Presentation 1
Presentation 1
If (X>100)
Then X<X+5
endif
Contoh Kasus 2
Case(variabel)
Nilai-1:aksi-1;
Digunakan sebagai intruksi
Nilai-1:aksi-2;
pemilihan dimana aksi akan
Nilai-1:aksi-3;
dilakukan bergantung pada
........
nilai dari satu macam variabel
default:aksi-n
saja. Dengan kata lain, variabel
endcase.
yang menentukan pilihan aksi
mungkin memiliki banyak
macam nilai dan setiap nilainya
berkaitan dengan satu macam
aksi.
Bentuk Case diatas dapat diterjemahkan
sebagai berikut:
Pemilihan proses
menggunakan intruksi IF
selalu didasarkan pada 2
pilihan yang bisa terjadi.
Dfengan demikian, untuk
mengetes lebih dari 2 pilihan
harus digunakan sejumlah
intruksi If seperti terlihat
pada bentuk umum intruksi
IF untuk pilihan jamak
Bentuk umum
pseudocode
Switch<pilihan>
Case<pilihan1> :<aksi1>
Case<pilihan2> : <aksi2>
...
Case<pilihann>:<aksin>
{otherwise aksi}
End case
Penggunaan switch dalam bahasa C/C++ sebagai
berikut:
Switch(kondisi)
{
Case konstanta1:{statemen-statemen;break;}
Case konstanta2:{statemen-statemen;break;}
Case konstanta3:{statemen-statemen;break;}
Case konstanta4:{statemen-statemen;break;}
…
default:{statement-stament;break;}
}
Setiap blok statement suatu pilihan diakhiri dengan kata kunci
break yang berfungsi untuk mengeluarkan dari fungsi switch
jika blok statement pada kondisi yang telah selesai dikerjakan
FLOW CHART
Sintaks pemilihan ini digunakan untuk penyelesaian kondisi
dengan kemungkinan yang terjadi cukup banyak.
Jika tidak ada nilai pada case yang sesuai dengan nilai kondisi,
maka proses akan diteruskan kepada pernyataan yang ada di
bawah „default‟.
KESIMPULAN