Refreshing Kelainan Maksilo Fasial
Refreshing Kelainan Maksilo Fasial
Kelainan-Kelainan pada
Maksilo-fasial
OLEH PEMBIMBING : dr. Rini Febrianti, Sp.THT-KL
Muhamad Irsyad 2014730058
ANATOMI
Pertumbuhan kranium terjadi sangat cepat pada tahun pertama dan kedua
setelah lahir dan lambat laun akan menurun kecepatannya. Pada anak usia 4-5
Atas 90% kranium dewasa.
tahun, besar kranium sudah mencapai
Maksilofasial tergabung dalam tulang wajah yang tersusun secara baik dalam
MAKSILOFASIAL
membentuk wajah manusia. Tengah
Tulang-tulang pembentuk wajah pada manusia
bentuknya lebih kecil dari tengkorak otak.
4
1.KONGENITAL
▰ Ankyloglossia
adalah suatu kondisi yang membatasi gerak lidah.
Ankyloglossia juga dikenal dengan lidah dasi (tongue-
tie). Anak dengan Ankyloglossia umumnya mengalami
kesulitan dalam menjulurkan lidahnya, serta
mempengaruhi cara anak makan, berbicara, menelan,
dan mengganggu menyusui.
5
INFEKSI
2.INFEKSI
8
NEOPLASMA
3.NEOPLASMA
Tumor ganas dapat terjadi pada daerah maksilofasial. Pada umumnya tumor ganas
pada daerah maksilofasial adalah karsinoma sel squamous. Untuk menangani keadaan ini
dilakukan terapi kanker. Tumor ganas rongga mulut ialah tumor ganas yang terdapat di
daerah yang terletak mulai dari perbatasan kulit selaput lendir bibir atas dan bawah sampai
ke perbatasan palatum durum-mole di bagian atas dan garis sirkumvalata dibagian bawah.
Organ mulut yang yang dimaksud diatas dan bawah, selaput lendir mulut, mandibular dan
bagian atas trigonum retromolar, lidah bagian dua pertiga depan, dasar mulut dan palatum
durum.
10
TRAUMA
PENDAHULUAN
12
4.TRAUMA
13
4.TRAUMA
3)
1) Fraktur
Frakturtulang
hidungnasoorbitoetmoid
sederhana kompleks
Jika nasal tulang
2) Fraktur
hanya pyramid
fraktur rusak
hidung
tulang karenasaja,
terbuka
hidung tekana
dapatatau pukulan
dilakukan dengan
reposisi beban
fraktur beratdalam
tersebut akan
menimbulkan
analgesia local.fraktur
Menyebabkan Akan hebat
perubahan
tetapi pada dari
tempat tulang hidung,
anak-anak
tulang ataulakrimal,
hidungorang etmoid,
tersebut
dewasa maksila
yangyang
jugatidakdan frontal.
kooperatif
disertai
Tulang
tindakan
laserasihidung
pada bercampur
penanggulangan
kulit dengan prosesus
atau mukoperiosteum
menggunakan frontalis
rongga
memerlukan os anastesi
hidung. maksila dan
Kerusakan prosesus
umum.
atau nasalis
Analgesia
kelainan pada os
lokal
frontal.
dapatdari
kulit Bagian
hidungdari
dilakuak nasalpemasangan
dengan
diusahakanpyramid yang terletak
untuk diperbaiki
tampon antara
atau
lodocain dua bola
direkonstruksi
1-2% yang mata
pada akantindakan.
dicampur
saat terdorong
epinefrin
ke belakang, terjadilah fraktur nasoetmoid, fraktur nasomaksila dan fraktur nasoorbita.
1:1000%.
Fraktur ini dapat menimbulkan komplikasi atau sekuele di kemudian hari.
16
4.TRAUMA
B. Fraktur
Gejala Tulang
fraktur zigoma,
zigoma dibentuk
antara lain oleh bagian bagian
yang berasal
1) Pipi dari
menjadi lebih rata
•2) tulang
Diplopiatemporal,
•3) tulang
Edema periorbital
frontal, dan ekimosis
•4) tulang
Perdarahan subkonjungtiva
sfenoid dan
•5) tulang
Enoftalmos
maksila.
6) Ptosis
7) Terdapatnya hipestesia atau anastesia karena kerusakan
Bagian bagian dari tulang yang membentuk zigoma ini
saraf infraorbital
memberikan
8) Terbatasnyasebuah
gerakan penonjolan
mandibula pada pipi di bawah
mata sedikit subkutis
9) Emfisema kearah lateral.
10) Epsitaksis karena perdarahan yang terjadi pada antrum. 17
4.TRAUMA
18
4.TRAUMA
20
THANKS!
Any questions?
41