Anda di halaman 1dari 32

PRESENTASI KASUS

WEIGERT MEYER RULE


Cindra Pramesthi Wandansari/ 20174011021
Keluhan Utama
Nyeri pinggang kanan

Riwayat Penyakit Sekarang


IDENTITAS PASIEN Pasien mengeluh nyeri pinggang kanan sekitar 2 bulan yang lalu.
Nama : An. R Pasien periksa ke puskesmas dan nyeri menghilang beberapa
hari namun kambuh lagi sehingga dibawa periksa ke rumah
Umur : 10 Tahun sakit. Dokter melakukan pemeriksaan USG dan didapatkan
Pendidikan : Sekolah Dasar hindronefrosis dextra. Sehingga dilanjutkan dilakukan
Alamat : Dukuh, pemeriksaan CT Scan abdomen dengan kontras.
Sidomukti
Tanggal Periksa : 02 Maret
2018
PEMERIKSAAN PENUNJANG
CT SCAN Urologi dengan/tanpa kontras
PEMERIKSAAN PENUNJANG
PEMERIKSAAN PENUNJANG
KESAN :
 Gambaran severe hidronefrosis dextra
dengan gambaran uncrossed
complete ureteral duplication with
obstructed upper renal moiety
(Weigert-Meyer Rule)
 Ren dan ureter sinistra tak tampak
kelainan
 Tak tampak gambaran ureterolitiasis
dextra
 Organ yang lain dalam batas normal
WEIGERT
MEYER
RULE

Jika simtomatik  dilakukan terapi bedah (Rujuk)


EMBRIOGENESIS

PRONEFROS MESONEFROS METANEFROS


PRONEFROS

• Di awal minggu IV (hari ke 1 Nephrogenic cord


22) 2 Mesonephric duct
• Berupa 7 - 10 aggregat sel 1+2 Mesonephros
di daerah cervical region 3 Intestine
4 Cloaca
nephrotome 5 Atrophied nephrotome
• Menghilang akhir minggu 6 Yolk sac (umbilical vesicle)
IV 7 Allantois
• Tidak memiliki fungsi 8 Outflow of the
ekskresi Mesonephric duct into the cloaca
EMBRIOGENESIS

MESONEFROS
PRONEFROS METANEFROS
MESONEFROS

• = ginjal no.2
• Di regio thorax dan lumbal superior
• Pada Minggu IV
• Berupa tubulus eksresi  memanjang  S-shaped  gulungan kapiler 
• Di sekeliling Glomerulus : terbentuk Capsula Bowman
• Glomerulus + Capsula Bowman =
• Di sisi lateral : invasi (Wolffian duct)
MESONEFROS
EMBRIOGENESIS

METANEFROS
PRONEFROS MESONEFROS
METANEFROS

 Ginjal permanen
 Minggu V
 Unit ekskresi terbentuk idem mesonephros
 Collecting system : saluran ekskresi
Dari Ureteric bud : penonjolan keluar dr
mesonephric duct bag.distal  pemanjangan
dan percabangan
METANEFROS
Collecting System Excretory System
• Dari ureteric bud; penonjolan mesonephric • Sel pada ujung  renal vesicles  o small
duct di dekat muara pada cloaca Sshaped tubules.
• Ujungnya menginvasi jaringan metanephric • Kapiler tumbuh (via angiogenesis) ke
 dilatasi  primitive renal pelvis dalam ujung S  differensiasi menjadi
•  terbagi menjadi bagian cranial and glomeruli.
caudal,  “calyc mayor” • Tubuli + glomeruli = nephrons (excretory
• @ calyx 2 cabang yg meninvasi jaringan units)
metanephric  dst s.d 12 generasi • Ujung proximal nephron  Bowman’s
• Absorbsi sebagian distal minor calyces of capsule (dg indentasi oleh glomerulus)
the renal pelvis. • Ujung distal  berhubungan dg
• Sebagian memanjang the renal pyramid dc.collectivus (~collecting unit)
• END : ureteric bud membentuk : ureter, • Terus memanjang  proximal convoluted
renal pelvis, calyx mayor dan minor, dan tubule (TCP) , loop of Henle, and distal
tubulus colectivus convoluted tubule (TCD).
DEFINISI KLASIFIKASI

Double ureter atau ureter duplex adalah


adalah kondisi bawaan di mana tunas
ureter, asal embriologis ureter , membagi COMPLETE
( atau muncul dua kali ).

