NATURAL FLOW
PEMELIHARAAN TEKANAN RESERVOIR
(PRESSURE MAINTENANCE)
Jawab :
Pb Pi
Tekanan kolom setinggi 1000 ft adalah :
Di Produksi
= P. Gradient Sea W xkedalaman x densitas oil
= 0.465 psi/ft x 1000 ft x 0.87 404.5 Psi
Tekanan yang tersisa sampai “ Surface “ ( kedalaman 0 ft ) adalah : Tekanan = 1595.5 Psi
= Tek. Reservoir – Tekanan kolom ( 1000 ft ) Tekanan = 2000 Psi
= 2000 Psi – 404.5 Psi 1595.5 Psi
Kesimpulan : Mengalirkan minyak secara “ Sembur Alam “ ( Natural Flow
SUMUR SEMBUR ALAM
( Well Flowing)
Saturated (1 fasa)
Rs
Ps Pwf Pb Pi
Tekanan
Keterangan :
•
Terjadi perubahan fasa dari Saturated kemudian melewati Pressure Bubble Point (Pb) yaitu perubahan
Liquid menjadi Gas, yaitu masuk Under saturated (Gas dan Liquid--> Oil, Water).
•
Terjadi aliran disebabkan :
a. Perbedaan tekanan statik (Ps) dengan Pwf (Tekanan alir dasar lubang) disebut Draw down
(Ps - Pwf)
b. Adanya Mobilitas = Permeabilitas / Viscositas
NATURAL FLOW
(SEMBUR ALAM)
CHOKE
GAS LIFT
HOTEL NALENDRA
BANDUNG, 1-4 JUNI 2009
ARTIFICIAL LIFT
Pengangkatan Buatan
Dik.etahui Sumur “ GH “
Tekanan gradient air laut = 0.465 Psi/ft
Tekanan Reservoir “ Turun “ = 400 Psi ( sdh terproduksi )
Densitas minyak
= 0.87 30 0 API
Kedalaman sumur Perforasi = 1000 ft
Jawab :
Tekanan kolom setinggi 1000 ft adalah :
= P. Gradient Sea W xkedalaman x densitas oil
= 0.465 psi/ft x 1000 ft x 0.87 404.5 Psi
Tekanan yang tersisa sampai “ Surface “ ( kedalaman 0 ft ) adalah :
= Tek. Reservoir – Tekanan kolom ( 1000 ft )
= 400 Psi – 404.5 Psi 0 Psi
Kesimpulan : Mengalirkan minyak secara “ Pengangkatan Buatan “
GAS LIFT (a)
© Untuk menurunkan densitas minyak, maka gas di injeksikan dengan peralatan khusus yang
disebut sebagai “Operating Valve atau Port”
© Untuk menghindari pemakaian kompressor yang besar, maka dipasang “Unloading valve”
(4 - 5 buah valve) diatas operating valve.
Pemakaian Unloading valve dikenal “Tubing Operated dan Casing Operated”, dimana
Tubing Operated adalah valve yang membuka pada saat dipompakan gas di annulus,
kemudian Tubing Operated akan menutup jika tekanan casing mengecil.
© Sembur buatan kontinyu diterapkan pada sumur-sumur dengan tekanan statik dasar sumur
(Ps) cukup tinggi dan Indeks Produktivitas (PI) sekitar 0.5 bbl/hari/psi
GAS LIFT (b)
© Data-data yang diperlukan dalam perencanaan sembur buatan kontinyu Gas Lift :
1. Kedalaman sumur
2. Ukuran tubing dan Casing
3. Problem produksi, seperti : Pasir, Parafin dsb
4. Ukuran panjang flow line di permukaan.
0.018777 g Dv
Pso Pv Pv exp
Dimana : Z T 460
Pso = tekanan injeksi dipermukaan, psi
Pv = tekanan tubing pada katub, psi
ΔPv = kehilangan tekanan dalam sistem, psi
Dv = kedalaman vertikal titik injeksi, ft
γg = spesifik gravity gas injeksi
Z = faktor kompresibilitas gas injeksi
T = temperatur rata-rata, oF
Prosedur Perencanaan Continous Gas Lift
Pada Sumur Miring (Lanjutan)
Dimana :
Qgi = laju injeksi gas, SCFD
GLR opt. = gas liquid ratio, SCFD
Qt max = laju produksi total maks, STBD
GAS LIFT
PERALATAN PENGANGKATAN BUATAN
( Disesuaikan Kondisi)
Untuk kondisi sumur-sumur yang khusus maka pengangkatan buatan yang cocok,
Adalah sebagai berikut :