Anda di halaman 1dari 17

Planet-planet

beredar sesuai
garis edarnya yang
berbentuk elips,
sehingga benda-
benda langit
tersebut tidak
saling bertabrakan
satu sama lain.

َ ُ
َ‫و‬ ْ َ ٍَ‫َِل‬
ُ ََ َْ ِِ ‫م ََ ُُل‬ ْ ‫مسَ و‬
َ ‫َال َق‬ َ ‫ق اللَّ ْي‬
َّ ‫ل وَال َّنهَا َر و‬
ْ ‫َالش‬ َ ‫َه َو الَّ ِذي‬
َ َ ‫خل‬ ُ ‫و‬

Dan Dialah yang telah menciptakan malam dan siang, matahari


dan bulan. Masing-masing dari keduanya itu beredar di dalam
garis edarnya. (QS. Al-Anbiya: 33)
Pertemuan air tawar
segar dengan air asin
pahit di dasar laut
tidak bercampur walau
berbeda konsentrasi
dan membentuk aliran
sungai di dasar laut.
Fenomena alam ini
terjadi di Mexico.

ُ َُ
‫جورًا‬ ْ ‫جًَا م‬
ْ ‫ح‬ ً ‫ل بَ ْين َُهمَا بَ َْ َز‬
ِ ‫خا َو‬ َ ‫ج َع‬ ٌ ‫ح ُأجَا‬
َ ‫ج َو‬ ٌ ‫ه َذا ِم ْل‬ ٌ ََ ُِ ‫ب‬
َ َٰ ‫ات َو‬ ٌ ‫ه َذا َع ْذ‬
َ َٰ ‫ن‬
ِ َْ ََ ُ َ ََ ‫َه َو الَّ ِذي َم‬
ْ ََ‫ج ْال‬ ُ ‫و‬
Dan Dialah yang membiarkan dua laut yang mengalir
(berdampingan); yang ini tawar lagi segar dan yang lain asin lagi
pahit; dan Dia jadikan antara keduanya dinding dan batas yang
menghalangi. (QS. Al-Furqan: 53)
Ilmu bumi moderen
telah membuktikan
bahwa gunung-gunung
memiliki akar di dalam
tanah dan akar ini
dapat mencapai
kedalaman yang
berlipat dari ketinggian
mereka di atas
permukaan tanah.

‫ل أَ ْوتَا ًدا‬
َ ‫ج ََا‬ ْ ‫اْلَرْضَ ِمهَا ًدا و‬
ِ ‫َال‬ ْ ‫ل‬ ْ َ‫أَل‬
ْ َ‫م ن‬
ِ ‫ج َع‬
Bukankah Kami telah menjadikan bumi itu sebagai
hamparan, dan gunung-gunung sebagai pasak
(QS. An Naba': 6-7)
Dua lautan yang
memiliki konsentrasi
zat terlarut yang
berbeda, sehingga
tampak warna
keduanya berlainan.
Fenomena alam ini
terjadi di Selat
Gibraltar yang
memisahkan benua
Afrika dan Eropa.

ِ ‫خ ََّّ ََ َْ ِغيَا‬
َ ٌ ‫بَ ْي َن ُهمَا بَ َْ َز‬ ِ ‫ن َ َْل َت ِقي‬
َ‫َا‬ ْ ََ ‫ج ْٱل‬
ِ َْ ََ ُ َ ََ ‫َم‬
“Dia membiarkan dua lautan mengalir yang keduanya kemudian
bertemu, antara keduanya ada batas yang tidak dilampaui oleh
masing-masing. (QS. Ar-Rahman: 19-20)
Kerak bumi dan
patahannya di dasar
lautan di lepas pantai
Miami. Mirip seperti
lava cair yang mengalir
dan disertai dengan
abu vulkanik seperti
gunung berapi di dasar
lautan yang memiliki
suhu mencapai 231
derajat celcius.

ُ ‫س‬
‫جو ِر‬ ْ ‫م‬ ْ ‫ر‬
َ ‫ٱل‬ ْ ‫م ْر ُفوعِ َو‬
ْ َ‫ٱلب‬
ِ ‫ح‬
ْ ‫ف‬
َ ‫ٱل‬ ِ ‫لس ْق‬
َّ ‫وَٱ‬

Dan atap yang ditinggikan (langit), Dan laut yang di dalam tanahnya
ada api“. (QS At-Thur: 5-6).
Alam semesta lahir
sekitar 13,8 miliar
tahun lalu. Segala
sesuatu yang ada saat
ini diperkirakan
berasal dari titik
padat, kecil, dan
superpanas. Bola api
itu lalu meledak dan
kemudian memunculkan
alam semesta.

