Anda di halaman 1dari 22

Kontrasepsi Implant

Kelompok 4:
-Anjani Rumeon (16.004)
-Elna Fitriani ( 16.008)
-Inna (16.021)
-Nabila Rizki Aulia (16.030)
-Nadia Febrianti (16.031)
-Nirmawati (16.034)
Pengertian Implant

Implant adalah salah satu jenis alat kontrasepsi


yang berupa susuk yang terbuat dari sejenis
karet silastis yang berisi hormone, dipasang
pada lengan atas (Handayani, 2010:116).
Jenis- Jenis Implant

Norplant

Implanon

Jadena dan Indoplant.


Cara Kerja Implant

Menganggu proses
Mengentalkan pembentukan
lendir serviks endometrium sehingga
sulit terjadi implantasi.

Mengurangi
Menekan ovulasi
transportasi sprema
Indikasi Pemakaian Implant

• Wanita yang sedang dalam masa menyusui (setelah enam


• minggu masa nifas)
• Wanita pasca keguguran
• Wanita usia reproduksi
• Wanita yang sulit mengalami kesulitan mengingat jadwal
meminum pil
• Tidak menginginkan anak lagi, tetapi menolak sterilisasi
• Wanita yang ingin mengatur jarak kehamilannya
Kontraindikasi pemakaian Implant

• Hamil atau diduga hamil


• Perdarahan pervaginam yang belum jelas
penyebabnya
• Tidak dapat menerima perubahan pola haid
yang terjadi
Keuntungan Implant
Menurut Noviawati (2009:146) Keuntungan
implant terbagi menjadi dua,yaitu:

Kontrasepsi
Keuntungan
menurut Non-
menurut Kontrasepsi
Kontrasepsi
Kerugian Implant

 Tidak memberikan efek protektif terhadap penyakit Menular


Seksual, termasuk AIDS.
 Akseptor tidak dapat menghentikan sendiri pemakaian kontrasepsi
ini sesuai keinginan, akan tetapi harus pergi ke klinik untuk
pencabutan
 Dapat mempengaruhi baik penurunan maupun kenaikan berat
badan
 Secara kosmetik susuk Norplant dapat terlihat dari luar
 Timbulnya keluhan-keluhan yang mungkin berhubungan dengan
pemakaian susuk Norplant
Efek Samping dan Penanganannya

Penanganannya:
1) Pastikan hamil atau tidak,
dan bila tidak hamil, tidak
Amenorea memerlukan penanganan
khusus, cukup konseling saja
2) Bila klien tetap saja tidak
dapat menerima, angkat
implant dan anjurkan
menggunakan kontrasepsi
lain
Lanjutan..
Penanganan:
Informasikan
kepada klien bahwa
perubahan berat badan 1-2 kg
Berat badan naik adalah normal. Kaji ulang
ataupun turun diet klien apabila terjadi
perubahan berat badan 2 kg
atau lebih. Apabila perubahan
berat badan ini tidak dapat
diterima, bantu klien mencari
metode lain.
ASUHAN KEBIDANAN KELUARGA BERENCANA
PADA NY.W UMUR 27 TAHUN DENGAN P1A0 AKSEPTOR KB
IMPLANT DENGAN AMENORE DI PUSKESMAS MAMAJANG

Tanggal: 17 Mei 2016 Pukul: 10.00 WITA


I. Pengkajian Data
A. Data Subyektif
1. Biodata
IDENTITAS ISTRI IDENTITAS SUAMI
Nama : Ny.W Nama: : Tn.S
Umur : 27 Tahun Umur : 30 Tahun
Agama : Islam Agama : Islam
Suku Bangsa : Jawa Suku Bangsa : Bugis
Pendidikan : Diploma Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT Pekerjaan : Swasta
Alamat : Jl.Kakatua 2 Lr 2
2. Alasan Kunjungan
Ibu mengatakan ingin memeriksakan keadaannya karena tidak mengalami haid selama 7 bulan berturut-turut sejak
menggunakan KB Implant.
3. Riwayat Kesehatan
Ibu mengatakan tidak pernah menderita penyakit seperti DM, Hipertensi, TB Paru, Asma, Hepatitis dan HIV/AIDS.
4. Riwayat kehamilan, persalinan dan nifas yang lalu

Usia Jenis Tempat Penolong Komplikasi Bayi Nifas


Hamil
kehamila persalina persalina persalina
ke BB/
n n n n Ibu Bayi Umur/ Jk Keadaan Laktasi
PB

Baik Baik
1. Aterm SC RS Dokter - - 3,2/ 50 4 thn/ ♀

5. Riwayat menstruasi
Menarche : Umur 13 tahun Dismenorhea : Terkadang
Siklus : Teratur setiap bulan Keteraturan : Teratur
Lama : 6-7 hari
Banyak : 2-3 kali ganti pembalut/hari
Sifat Darah : Merah kecoklatan

