Tumor Mataq
Tumor Mataq
* Anamnesa
* Pemeriksaan Fisik : Px Mata
Px Orbita
* Pemeriksaan dengan Diagnosa
Penunjang
* Konsultasi antar disiplin
Keradangan (Selulitis)
Proptosis mendadak, merah, nyeri
Pergerakan mata terhambat
Panas badan
Ada fokus infeksi : sinusitis, abses gigi,
dll.
Oftalmopati Graves
Tremor, keringat banyak, gelisah
Retraksi kelopak atas
Penglihatan ganda (diplopia)
Edema kelopak mata atas.
Fistula Karotis Sinus Kavernosus.
Riwayat trauma
Proptosis bertambah bila membungkuk, mengejang
Tanda “ Corkscrew “
Tanda “ Bruit “
Tumor Orbita
Lama terjadinya proptosis
Umur penderita saat terjadi
Visus
Tanda klinis lain bila tumor ganas
Pemeriksaan Mata
Visus
Kelopak mata
Konjungtiva
Kornea
Pupil
Iris
Fundus
Otot ekstra okuler
Pemeriksaan Orbita
Pengukuran Proptosis
Penonjolan mata :
Normal : 12 – 20 mm
Beda kedua mata ≤ 2 mm
Patologis : Penonjolan > 20mm
Beda kedua mata ≥ 3 mm
Posisi Proptosis
Sentrik : Penyebab tumor intra konal
Eksentrik : Penyebab tumor ekstra konal
misalnya tumor kel lakrimal,
eksistensi karsinoma sinus
Palpasi
Tumor yang teraba dinilai konsistensinya, mudah
digerakkan atau lekat dasar, nyeri tekan atau tidak kmd
permukaan rata atau tidak.
Pulsasi
Tanda dari fistula Arteri Vena atau defek dari atap orbita
“ Bruit “
SUARA ALIRAN DARAH YANG TERDENGAR PADA
PEMERIKSAAN DENGAN STETOSKOP DAN SEBAGAI TANDA
KHAS DARI ARTERI VENA FISTULA.
Pemeriksaan Diagnostik Penunjang
1. RADIOLOGI
- X foto polos
- Ultrasonografi (USG)
- CT Scan
- MRI
- Arteriografi
2. PATOLOGI
Pemeriksaan disesuaikan dengan hasil
Pemeriksaan Fisik.
Orbita, merupakan bagian dari kranial dan sangat
berdekatan dengan organ lainnya, sehingga
disiplin bedah saraf dan T.H.T sangat diperlukan.
Banyak tumor retrobulber merupakan ekstensi
dari para orbital atau sebaliknya. Selain itu,
tumor organ lainnya, seperti karsinoma serviks,
paru-paru, payudara, tiroid ataupun limfoma
maligna sering bermetastase di orbita.
Pengobatan berupa
1. PEMBEDAHAN
2. MEDIKAMENTOSA / SITOSTATIKA
3. PENYINARAN
Macam-macam cara pembedahan
pada orbita ialah Orbitotomi anterior,
orbitotomi lateral, orbitotomi kranial,
eksenterasi orbita.
Karsinoma Sel Basal
Kelopak Mata
BATASAN
Karsinoma sel basal
ialah karsinoma yang
berasal dari sel basal
epitel kulit
PATOFISIOLOGI
Biasanya mengenai orang tua dapat juga semua
umur. Sering terkena kelopak mata bawah, kantus
medial, kelopak mata atas dan kantus lateral. Tumor
tumbuh lambat, bersifat invasive, destruktif lokal dan
sangat jarang bermetastasis.
31
tipe Berpigmen
32
Terdapatnya gambaran klinik karsinoma sel
basal yang bervariasi, maka sukar
dibedakan dengan tumor ganas kelopak
mata yang lain misalnya karsinoma
epidermoid, melanoma maligna dan
adenokarsinoma kelenjar kelopak mata
tanpa pemeriksaan histopatologi jaringan
tumor. Oleh karena itu, untuk membedakan
secara pasti haruslah berdasarkan
pemeriksaan histopatologi jaringan tumor.
• Endoftalmitis
Tumor mengadakan invasi ke dalam jaringan kelopak mata
sehingga terjadi kerusakan dan nekrosis. Kelopak mata
mengalami gangguan fungsi. Bila fungsi kelopak mata atas
terganggu, maka akan terjadi keratis eksposur, kemudian ulkus
kornea dan berakhir dengan endoftalmitis.
3. Ultrasonografi :
Dengan pemeriksaan ini dapat mengetahui adanya
massa intraokuler meskipun media keruh