َ ‫ج َع ْلنَا ِمنَ ْال‬


‫ما ِء‬ ُ ‫َاْلَرْضَ َُانَتَا َر ْت ًقا َِ َفت َْقنَا‬
َ ‫همَا َو‬ ْ ‫الْمَاوَاتِ و‬
َّ َّ َ‫م ََ ََ الَّ ِذَنَ َُ َف َُوا أ‬
َ ْ َ‫وَل‬
َ‫و‬َ ‫أَ َِ ََل َُ ْؤ ِم ُن‬ َ ‫ش ْء‬
‫ح‬ َ ‫ل‬ َّ ُُ

Dan apakah orang-orang yang kafir tidak mengetahui bahwasanya


langit dan bumi itu keduanya dahulu adalah suatu yang padu,
kemudian Kami pisahkan antara keduanya (Q.S Al-Anbiya' ayat 30)
Bumi yang memiliki
massa yang sangat
besar memiiki gaya
gravitasi yang besar
yang menarik benda dan
makhuk yang berada
dipermukaanya maupun
benda disekitarnya
misalnya bulan , meteor,
dan sateit buatan.

َّ ‫م َوب‬
‫َث ِِي َها‬ ِ َ‫س َ أَ َْ ت‬
ْ ‫مي َد بِ ُك‬ ِ ‫ْض َروَا‬ ِ ‫اْلر‬
َْ ِِ ‫ى‬ َْ
َٰ ‫ت بِ َغ ْي َِ َعمَد تَ ََ ْونَهَا وَأل َق‬ َّ
ِ ‫الْمَاوَا‬ َ َ ‫خل‬
‫ق‬ َ
‫ل َز ْوج َُ ََِم‬
ِ ُ‫ن‬
ُ ْ ‫الْمَا ِء مَا ًء َِأَ ْنََ ْتنَا ِِي َها ِم‬
َّ َ‫ل دَابَّة ۚ وَأَ ْنز َْلنَا ِمن‬ ُ ْ ‫ِم‬
ِ ُ‫ن‬
Dia menciptakan langit tanpa tiang yang kamu melihatnya dan Dia meletakkan gunung-
gunung (di permukaan) bumi supaya bumi itu tidak menggoyangkan kamu; dan
memperkembang biakkan padanya segala macam jenis binatang.”
(QS. Luqman :10).
Setiap manusia,
termasuk mereka yang
terlahir kembar identik
memiliki pola sidik jari
yang khas dan berbeda
sengan yang lainnya.
Dengan kata lain salah
satu tanda pengenal
manusia terdapat pada
ujung jari mereka.

ُ َ‫ي بَ َنان‬
‫ه‬ َ ِّ‫و‬
ِ ‫س‬ ْ َ‫ى أ‬
َ ُ‫ن ن‬ ٰ َ‫عل‬
َ ‫ين‬ َ ‫ى‬
َ ‫قا ِد ِر‬ ٰ َ‫بَل‬ ‫ه‬ َ ‫عظَا‬
ُ ‫م‬ َ ‫م‬
ِ ‫ع‬ ْ َّ‫ان أَل‬
ْ َ‫ن ن‬
َ ‫ج‬ ُ ‫س‬ ِْ ‫ب‬
َ ‫اْل ْن‬ ُ ‫س‬ ْ َ‫أَي‬
َ ‫ح‬

“Apakah manusia mengira, bahwa Kami tidak akan mengumpulkan (kembali) tulang
belulangnya ?. Bukan demikian, sebenarnya Kami kuasa menyusun (kembali) jari
jemarinya dengan sempurna.” ( Q.S Al Qiyamah ; 3-4).
‫ْ ًفا َِ َت ََى‬َ ُِ ‫َج َعلُ ُه‬
ْ َ‫َشا ُء َو‬َ َ‫ف‬ َ ‫الْمَا ِء َُ ْي‬
َّ ِِ ‫ْْطُ ُه‬
ُ ََ‫سَُابًا َِي‬ َ َُ ‫ح َِ ُتثِي‬ َ ‫الَََا‬
ِ ‫ل‬ ُ ‫س‬ ِ َْ َُ ‫َّللا الَّ ِذي‬
ُ َّ
َ َُ ‫ش‬
َ‫و‬ ْ َ‫م‬
ِ َْ ‫َْ َت‬ ْ ‫ه‬ ُ ‫عََا ِد ِه إِ َذا‬ ْ ‫َشا ُء ِم‬
ِ ‫ن‬ َ َ ‫َن‬ ِ ِ‫ه َِ ِإ َذا أَصَابَ ب‬
ْ ‫هم‬ ِ ِ‫خ ََلل‬ِ ‫ن‬ْ ‫ج ِم‬ ُ َُ ‫َخ‬
ْ َ‫ق‬ َ ‫ْال َو ْد‬

