Widodo J Pudjirahardjo
Sidoarjo, September 2012
1
Before we started to use pathways!
2
CLINICAL PATHWAYS
Istilah Lain:
ALUR PELAYANAN KLINIK
ALUR PENATALAKSANAAN
KLINIK
3
FALSAFAH
1. CP harus dimaknakan sebagai manfaat dan
perlindungan, jangan dianggap sebagai
beban;
2. CP adalah alat utama yang bermanfaat
ganda;
3. CP adalah alat untuk meningkatkan mutu
pelayanan dan standarisasi;
4. CP adalah untuk pembelajaran dan
menyusun “evidence based data”.
4
AREA PEMAHAMAN
1. Kunci Keberhasilan;
2. Pengertian CP’s;
3. Prinsip Penyusunan CP’s;
4. Tujuan Penggunaan CP’s;
5. Unsur Material CP’s;
6. Unsur yang Terlibat;
7. Tahapan Penyusunan CP’s;
8. Pemilihan Kasus.
5
KUNCI KEBERHASILAN
1. Komitmen semua Fihak;
2. Profesionalisme;
3. Kesadaran;
4. Keyakinan Manfaat;
5. Penerapan Audit dan Analisis “Varians”;
6. Sharing Knowledge secara sistematik
(Knowledge Management);
7. Sosialisasi dan Pelatihan secara terus
menerus. 6
PENGERTIAN CLINAL PATHWAY
Clinical Pathways is map out the sequence,
timing, and expected outcomes of care for
patients with a similar diagnosis or who are
undergoing a similar procedure.
Clinical Pathways standardise care so that all
patients are provided with the same high
quality care, that is timely and cost-effective
and enable the documentation of changes in
care, as a result of the patient's health status.
7
What is a clinical pathway?
A multidisciplinary proactive plan of care
for a specific diagnosis or procedure.
It is a timeline of patient care activities
which is used by all disciplines for
planning, anticipating, implementing,
and evaluating care.
8
PRINSIP CLINICAL PATHWAY
1. Multi-Disiplin – Komprehensif;
2. Kasus Spesifik;
3. Berdasarkan “Evidence” dan DRG;
4. Kronologis;
5. Panduan Tindakan dan
Penatalaksanaan Medis (Waktu,
Tindakan, Target Hasil);
6. Kejelasan Format.
9
TUJUAN CLINAL PATHWAY
1. Standarisasi Penatalaksanaan dan
Pelayanan;
2. Mencegah Risiko (Pasien dan
Petugas);
3. Meningkatkan Mutu Pelayanan;
4. Memperkecil Variasi Pelayanan;
5. Meningkatkan Efektivitas Biaya dan
Efisiensi Manajemen;
6. Meningkatkan Akuntabilitas;
7. Memudahkan Komunikasi dengan
Pasien dan antar Petugas.
10
UNSUR CLINAL PATHWAY
1. Riwayat Medik yang lalu;
2. Kondisi Saat Hari Pertama Datang;
3. Rencana, Target dan Alur Pelayanan;
4. Pemeriksaan yang dilakukan;
5. Hasil Pemeriksaan yang diperoleh;
6. Tindakan yang dilakukan;
7. Outcome yang diharapkan;
8. Rencana Pemulangan;
9. Catatan “Varians”.
11
Parts of a clinical pathway 1. Pathway title
PHYSICIAN’S ADMITTING ORDER SHEET
For Clinical Pathway ___________________________________________
Inclusion criteria:
Exclusion criteria: 2. Eligibility & exclusion criteria
PATIENT’S NAME BIRTHDATE PIN
3. Patient’s data
ORDERS Var Sign
PHYSICIAN’S NOTES
S – Subjective Complaints / Symptoms Admit to ________ under the service of _________
Diagnostics/ Procedures
12
Diet/ Nutrition Order
Parts of a clinical pathway
PHYSICIAN’S ADMITTING ORDER SHEET
For Clinical Pathway ___________________________________________
Inclusion criteria:
Exclusion criteria:
4. Physician’s notes
PATIENT’S NAME BIRTHDATE PIN
(SOAP)
LAST NAME FIRST NAME MIDDLE NAME
5. Orders
ORDERS Var Sign
PHYSICIAN’S NOTES
S – Subjective Complaints / Symptoms Admit to ________ under the service of _________
Diagnostics/ Procedures
Activity/safety order
A – Assessment / Working Impression /
Clinical Diagnosis
1.
2 Consults order
3
4
Other antibiotics:_________________________
14
O – Objective Physical / Lab Findings
Activity/safety order
A – Assessment / Working Impression /
Clinical Diagnosis
1.
2 Consults order
3
4
6. Pathway
P – Plan of Care Provide for psychosocial needs
Diagnostic, Therapeutic, Rehabilitative, Others activation
Activity/safety order
A – Assessment / Working Impression /
Clinical Diagnosis 16
1.
UNSUR YANG TERLIBAT
1. Pimpinan RS
2. Komite Medik
3. SMF
4. Unsur Penunjang Medik, Lab – Radiologi –
Farmasi;
5. Rehabilitasi Medik – Terapi Fisik;
6. Keperawatan;
7. Psikolog;
8. Ahli Gisi;
9. Ahli Perilaku dan Penyuluhan Kesehatan;
10. Rekam Medik dan SIM-RS; serta
11. Ahli Statistik.
17
TAHAPAN PENYUSUNAN
1. Telah memiliki SPK/PPK/PDT;
2. Membentuk Tim Multi-Disiplin;
3. Penentuan Kasus;
4. Menyusun DRG Kasus;
5. Analisis “Varians”;
6. Menetapkan Standar – SPM;
7. Memilih Format CP;
8. Menyusun CP;
9. Uji Coba CP;
10. Evaluasi dan Analisis;
11. Pengesahan Penggunaan CP.
18
PEMILIHAN KASUS
1. Kasus dengan Biaya Tinggi;
2. Kasus yang memerlukan
Penanganan secara Tim;
3. Kasus dengan Risiko Tinggi;
4. Kasus yang terbanyak;
5. Kasus yang merupakan
keunggulan RS.
19
FORMAT CP’S
1. SOP
2. Alogarithm
3. Flowchart
4. Table
20
CONTOH
CLINICAL PATHWAYS
21
NICE guideline Algorithm summarising
recommendations for the diagnosis of heart failure
22
23
24
25
CLINICAL PATHWAY "GASTRO-ENTERITIS AKUT USIA 3-6 BULAN"
SMF ANAK
No. Rekam Medis :
Hari Rawat 1 Hari Rawat 2 Hari Rawat 3 Hari Rawat 4 Hari Rawat 5 Hari Rawat 6
Aktivitas Pelayanan Petugas
Hari Sakit: ……. Hari Sakit: ……. Hari Sakit: ……. Hari Sakit: …….
Hari Sakit: … Hari Sakit: …
Diagnosis: Petugas : ..................................................................
a Penyakit Utama :
Gastro-enteritis Akut o
b Penyakit Penyerta :
e Kontrol poliklinik o
Keterangan
Cara pengisian : beri tanda centhang (√) pada kotak dan isian pada titik - titik yang tersedia
o Kotak ini merupakan isian bahwa ada tanda atau gejala
o Kotak ini sebagai target adanya tindakan atau pengobatan yang harus dilakukan
o Kotak ini sebagai target keberhasilan tindakan atau pengobatan yang dilakukan 26