6. Riwayat KB
 Ibu mengatakan baru pertama kali menggunakan KB Implant selama 7 bulan
 Ibu mengatakan selama penggunaan KB Implant tidak haid selama 7 bulan berturut-turut

7. Pola Kebiasaan sehari-hari


a. Nutrisi
Makan : Ibu mengatakan makan 3 kali sehari, porsi sedang yaitu sayur, nasi, lauk dan buah
Minum : Ibu mengatakan sehari minum air putih gelas
b. Istirahat
Ibu mengatakan tidur siang ± 2 jam dan tidur malam ± 5 jam, karena ibu merasa tidak nyaman dengan keadaannya
c. Personal Hygiene
Ibu mengatakan mandi sehari 2x, gosok gigi 3x sehari, keramas 2x seminggu, ganti pakaian 2x sehari
d. Pola seksual
Ibu mengatakan tidak ada keluhan
e. Eliminasi
BAB : Ibu mengatakan 1x sehari konsistensi padat berwarna kuning, kecoklatan tidak ada keluhan
BAK : Ibu mengatakan 5-6 x/hari, warna kekuningan, tidak ada keluhan
f. Aktivitas
Ibu mengatakan melakukan aktivitas sehari-hari yaitu mengurus rumah tangga, mengurus anak.
8. Penyuluhan yang pernah didapat
Ibu mengatakan pernah mendapatkan penyuluhan efek samping KB Implant
9. Data Psikososial
Ibu mengatakan merasa cemas karena tidak haid 7 bulan berturut-turut.

B. Data Obyektif
1. Pemeriksaan Umum
Keadaan Umum : Baik Kesadaran : Composmentis
TTV: TD: 110/90 mmHG TB: 158 cm
N: 80 x/menit BB: 60 kg
R: 20 x/menit
S: 36,30C
2. Pemeriksaan Fisik
a. Kepala : bersih, ketombe (-), rontok (-), benjolan abnormal (-), nyeri tekan (-)
b. Muka : bersih, anemis (-), ikterus (-), Oedema (-)
c. Mata : anemis (-), ikterus (-), strabismus (-)
d. Hidung : bersih, keluaran (-), polip (-),nyeri tekan (-)
e. Telinga : bersih, simetris, nyeri tekan (-)
f. Leher : bersih, tidak ada massa, tidak ada pembesaran kelenjar thyroid
g. Dada : bersih, simetris, tidak ada benjolan abnormal, tidak ada nyeri tekan, denyut jantung 82x/
menit, teratur
h. Mammae : bersih, simetris, puting susu menonjol, tidak ada benjolan abnormal, tidak ada nyeri tekan
i. Ketiak : bersih, tidak ada pembesaran kelenjar limfe
j. Abdomen : bersih, terdapat bekas luka operasi, tidak ada benjolan, tidak ada nyeri tekan
k. Punggung : simetris, tidak ada kelainan bentuk, tidak ada benjolan abnormal, tidak ada nyeri tekan
l. Genetalia : bersih, tidak varices, tidak ada condyloma, tidak oedema, tidak ada benjolan abnormal, tidak
ada nyeri tekan
m. Anus : bersih, tidak ada haemoroid
n. Ekstremitas: tidak ada varises, tidak ada oedema, refleks patella kiri dan kanan positif
3. Pemeriksaan penunjang
PP tes : Negatif (-)

II. INTERPRETASI DATA


Tanggal : 17 Mei 2016 Pukul : 10.15 WITA
Diagnosa : Ny. “W” Umur 27 Tahun P1A0, Akseptor KB Implan dengan amenore
Masalah
• Ibu cemas dengan keadaanya
• Ibu merasa tidak nyaman dengan keadaanya
Kebutuhan
• Beri informasi tentang keadaan ibu
• Beri support mental pada ibu dan keluarga
• Beri KIE tentang efek samping KB implant serta penyebab amenore
III. DIAGNOSA POTENSIAL
Tidak ada