"Allah, Dialah yang mengirim angin, lalu angin itu menggerakkan awan dan Allah
membentangkannya di langit menurut yang dikehendaki-Nya, dan menjadikannya
bergumpal-gumpal; lalu kamu lihat hujan keluar dari celah-celahnya, maka apabila hujan
itu turun mengenai hamba-hamba-Nya yang dikehendaki-Nya, tiba-tiba mereka menjadi
gembira." [QS. Ar-Rum: 48]
َ ‫ض ِي ًقا‬
ً ََ ‫ح‬
‫جا‬ َ ‫ل ص َْد َر ُه‬
ْ ‫َج َع‬ ِ َُ َْ َ‫َن َُ َِ ْد أ‬
ْ َ ‫ضلَّ ُه‬ ْ ‫س ََل ِم َوم‬ ْ ‫ْل‬ ِ ْ ِ‫َش ََ ْح ص َْد َر ُه ل‬ ْ َ ‫َّللا أَ َْ َ َْه ِدََ ُه‬
ُ َّ ‫َن َُ َِ ِد‬
ْ ‫َِم‬
َ ‫جسَ َعلَى الَّ ِذَنَ ََّ َُ ْؤ ِم ُن‬
َ‫و‬ ْ َ‫ال‬ ُ َّ ‫ل‬
ِ ‫َّللا‬ ُ ‫َج َع‬
ْ ٍَ َ ِ‫الْمَا ِء ۚ َُ َٰ َذل‬ َّ َّ ََ ‫َُأَنَّمَا‬
ِِ ‫ص َّع ُد‬

“Barangsiapa yang Allah menghendaki akan memberikan kepadanya petunjuk, niscaya Dia
melapangkan dadanya untuk (memeluk agama) Islam. Dan barangsiapa yang dikehendaki
Allah kesesatannya, niscaya Allah menjadikan dadanya sesak lagi sempit, seolah-olah ia
sedang mendaki langit. Begitulah Allah menimpakan siksa kepada orang-orang yang tidak
beriman.”(QS. Al-An’am:125)
Manusia tidak mampu
menyelam di laut dengan
kedalaman di bawah 40
meter tanpa peralatan
khusus. Laut pada
kedalaman 200 meter
hampir tidak dijumpai
cahaya, sedangkan pada
kedalaman 1000 meter
tidak terdapat cahaya
sama sekali.

‫ق بَ ْعض‬ َ ‫ضهَا َِ ْو‬ ٌ ‫َاب ۚ ظُلُم‬


ُ ‫َات بَ ْع‬ ٌ ُ‫س‬ َ ‫ه‬ ِ ِ‫ن َِ ْوق‬
ْ ‫ج ِم‬ٌ ‫ه َم ْو‬ ِ ِ‫ن َِ ْوق‬ْ ‫ج ِم‬ ٌ ‫شا ُه َم ْو‬ َ ‫َ َْغ‬ ِ‫ََُ لُج‬
ْ ‫ب‬ ِِ ‫أَ ْو َُظُلُمَات‬
ْ ‫ما لَ ُه ِم‬
‫ن نُور‬ ُ َّ ‫ل‬
َ َِ ‫َّللا لَ ُه نُورًا‬ ْ َ‫م‬
ِ ‫َج َع‬ ْ َ‫َن ل‬ْ ‫ها ۗ َوم‬ ْ َ‫ج ََ َد ُه ل‬
َ ‫م َ ََك ْد ََ ََا‬ َ ََ ‫خ‬ْ َ‫إِ َذا أ‬
“Atau seperti gelap gulita di lautan yang dalam, yang diliputi oleh ombak, yang di atasnya
ombak (pula), di atasnya (lagi) awan; gelap gulita yang tindih-bertindih, apabila dia
mengeluarkan tangannya, tiadalah dia dapat melihatnya, (dan) barang siapa yang tiada diberi
cahaya (petunjuk) oleh Allah tiadalah dia mempunyai cahaya. (QS. An Nur: 40)
Keajaiban Deret Fibonacci

Di bagian tengah
bunga matahari, biji-
bijinya tersusun
membentuk pilinan
(spiral) yang
membelok ke kiri dan
kanan. Jika dihitung,
maka jumlah masing-
masing pilinan ini
adalah dua angka
Fibonacci berurutan,
umumnya 21 dan 34,
34 dan 55, 55 dan 89,
atau 89 dan 144.

Sesungguhnya Allah menciptakan segala sesuatu


menurut ukuran” (Qur’an, 54:49)

Anda mungkin juga menyukai