K11: Rencana Audit dan Program Audit

Rencana Audit dan Program Audit

AUDITING PENDEKATAN PDCA
 “MUTU”
MANAJEMEN
 Metafora:Allegori Gua Platon
Buku Politea VII ayat 514a-520b

Bayangan (shadow); Permainan (game);

Melarikan diri (escape); Return (kembali)
 Platon: Theoria Pemahaman “mutu”

A =Eikasia (persepsi/bayangan/gosib)
B = Pistis (kesan pancaindra)
-------------------------------------------- Hakekat MANAJEMEN Mutu
C =Dianoia (logika abstrak matematika) adalah Manusia Keutamaan
D =Noesis (Arete) (Arete)
AB = (doxa atau opini)
CD=(epistimologi)
Perangkat Ilmu Manajemen= Repetisi/Imitasi Manusia dalam 3 Bidang yakni Kelas
Pemikir (Rulling Class) , Kelas Wali Penjaga, dan Kelas Pekerja

Ugahari “Platon”
Ugahari Dipimpin oleh pikiran

Logistikon
(leadership)

Thomos
(controllership)

Epitumia
(employmentship)
 RES_ PUBLICA

Argumentasi Logika
“AKAL BUDI SEHAT”
Mencerdaskan

RES _PRIVATA

Ilmu Manajemen= Perusahaan

Go Publik=Akualisasi Diri dalam
Polis Sbg Wahana Tindakan
 Definisi Manajemen (Klien )

• Manajemen adalah “Manus” artinya tangan (hand)

• Curpus artinya badan (“Body”)– Badan Hukum (PT, dll)- dengan
panca indra manusia
• Ilmu dan Seni: bahwa yang mengendalikan tangan, dan badan
adalah Otak (Berpikir/Rational) dalam wilayah publik
PDCA 1. Metode Platon
Aspek 2. Metode Positivisme (Comte)
Perencanaan 3. Metode Keraguan Pikiran
(PLAN): /Mekanis (Descartesian)
4. Metode Kritik (Kantian)
5. Metode Dialektika
(Hegelian_ Agency)
6. Metode Interprestasi
Hermeneutika Francis,
Jerman
7. Fenomenologi
8. Metode Simotika
9. Metode Posmoderisme/
Dekonstruksi (Foucault/
Derrida)
 PDCA 1. Metode Adam Smith Praktik
Moral Sentimen
2. Metode Whitehead,
Aspek (Tindakan) (prehensi/feeling)
Implementasi 3. Metode Kerja—Benda Materi
Karl Marx (Marxisme)
4. Metode Weberian Tindakan
Instrumental dan Nilai
5. Metode Frankfurt Schule:
Horkheimer Adorno,
Habermas (tindakan adalah
idiologi);
6. Metode Psokologi Teknokrat
(Freud, Jung,Pavlov, Maslow,
Lacan)
 PDCA
1. Metode W. Ockham Potensi
Aspek Check Absolut, Penyelenggaran,
Validitas_ Bersifat Kontijensi Menghancurkan);
2. Metode F Bacon Posmatum
(posmatum)
3. Metode Popperian
(falsifikasi dan verifikasi)
4. Paradox Khunian (anomali
dan pindah paradigma)
 Aspek ACT = ketegangan antara paradox dengan magistarium
Aspek ACT
Standarisasi, dan Paradox 1. Paradox Zeno
2. Paradox Chora Platon
3. Paradox A Schopenheur
4. Paradox Nietzsche (mixed-
tragedi)
5. Paradox Emil Durkhiem

Manajemen Berbentuk
Mekanik, dan Organik
(Magistarium Approach)
TERIMA KASIH