Anda di halaman 1dari 9

Sukijan Athoillah, S.Pd.I., M.Pd.

27/12/2018 Sukijan Athoillah, M.Pd. 1


Kewajiban Muslim Terhadap Jenazah


 Memandikan
 Mengkafani
 Menshalati
 Mengubur

27/12/2018 Sukijan 2
Memandikan Jenazah

 Rata ke seluruh tubuh jenazah.
 Cukup dengan satu kali siraman, tapi lebih utama (sempurna) dengan
tiga kali siraman.
 Menggunakan air yang suci mensucikan.
 Pelan-pelan ketika menggosok tubuh jenazah.
 Jenazah laki-laki lebih utama dimandikan oleh orang laki-laki.
 Jenazah perempuan lebih utama dimandikan oleh orang perempuan.

27/12/2018 Sukijan 3
Mengkafani Jenazah

 Menutupi seluruh badan
 Dengan kain
 Lebih utamanya tiga lapis kain; masing-masing kain menutupi seluruh
badan
 Lebih utama dipakaikan baju kurung dan surban (bagi jenazah laki-laki)
dan jarik, baju kurung, serta kerudung (bagi jenazah perempuan)

27/12/2018 Sukijan 4
Menshalati Jenazah

 Rukun shalat jenazah ada 7:
1. Niat ‫ هذه الميتة‬/ ‫الميت‬
ِّ ‫اصلي علي هذا‬
2. Berdiri
3. Takbir empat kali
4. Membaca al-Fatihah (setelah takbir pertama)
5. Membaca shalawat Nabi (setelah takbir kedua)
6. Membaca doa (setelah takbir ketiga)

، ‫ ها‬/ ‫ وارحممه‬،‫ ها‬/ ‫اللهم اغفر له‬


. ‫ ها‬/ ‫ها واعف عنه‬/ ‫وعافه‬
7. Membaca salam (setelah takbir keempat)
27/12/2018 Sukijan 5
Mengubur Jenazah

 Di kedalaman hingga tidak tercium baunya dan aman dari (ancaman) binatang buas.
 Miring menghadap qiblat.
 Disunahkan menempelkan pipi kanan jenazah ke tanah setelah membuka kain
kafannya.
 Makruh menggunakan peti, kecuali tanahnya basah/berair.
 Disunahkan meninggikan kuburan (kira-kira) satu jengkal di atas tanah. Tetapi lebih
utama diratakan dengan tanah
 Disunahkan mengambil tiga genggam tanah di pinggir makam kemudian
menaburkan ke makam dengan mengucap:
Minha kholaqnaakum (taburan pertama)
Wa fiihaa nu’iidukum (taburan kedua)
Wa minha nukhrijukkum taratan ukhra (taburan ketiga)
27/12/2018 Sukijan 6
Kasuistik

 Jenazah perempuan yang hamil tidak boleh dikubur sebelum diketahui secara
pasti janin di dalam kandungannya masih hidup atau sudah mati. Maka wajib
dibedah kandungannya (ketika janinnya sudah lebih dari 6 bulan) jika ingin
anak itu hidup. Jika tidak berharap anak itu hidup, maka haram membedah
kandungannya.
 Untuk janin yang keguguran;
 Apabila usianya kurang dari 4 bulan/masih berupa gumpalan darah (‘alaqah)
atau gumpalan daging (muthghah), maka cukup di kubur dan boleh
dimandikan walaupun tidak wajib.
 Apabila usianya lebih dari 4 bulan, maka wajib dimandikan, dikafani, dan
dikubur.

27/12/2018 Sukijan 7
Adab Terhadap Jenazah

Berdiri ketika melihat jenazah hingga lewat;
‫ اذا رايتم الجنازة فقوموا حتي تخلفكم‬: ‫م قال‬.‫عن عامر بن ربيعة عنةالنبي ص‬
 “Ketika kalian melihat jenazah, maka berdirilah sampai jenazah tersebut lewat.” (Jawahirul
Bukhari No. 166)

Tidak boleh mengatakan/membicarakan keburukan jenazah;


‫ التسبّوا االموات فانهم انضوا‬: ‫م‬.‫عن عائشة رضي هللا عنها قلت قال النبي ص‬
‫الي ما قدّموا‬
 “Janganlah berkata buruk kepada jenazah, karena perkataan tersebut akan sampai kepadanya
dan dia akan dibalas sesuai dengan apa yang dilakukan.” (Jawahirul Bukhari No. 171)

27/12/2018 Sukijan 8
‫امين‬

27/12/2018 Sukijan 9

Anda mungkin juga menyukai