Hukum Weigert-Meyer
Menurut Hukum Weigert-Meyer, ureter
yang menyalurkan urin dari segmen ginjal
kranial, bermuara lebih distal daripada INCOMPLETE
muara ureter yang menyalurkan urine
dari ginjal segmen kaudal.
ETIOLOGI

Infeksi
intrauterin
Obat-obatan Usia ibu Gizi ibu Mutasi Gen

Penyakit
Riwayat obstetri yang Antenatal
Premature
diderita ibu care
EPIDEMIOLOGI

 Kelainan congenital yang penting dan paling sering di bidang urologi


 Insidennya sekitar 2% atau sekitar 1: 250 dari bayi lahir hidup
 Terkait autosomal dominan
 Dua kali lebih sering di temukan pada wanita.
DIAGNOSIS

KOMPLIKASI
Anamnesis Pemeriksaan fisik 1.ISK
2.URETEROCELE
3.REFLUKS VESIKO-
Radiologi
URETER (RVU)
4.HIDRONEFROSIS
Ureterocele  IVP Ureterocele + Calculi  CT Scan

Cobra Head
Hidronefrosis  IVP Double Ureter IVP
Refluks Vesiko-Ureter (RVU)
International Reflux Study in Children:

Kelas I : VUR tidak mencapai pelvis ginjal.


Kelas II : VUR meluas sampai pelvis renalis tanpa
pelebaran.
Kelas III: pelebaran ringan atau sedang dari ureter
dan pelvis ginjal. Tidak atau sedikit
menumpulkan dari forniks.
Kelas IV: pelebaran sedang ureter, pelvis ginjal,
dan calyces. Obliterasi lengkap sudut tajam dari
forniks tetapi papiler tidak terlibat pada sebagian
calyces.
Kelas V : pelebaran berat dan keterlibatan ureter.
Pelebaran jelas sampai ke pelvis ginjal dan
calyces. Kesan papiler tidak terlihat di
kebanyakan calyces.
USG (ULTRASONOGRAFI)
• Non invasive
• Tidak memerlukan persiapan khusus
• Tidak menimbulkan nyeri
• Tanpa radiasi
• Memberikan gambaran anatomic
cukup akurat
• Alat mudah didapat
• Relatif murah

• Operator dan alat dependent


• Tidak memberikan fungsi ginjal
• Tidak bisa untuk deteksi non-
delated ureter
• Memerlukan acoustic window
USG (ULTRASONOGRAFI)

Ureterocele Dilatasi
Hidronefrosis
ureter
IVP (Intravenous Pyelography)
IVP = urogram ekskretori = urografi
intravena dapat menvisualisasi
setelah disuntikkan media kontras
(sodium diatrizoat atau meglumin
diatrizoat) radiopaque secara
intravena.

• Kelebihan : gambaran dan


informasi jelas, radiasi relative
kecil, relative aman
• Kekurangan : invasif, ada
kemungkinan kanker akibat
terpapar radiasi, efek alergi, tidak A) Drooping Lily
untuk wanita hamil B) Penampakan seperti bunga lily pada ginjal
pada pemeriksaan pielografi intravena ( PIV)
IVP (Intravenous Pyelography)
CT SCAN

CT Scan dapat menunjukkan apakah terdapat penyumbatan dan dapat menilai dari
parenkim ginjal. CT scan juga dapat membantu menentukan letak ureterovesical
junction pada intravesical atau ekstravesical. Nubbin sign juga dapat terlihat untuk
membedakan dengan massa jaringan. CT Scan lebih unggul daripada USG dan IVP
dalam mendiagnosis nubbin sign. Namun Nubbin sign tidak harus selalu ditemukan
dengan CT Scan
CT SCAN
MRI

• MRI memberikan gambaran


yang lebih baik untuk
jaringan lunak, tidak ada
radiasi dan tidak terhalang
oleh fungsi ginjal.
• Kekurangan dari MRI adalah
tidak bisa evaluasi
urolithiasis dan biaya
pemeriksaan yang mahal.
MRI
TERIMAKASIH 

Anda mungkin juga menyukai