Anda di halaman 1dari 15

Peralatan dan Teknik Analisis

Laboratorium
Prosedur Pengambilan Sampel
BAHAN
Pakan, Produk ternak seperti daging, susu, madu,
dsb., Semen, Feses, Urin dan darah.

SAMPEL
Contoh bahan yang akan dianalisis di laboratorium

Syarat : mewakili bahan sebenarnya

Perlu cara pengambilan sampel yang benar


CARA PENGAMBILAN
DAN PENANGANAN SAMPEL
BAHAN PAKAN (sesuai kelas bahan)

1. Hijauan kering dan jerami (0,25 kg):


 Dipres : coring tube atau forage core
sampler
kantong plastik ditutup rapat
diberi label atau dipotong menggunakan
pisau
 Tidak dipres : di-bor di banyak bagian,
bagian luar yang rusak dibuang
coning and quartering
2. Hijauan dan jerami segar
 Ambil secara acak coning/quartering
potong-potong timbang bungkus
plastik keringkan (45-60 C/freeze dryer)
 Nutrien mudah rusak bungkus dan beri
dry ice
 Sampel pastura : dengan pola Z atau X

3. Silase sulit
 Diambil saat pengambilan silase kantong
plastik analisis/bekukan
4. Sumber Energi
 Butiran : single/double slot
 Tepung : 20 core samples wadah
tutup rapat
 Buah/Umbi : ambil sekitar 2 kg secara
acak dipotong-potong sub-
sampel 200-400 g
keringkan/bekukan
 Cairan (tetes) : aduk ambil sampel
di atas, tengah dan dasar
masukkan botol plastik
5. Sumber protein sama dengan
sumber energi
6. Sumber Mineral stabil
7. Sumber Vitamin

Dicegah hilang/berkurangnya
aktivitas vitamin
8. Aditif : antibiotika, hormon, dsb
SAMPEL BIOLOGIS
(Feses, Urin, Cairan Rumen, Darah)
1. Feses :
 Koleksi 7-14 hari diambil 200-250 g
semprot formalin/toluen 10 % keringkan
60-70 C 24-48 jam bungkus simpan
 2 cara komposit :
a. Basah/segar : disemprot dibungkus
disimpan dalam lemari es diakhir koleksi
dikomposit subsampel keringkan
b. Kering : disemprot keringkan diakhir koleksi
dikomposit subsampel

2. Urin
 Urin ditampung di ember dg H2SO4 10%/HCl 37%
sampai pH 2 saring dg glasswool subsampel
200-250 ml disimpan di lemari es
dikomposit subsampel
3. Cairan Rumen
 Diambil melalui fistula/pada domba melalui mulut dengan
jumlah sesuai kebutuhan analisis (NH3, VFA, jumlah & jenis
mikroba)
disaring dengan glasswool diberi pengawet :
a. NH3 : H2SO4 10%
b. VFA : campuran H3PO4 10 ml + HgCl2 10 g dilarutkan dalam
akuades sampai 1 liter. Ratio cairan rumen : pengawet = 10 :
1
c. Protozoa : diberi metylgreen formalin saline (MFS) dengan
ratio cairan rumen : pengawet = 4 : 1
4. Darah (diambil dari vena jugularis)
 Pemeriksaan profil darah (Hb dan PCV) dimasukkan
vacutainer yang berisi Sodium heparin/ EDTA
sebagai antikoagulan
 Pemeriksaan metabolit (glukosa dan urea) tidak
diberi anti koagulan tetapi harus langsung
dipisahkan dengan sentrifus
a. Serum untuk pemeriksaan glukosa dan urea
b. Endapannya untuk pemeriksaan sel darah
PREPARASI dan PENANGANAN SAMPEL
1. Pengeringan (untuk sampel dengan BK < 80%)
 Sampel segar dikeringkan dengan :
a. Oven 40-600 C untuk sampel stabil umumnya
b. Force air oven untuk sampel dengan kadar air tinggi
c. Oven Vakum untuk sampel yang mengandung
bahan mudah menguap
d. Freeze Dryer untuk bahan yang akan dianalisis
kandungan bahan yang mudah rusak oleh suhu
2. Penggilingan
 Sampel segar dianalisis segar digiling
menggunakan blender dengan dicampur dry ice
untuk mengontrol suhu
 Sampel segar dianalisis kering digiling setelah
sampel kering dan disaring dengan saringan 1 mm
 Sampel kering dianalisis kering langsung digiling
untuk mengecilkan ukuran
3. Subsampling/seleksi sampel
 Dilakukan pada sampel yang jumlahnya banyak
sampai tinggal 200-400 g sampel kering
 Dapat dengan cara coning dan quartering

4. Chilling dan Freezing untuk menangani sampel


segar yang ditunda analisisnya
5. Pengemasan dan Pemberian label agar sampel
tidak mudah rusak dan tidak tertukar
6. Penyaringan/filtrasi
Analisis tertentu memerlukan ukuran sampel yang
tertentu juga. Bahkan untuk analisis tertentu seperti
analisis unsur mikro (kandungan < 0.1%) gilingan
Wiley dilengkapi saringan tembaga menentukan
kualitas mineral mikro pada sampel
7. Sentrifusi dilakukan untuk memisahkan sampel cair
menjadi cairan/supernatan dan endapan/
residunya.

Anda mungkin juga menyukai