VI. TINDAKAN SEGERA


Tidak ada

V. Planning
Tanggal: 17 Mei 2016 Pukul: 10.25 WITA
1. Beritahu ibu tentang keadaannya
2. Beri penjelasan pada ibu tentang penyebab tidak haid selama 7 bulan berturut-turut
3. Anjurkan ibu untuk menjaga kebersihan personal hygiene terutama daerah kemaluannya agar
terhindar dari infeksi dan menjaga keseimbangan PH agar tetap asam supaya tidak mengalami
keputihan.
4. Anjurkan ibu untuk istirahat yang cukup
5. Anjurkan ibu untuk mengkomsumsi makanan yang bergizi
6. Beri terapi 1 siklus pil kombinasi etinilestradiol 50 mg untuk 7 hari 21 tablet diminum hari
pertama sampai ketiga masing-masing 1x3 tablet, hari keempat sampai ketujuh 1x1 tablet
7. Anjurkan ibu untuk control jika ada keluhan
VI. IMPLEMENTASI
Tanggal: 17 Mei 2016 Pukul: 10.30 WITA
1. Memberitahu tentang keadaan ibu baik
2. Memberi penjelasan pada ibu bahwa penyebab terjadinya tidak haid selama 7 bulan berturut-
turut karena adanya ketidak keseimbangan hormone esterogen dan progesterone dalam tubuh,
sehingga mempengaruhi endometrium
3. Menganjrkan ibu untuk menjaga personal hygiene, terutama daerah kemaluannya, dengan
membersihkan dari arah depan kebelakang agar terhindar dari infeksi dan menjaga
keseimbangan PH agar tetap asam supaya tidak mengalami keputihan
4. Menganjurkan ibu untuk istirahat yang cukup yaitu tidur siang ± 2 jam tidur malam ± 8 jam
untuk membantu mengurangi rasa khawatir dan cemas yang menggangu aktivitas
5. Menganjurkan ibu untuk tetap mengkomsumsi makanan yang bergizi atau banyak mengandung
zat besi (sayuran hijau, daging, dan kacang-kacangan), protein(telur,ikan,tempe,ayam)
6. Memberikan terapi kepada ibu yaitu 1 siklus pil kombinasi etinilestradiol 50 mg untuk 7 hari
sebanyak 21 tablet diminum hari pertama sampai ketiga masing-masing 1x3 tablet, hari keempat
sampai ketujuh 1x1 tablet.
7. Menganjurkan ibu untuk control lagi pada tanggal 27 Mei 2016
VII. EVALUASI
Tanggal: 17 Mei 2016 Pukul: 12.00 WITA
1. Ibu mengerti tentang keadaannya
2. Ibu sudah paham dan mengerti tentang penyebab terjadinya tidak haid selama 7
bulan berturut-turut karena adanya ketidak seimbangan hormone esterogen,
sehingga mempengaruhi endometrium
3. Ibu bersedia menjaga personal hygiene terutama daerah kemaluan seperti apa
yang telah disarankan oleh bidan
4. Ibu bersedia istirahat cukup yaitu tidur siang ± 2 jam tidur malam ± 8 jam
5. Ibu bersedia untuk tetap mengkomsumsi makanan yang bergizi yang telah
disarankan oleh bidan
6. Ibu sudah mendapatkan terapi obat dan ibu bersedia untuk meminumnya
7. Ibu bersedia control lagi pada tanggal 27 Mei 2016
PENDOKUMENTASIAN HASIL ASUHAN KEBIDANAN KELUARGA BERENCANA
PADA NY.W DENGAN P1A0 AKSEPTOR
KB IMPLANT DENGAN AMENORE
DIPUSKESMAS MAMAJANG

Tanggal: 27 Mei 2016 Pukul: 13.00 WITA


1. Biodata
IDENTITAS ISTRI IDENTITAS SUAMI
Nama : Ny.W Nama: : Tn.S
Umur : 27 Tahun Umur : 30 Tahun
Agama : Islam Agama : Islam
Suku Bangsa : Jawa Suku Bangsa : Bugis
Pendidikan : Diploma Pendidikan : SMA
Pekerjaan : IRT Pekerjaan: Swasta
Alamat : Jl.Kakatua 2 Lr 2
DATA SUBYEKTIF (S):
• Ibu mengatakan sudah haid pada tanggal 26 Mei 2016
• Ibu mengatakan sudah tidak takut dan cemas lagi
• Ibu mengatakan sudah tidak minum obat lagi
• Ibu mengatakan obatnya masih 8 tablet

DATA OBYEKTIF (O):


• Keadaan umum: Baik
• Kesadaran: Composmentis
• TTV: TD: 110/70 mmHG S: 36,50C
N: 80 x/menit R: 20 x/menit

ASSESMENT (A) : Ny.W umur 27 Tahun P1A0 akseptor KB Implant dengan riwayat amenorea
PLANNING (P) :
Tanggal: 27 Mei 2016 Pukul: 13.20 WITA
• Memberitahu ibu tentang hasil pemeriksaan
Hasil: Ibu sudah tahu dan mengerti tentang hasil pemeriksaan
• Menganjurkan ibu untuk tetap menggunakan kontrasepsi KB Implant.
Hasil: Ibu bersedia tetap menggunakan kontrasepsi KB Implan
• Menganjurkan ibu untuk control bila tidak haid lagi dan bila efek samping lain
dari KB Implan
Hasil: Ibu bersedia control bila masih ada kelainan
CARA PEMASANGAN IMPLANT

Anda mungkin juga menyukai