minyak atsiri 0,9%
• Zat pedas piperin 4-6%
• Asam palmitik
• Asam tetrahidropiperiat
 Uji preklinik dan uji klinik
Uji preklinik :