Anda di halaman 1dari 24

REVITALISASI

MGMP

PRESENTED BY :
DIDI SUPRIADIE
195604041984031003
cintadidi@gmail.com
081808080317
SEKELUMIT SEJARAH,
PENGERTIAN, TUJUAN DAN
PERAN MGMP
SEKELUMIT SEJARAH
MGMP adalah organisasi non struktural yg
keberadaannya dibentuk berdasarkan pedoman
Dirjen Dikdasmen yg beredar sejak thn 1991 dan
dicetak ulang pd thn 1993. Kalaupun MGMP
telah ada sejak tahun 1970-an.
Guru matapel yg pertama kali (thn 1979)
memperoleh kesempatan mengikuti
pembinaan adalah guru-guru kelompok
matapel IPA (Fisika, Kimia, dan Biologi, serta
IPA SLTP).
Pada tahun 1982 guru Matematika, Bhs
Inggris(1986), Bhs Indonesia (1988), dan
terakhir guru Geografi (1990).
PENGERTIAN MGMP
MGMP (Musyawarah Guru Mata
Pelajaran) adalah forum/wadah kegiatan
profesional guru mata pelajaran
pada SMP/MTs, SMPLB/MTsLB, SMA/MA,
SMK/MAK, SMALB/MALB yang berada
pada satu wilayah (provinsi)/kabupaten
/kota/ kecamatan/sanggar/gugus sekolah.
TUJUAN MGMP
1.Memperluas wawasan dan pengetahuan guru
dalam berbagai hal terkait dengan dimensi
kpmpetensi guru, khususnya pengembangan
Dimensi Kompetensi Pedagogik dan Profesional
(Pedagogic Content Knowledge)
2.Memberi kesempatan berbagi pengelaman, saling
membantu dan saling memberi umpan balik serta
melatih budaya dan etos kerja
PERAN MGMP
MGMP berperan dlm mengembangkan
profesionalitas guru.
MGMP sebagai wadah vital berperan
untuk melakukan ”self reform” agar
mampu menyiapkan peserta didik
yang kreatif, inovatif, produktif dan
afektif.
REVITALISASI MGMP
REVITALISASI
APAKAH REVITALISASI?
Vitality adalah energi, kekuatan untuk
bertahan hidup, sehingga bisa mewujudkan
cita-citanya (Dictionary of Psychology)

Revitalisasi adalah memberikan kekuatan


baru, atau memperbaharui atau meningkat
kan atau memperbesar energi atau kekuatan
atau kemampuan untuk meningkatkan
kemampuan yang dicita=citakan.
REVITALISASI
APAKAH REVITALISASI?
MGMP

Revitalisasi MGMP adalah bagaimana


organisasi/forum ini dapat memberikan
kekuatan baru, atau memperbaharui atau
meningkatkan kemampuan untuk
mewujudkan tujuan yang dicita=citakan
(baca tujuan MGMP)
BEBERAPA ISU
1. Rendahnya hasil Uji Kompetensi Guru
(UKG)
2. Tuntutan implementatif dari pemba
haruan kurikulum
3. Rendahnya minat guru dalam melakukan
penelitian dan penulisan KTI
4. Rapuhnya Organisasi MGMP
STRATEGIC FRAMEWORK
“REVITALISASI MGMP”
KERANGKA PIKIR STRATEGIS

STRATEGI 1 STRATEGI 2 STRATEGI 3 STRATEGI 4


Memberi penguat
Meningkatkan Meningkatkan Meningkatkan
an dan dukungan
kemampuan guru kemampuan kemampuan dan
terhadap organi
pada dua dimensi Implementatif memotivasi guru
sasi/forum MGMP
kompetensi (Peda guru dalam melak dalam melaksana
oleh pemangku
gogik dan profesi sanakan kan penelitian dan
kepentingan
onal) kurikulum penulisan KTI
maupun guru MP
ORIENTASI KEBIJAKAN STRATEGI 1

Fokus kebijakan diarahkan pada


peningkatan penguasaan kemam
puan dimensi kompetensi peda
gogik dan dimensi kompetensi
profesional
ORIENTASI KEBIJAKAN STRATEGI 2

Fokus kebijakan diarahkan pada


peningkatan kemampuan mengimple
mentasikan kurikulum
ORIENTASI KEBIJAKAN STRATEGI 3

Fokus kebijakan diarahkan pada


peningkatan kemampuan dan
memotivasi guru untuk melakukan
penelitian dan menulis KTI
ORIENTASI KEBIJAKAN STRATEGI 4

Fokus kebijakan diarahkan pada


upaya memberi dukungan kepada
organisasi/forum MGMP baik oleh
pemangku kepentingan maupun
guru
ORIENTASI KEBIJAKAN PROGRAM
PENINGKATAN KEMAMPUAN GURU
PADA DEMINSI KOMPETENSI PEDAGOGIK DAN PROFESIONAL

1. Peningkatan kemampuan guru dalam menguasai


konsep belajar dan pembelajaran dari mulai
merencanakan hingga melaksanakan penilaian
dan kaidahnya.

2. Peningkatan kemampuan guru dalam penguasaan


dan pengembangan materi pembelajarn
PENINGKATAN KEMAMPUAN GURU
DALAM MENGIMPLEMENTASIKAN KURIKULUM

1. Peningkatan kemampuan guru dalam menganalisis


materi kurikulum (Mapel)

2. Peningkatan kemampuan guru dalam menyusun


KTSP, Silabus, RPP,

2. Mengembangkan instrumen penilaian berbasis


HOTS
PENINGKATAN KEMAMPUAN GURU
DALAM MELAKUKANKAN PENELITIAN DAN PENULISAN KTI

1. Peningkatan kemampuan guru dalam


menguasai konsep Penelitian dan dapat
melakukannya.

2. Peningkatan kemampuan guru dalam


menguasai konsep penulisan KTI dan dapat
melakukannya.
DUKUNGAN TERHADAP ORGANISASI MGMP

1. Mengupayakan dukungan normatif dari


pemangku kepentingan (Ka Disdikbud),
2. Mengupaykan dukungan sumber daya dari
pemangku kepentingan (Ka Disdikbud),
3. Mengupayakan dukungan dari kepala
sekolah,
4. Mengupayakan dukungan dan partisipasi
aktif dari anggota (guru)
STRATEGI PELAKSANAAN PROGRAM
MGMP

Workshop Studi Lapangan


Dialog Seminar
Lokakarya
Penelitian
Pendidikan dan Pelatihan
Diskusi Panel
Terima kasih

Anda mungkin juga menyukai