Journal Reading
Siska Rahmawati – 112016145
Pembimbing: dr. Nino Widjayanto, Sp.S
Koas Neurologi RSUD Koja
Stroke
■ Merupakan penyebab kematian nomor dua terbanyak di dunia
■ Diperkirakan, 62.000 kasus stroke yang terjadi setiap tahun di Kanada mengenai
semua kelompok umur, mulai dari neonatus sampai usia lanjut, dan kejadiannya
meningkat berdasarkan usia
■ Stroke dapat terjadi pada pria dan wanita dengan perbandingan yang sama 1:1, dan
menyebabkan beban sosial dan ekonomi yang besar bagi masyarakat, dengan biaya di
atas $ 3 miliar setiap tahun di Kanada
Jurnal ini meninjau mengenai diagnosis dan penatalaksanaan stroke iskemik akut dan
membandingkan pengobatannya dengan sindrom koroner akut, untuk membantu mengilustrasikan
bagaimana peredaan oklusi arteri secara cepat dan pemulihan aliran darah menjadi normal dapat
menyelamatkan jiwa dan mencegah kecacatan
Stroke
Oklusi arteri tersering karena emboli Ateroemboli / Oklusi arteri -> arteri
koroner
Emboli jantung Atherosklerosis
Patofisiologi Heterogen: kardioembolik, emboli arteri, Homogen: pecahnya plak dan pembentukan
penyakit pembuluh darah kecil, stroke thrombus oklusif in situ
kriptogenik atau embolik dari sumber yang
tidak diketahui
Diagnosis Klinis; pencitraan (bersifat wajib dan Penilaian klinis, EKG, dan pencitraan (risiko dan
digunakan untuk keputusan pengobatan) prognosis)
Trombolitik Alteplase (tPA) adalah standar Tenecteplase adalah standar; alteplase (tPA),
reteplase dan streptokinase adalah terapi
alternatif
Unit Perawatan Terorganisir Mortalitas dan morbiditas yang tinggi Mortalitas dan morbiditas yang tinggi
atau Bangsal Tapi belum banyak tersedia di Kanada Sudah tersedia di seluruh dunia
Sindrom klinis yang lebih TIA dan stroke ringan membutuhkan Angina tidak stabil dan NSTEMI memerlukan
ringan penilaian, diagnosis, dan manajemen yang penilaian mendesak, diagnosis, stratifikasi risiko
sama untuk mencegah stroke akut yang besar dan seringnya manajemen invasif untuk
mencegah kejadian kardiovaskular mayor
What are the signs and symptoms of acute ischemic stroke?
■ Defisit neurologis dengan onset yang mendadak (akut)
■ Memuncak dalam beberapa menit
■ Gejala tergantung pada bagian otak yang terpengaruh
■ Diplopia,
■ Bulbar palsy
■ Disfagia
■ Dismetria unilateral
■ Inkoordinasi
■ Penurunan tingkat kesadaran
Diagnosis dan penilaian sindrom stroke akut
■ Periksa ABC
– Pada beberapa pasien dengan stroke, tingkat kesadaran berkurang, dan intubasi
mungkin diperlukan. Jarang, ada ketidakstabilan sirkulasi karena aritmia atau
penyakit jantung bersamaan lainnya.
■ Lakukan penilaian cepat tingkat kecacatan:
– Bicara dan persepsi spasial: Afasia atau hemispatial neglect?
– Penglihatan: Hemianopia atau quadrantanopia?
– Hemiparesis: facial droop? Antigravity arm strength? Antigravity leg strength?
– Hemianesthesia: Periksa sentuhan ringan pada wajah, lengan dan kaki
– Koordinasi dan berjalan: Jika memungkinkan, mintalah pasien bangkit dari tempat
tidur dan cobalah berjalan
■ Gunakan National Institute of Health Stroke Scale (NIHSS) untuk memandu penilaian
kecacatan:
– NIHSS = 0–5: TIA (NIHSS = 0 dan tidak ada tanda-tanda pada pemeriksaan) atau
stroke ringan (NIHSS 1–5)
– NIHSS = 6–10: moderate disabling stroke
– NIHSS = 11–20: moderate to severe disabling stroke
– NIHSS ≥ 20: stroke berat yang mengancam nyawa
How is the diagnosis confirmed?
■ Penciraan otak dan neurovaskuler
Terapi endovascular untuk stroke iskemik akut -> Endovascular treatment for Small Core and Anterior
circulation Proximal occlusion with Emphasis (ESCAPE) di Kanada, Belanda, Australia, Spanyol, Amerika
Serikat
ESCAPE harus memenuhi syarat:
• pasien telah dipilih atas dasar CT dan CT angiografi
• waktu dari pencitraan sampai reperfusi arteri yang tersumbat kurang dari 90 menit
• perangkat kontemporer tersedia untuk digunakan oleh para ahli untuk membuka arteri yang tersumbat,
• Tersedianya unit stroke untuk perawatan stroke rawat inap
■ Setengah atau lebih dari semua stroke iskemik diklasifikasikan sebagai TIA atau
stroke ringan, dan sebagian besar pasien ini tidak ditawarkan trombolisis karena
gejala mereka tidak dinilai melumpuhkan. Kasus-kasus ini harus dikelola secara
agresif untuk mencegah perkembangan ke stroke besar dan untuk mencegah
stroke besar berulang.
■ Tentukan apakah penyebab adalah penyakit aterosklerotik arteri karotis atau
fibrilasi atrium yang terlibat, yang akan memerlukan terapi spesifik penyebab
dengan revaskularisasi atau antikoagulasi karotis.
Stroke Iskemik Akut
■ Pada suatu penelitian terkontrol didapatkan hasil bahwa pasien yang dirawat di unit
stroke khusus memiliki prognosis lebih baik daripada mereka yang dirawat di bangsal
umum
■ Hasil penelitian -> pengobatan dalam unit stroke secara signifikan mengurangi mortalitas
di rumah sakit
(odds ratio [OR] 0.50, 95% confidence interval [CI] 0.34–0.74), case-fatality rate (OR 0.45,
95% CI 0.28–0.71), six-month mortality (OR 0.57, 95% CI 0.39–0.82), one-year mortality (OR
0.59, 95% CI 0.42–0.84) and rate of discharge to a nursing home (OR 0.61, 95% CI 0.38–
0.98)
■ Pasien dengan stroke yang menerima perawatan rawat inap terorganisir dalam unit stroke
lebih mungkin untuk hidup, mandiri dan tinggal di rumah satu tahun setelah stroke
Conclusion: