Anda di halaman 1dari 40

Sistem Skeletal

Anggota

1. Adelya Fina
2. Arifiana
3. Gina Amalia
4. Naelita
5. Syifa Syauqiah

2
Jenis-Jenis Tulang Berdasarkan Bentuknya

LONG
FLAT
BONE
(Humerus) BONE
(Sternum)

IRREGULAR
BONE
(Vertebra)

SESAMOID
BONE
(Patella)
SHORT
BONE
(Wrist Bone)
STRUKTUR TULANG

MIKROSKOPIS MAKROSKOPIK
Struktur tulang tingkat makroskopik

• Diafisis
• Epifisis
• Metafisis
• Kartilago Artikular
• Periosteum
• Rongga Meduler
• Endosteum
Struktur tulang tingkat Mikroskopis

Empat jenis sel dalam jaringan tulang :


Sel osteogenik
 sel punca yang tidak terspesialisasi berasal dari
mesenkim, jaringandari mana hampir semua
jaringan ikat terbentuk
Osteoblas
 sel-sel pembentuk tulang
Osteocytes
 sel utama dalam jaringan tulang dan
mempertahankan setiap harimetabolisme
Osteoklas
 sel-sel besarberasal dari perpaduan sebanyak 50
monocytes (sejenissel darah putih) dan terkonsentrasi
di endosteum
Klasifikasi Tulang

1. Jaringan tulang berdasarkan jaringan


penyusun dan sifat-sifat fisiknya
dibedakan menjadi :
Tulang Rawan (kartilago)
 Tulang rawan hyalin
(Sumber: Marrieb, 2001)  Tulang rawan fibrosa
 Tulang rawan elastik
Klasifikasi Tulang

Tulang Sejati (osteon)


Secara mikroskopis tulang terdiri dari beberapa
komponen berikut ini :
 Sistem Havers (saluran yang berisi serabut saraf,
pembuluh darah, aliran limfe).
 Lamella (lempeng tulang yang tersusun
konsentris).
 Lacuna (ruangan kecil yang terdapat di antara
lempengan-lempengan yang mengandung sel
tulang).
 Kanalikuli (memancar di antara lacuna dan
tempat difusi makanan sampai ke osteon).
(Sumber : Marrieb, 2001)
Klasifikasi Tulang

Berdasarkan matriks penyusunnya, tulang dibedakan


menjadi :
Tulang Kompak
 Pada bagian tengah terdapat medullary cavity yang
mengandung “yellow bone marrow”
 Tersusun atas unit osteon yaitu Haversian System.
 Pada pusat osteon mengandung saluran (Haversian
Kanal) tempat pembuluh darah dan saraf yang dikelilingi
oleh lapisan konsentrik (lamellae).
 Dikelilingi oleh membran tipis yang disebut periosteur
Klasifikasi Tulang

Tulang Spongiosa
 tersusun atas ”honeycomb”
network yang disebut
trabekula
 Rongga antara trabekula
berisi ”red bone marrow”
yang mengandung pembuluh
darah yang memberi nutrisi
pada tulang
Pertumbuhan Tulang (Osifikasi)

• Tulang mulai terbentuk sejak enam minggu


setelah pembuahan.
• Pada proses osifikasi, terjadi kalsifikasi, yakni
pengendapan garam kalsium.
• Terdapat dua jenis osifikasi:
1. Osifikasi Endokondral, yakni tulang
menggantikan kartilago
2. Osifikasi Intramembran, yakni tulang terbentuk
langsung dari mesenkim atau jaringan ikat
fibrosa.

OSIFIKASI ENDOKONDRAL
1. Perkembangan
Pusat
1 Osifikasi
Mesenkim bergabung dan
berkembang menjadi Matriksnya
kondroblas disekresikan
2 oleh
kondroblas
Matriks kartilago
ekstraseluler disekresikan

3
Perikondrium tumbuh di
sekitar model kartilago
2. Pertumbuhan Model
Kartilago
1 Kondroblas 2 Terjadi
berubah pertambahan
menjadi panjang dan
kondrosit penebalan
3 Kalsifikasi 4
pada matriks Terbentuk
ekstraseluler lakuna
kartilago
3. Perkembangan
Pusat
Osifikasi Primer
1 2
Arteri nutrien Perikondrium
masuk melalui berganti nama
foramen nutrien menjadi periosteum

3 Kartilago kalsifikasi 4
Terbentuk
mendorong
trabekula tulang
pertumbuhan pusat
spons
osifikasi primer
4. Perkembangan
Rongga
Sumsum
1
Osteoklas
menghancurkan
beberapa trabekula
tulang spons

2
Terbentuk rongga
sumsum
5. Perkembangan
Pusat
Osifikasi
Sekunder
6. Pembentukan
Kartilago
Artikular dan
Pelat Epifisial

Kartilago hialin
beralih menjadi
kartilago artikular
OSIFIKASI
INTRAMEMBRAN
1. Perkembangan
Pusat
Osifikasi
1 Sel-sel mesenkim
bergabung dan
membentuk osteoblas

2
Matriks ekstraseluler
organik diekskresikan
oleh osteoblas
2. Klasifikasi

1
Terbentuk kanalikuli

2
Mineral-mineral
mengendap dan
matriks ekstraseluler
terkalsifikasi
3. Pembentukan Trabekula

1
Trabekula menyatu
dengan trabekula lain

2
Terbentuk tulang
spons
4. Perkembangan Periosteum

Mesenkim memadat
dan membentuk
periosteum

REMODELING TULANG
1
• Osteoklas membentuk segel anti bocor pada ruffled
border
• Dilepaskan enzim lisosomal dan beberapa asam ke
dalam suatu kantong tertutup

2
• Osteoklas membentuk terowongan kecil di tulang lama
• Protein yang terdegradasi memasuki osteoklas melalui
endositosis dan selanjutnya mengalami eksositosis

3
• Dalam cairan interstisial, produk resorpsi menyebar ke kapiler
darah terdekat
• Osteoklas meninggalkan bagian tulang yang telah diresorpsi
• Osteoblas bergerak ke bagian tulang yang telah diresorpsi
Jenis-jenis Fraktur Tulang

27
Proses Penyembuhan Fraktur

1. Fase Haematoma
2. Proses Inflamasi &
Proliferasi Sel
3. Pembentukan Kalus
4. Konsolidasi
5. Remodelling

28
METABOLISME
KALSIUM
METABOLISME fOSfor
Fosfor

◍ Mineral yang sangat diperlukan oleh tubuh


manusia.
◍ 85% kandungan fosfor yang ada di tubuh
manusia berada di tulang dan 15% berada
di jaringan tubuh lainnya
◍ Fosfor sangat diperlukan karena fosfor
merupakan struktur komponen
pembentukan tulang dan yang
menyebabkan tulang sehat dan kuat
Makanan yang mengandung fosfor yaitu:
KALSIUM????
Kalsium adalah elemen mineral yang paling banyak terdapat
dalam tubuh. Terdapat kurang lebih 1.200 gram kalsium, 99% berada di dalam
tulang rangka, sedangkan 1% berada di dalam jaringan lain dan cairan tubuh
yang secara luas didistribusikan ke seluruh tubuh.
Jika kekurangan kalsium tubuh akan mengambil cadangan
dalam tulang. Semakin lama semakin banyak kalsium diambil, maka tulang
semakin tipis kemudian keropos.
Membentuk tulang dan
gigi yang kuat

Berpengaruh terhadap
sistem syaraf
Fungsi Kalsium
Berperan penting
dalam kontraksi otot

Diperlukan pada
proses pembekuan
darah
Kebutuhan Kalsium dalam Tubuh

Kebutuhan asupan kalsium perhari tergantung


pada umur. Hal itu berdasarkan saran US Dietary
Reference intakes 2002. Kebutuhan kalsium
harian pada umur 9-18 tahun adalah 1.300
miligram. Pada orang dewasa 19-50 tahun,
kebutuhan kalsium harian mencapai 1.000
miligram
Gangguan Metabolisme Kalsium

Steatorea

Hipokalsemia

Hiperkalsemia

Osteoporosis
39
👍
Thanks! Any questions?
You can find me at @username & user@mail.me

40

Anda mungkin juga menyukai