GEN PSA STRUKTUR PSA PSA merupakan family Kalikrein jaringan, lokus genetik DNA yang menyandi protein PSA ( KLK 3) terletak pada kromosom 19q13.4, bersebelahan dengan gen yang menyandi HK 2 dan HK 4, suatu protein klaikrein jaringan yang terlibat dalam biosintesis PSA. BIOSINTESIS PSA Molecular Alterations during Progression of Prostate Cancer to Androgen Independence Punit Saraon, Keith Jarvi, Eleftherios P. DiamandisDOI: 10.1373/clinchem.2011.165977 Published September 2011 BIOSINTESIS PSA Testosteron, androgen utama yang diproduksi oleh tubuh, sebagian besar dirilis oleh sel Leydig dari testis Jumlah kecil juga diproduksi di kelenjar adrenal. Sirkulasi testosteron bebas, yang tidak terikat dengan protein pengikat hormon steroid, dapat memasuki sel prostat, di mana ia dapat diubah menjadi metabolitnya yang lebih kuat, dihidrotestosteron (DHT), yang pada gilirannya berikatan dengan protein AR Testosteron sendiri dapat mengikat AR juga, tetapi DHT memiliki afinitas yang jauh lebih tinggi . AR adalah faktor transkrips iinti yang dapat mengaktifkan dan mengatur ekspresi banyak gen yang terlibat dalam pertumbuhan dan proliferasi. Protein AR terdiri dari 3 domain: domain pengikat DNA, domain pengikat ligan, dan domain N-terminal. Penghambatan domain N-terminal mengakibatkan penurunan aktivitas transkripsi AR, menunjukkan bahwa domain ini memainkan peran penting dalam aktivitas transkripsi transkripsi dari AR . Domain pengikat ligan, di mana androgens mengikat, menghasilkan perubahan konformasi dalam AR, di mana ia berdisosiasi dari protein heat shock di sitoplasma, Dalam nukleus, AR berikatan dengan urutan DNA tertentu, yang disebut unsur androgen responsif, melalui domain pengikatan DNA, mendorong hubungan lebih lanjut dari faktor ke dalam kompleks, yang mengarah pada transkripsi gen (14). Berbagai gen diatur oleh AR, termasuk peptidase 3 kallikrein (KLK3), 6 yang mengkode kallikrein-3 (sebelumnya dikenal sebagai antigen spesifik prostat). BISONTESIS PSA Kompleks AR-DHT berikatan dengan gen promotor PSA ( terdiri berikatan kuat dengan ARE yg terletak pada urutan -156 sampai -170 dan berikatan lemah dengan ARR urutan - 365 sd -400) untuk memulai aktivasi transkripsi dan distal enhancer yang berfungsi untuk meningkatkan ekspresi atau sintesis PSA. BIOSINTESIS PSA Molekul PSA PSA adalah suatu serin protease (kalikrein -3)dengan berat molekul 33 Kda yang disekresikan oleh epitel prostat ke dalam saluran sekretorik/lumen skretorik.Pre pro PSA yang terdiri dari 261 asam amino di epitel prostat disekresikan ke dalam lumen duktus sekretorius sebagai (-7) pro PSA yang terdiri 244 asam amino, setelah mengalami pemisahan antara arginin( aa prepeptide urutan 7) dan isoleusin pada N terminal isoleusin ( aa prepeptide urutan ke 8) oleh protease cairan seminal. Sebagian terjadi pemisahan pada aa prepeptide 5-6 -> yang menghasilkan potongan2 (-5) proPSA,4-5->(-4) ProPSA, dan Pro PSA 2-3->(-2) pro PSA ,dan beredar dalam sirkulasi sebagai bentuk inaktif,menjadi bagian free PSA. Molekul PSA
(-7) Pro PSA diaktifkan oleh HK2 dan HK 4, sebagai
PSA yang aktif, 7 aa prepeptide mengalami pemisahan,menghasilkan PSA aktif (tanpa prepeptide) yang beredar ke dalam sirkulasi berikatan dengan salah satu enzim alfa 1 antikimotripsin, alfa2 makroglobulin, dan alfa1 protease inhibitor, sebagai c PSA. Sebagian PSA aktif di lumen mengalami pemisahan interna yaitu aa 85- 86, aa145 -146,aa182-183 sehingga menjadi PSA inaktif, dinamakan Benigna PSA, beredar dalam srkulasi sebagai free PSA. c PSA + fPSA = Total PSA.