Anda di halaman 1dari 20

Ilmu Ekonomi, Masalah

Ekonomi dan Analisisnya


Gde Bagus Brahma Putra, SE., M.Si., M.Par.
Pokok Bahasan

 Definisi Ilmu Ekonomi


 Tujuan Mempelajari Ilmu Ekonomi
 Ruang lingkup Ilmu Ekonomi
 Metodologi Ilmu Ekonomi
 Pengertian Barang dan Jasa
 Alat-alat Analisis Ilmu Ekonomi
 Masalah Pokok dari Setiap Perekonomian
 Batas Kemungkinan Produksi
 Kurva Kemungkinan Produksi
 Sistem Perekonomian
Definisi Ilmu Ekonomi

Kelangkaan
(kuantitas, kualitas, tempat dan waktu)

Pilihan – pilihan

Biaya Kesempatan
 Ilmu Ekonomi :

Ilmu yang mempelajari perilaku individu dan


masyarakat dalam menentukan pilihan untuk
menggunakan sumber daya – sumber daya langka
(dengan dan tanpa uang), dalam upaya meningkatkan
kualitas hidupnya.
Tujuan Mempelajari Ilmu Ekonomi

Memperbaiki cara berpikir

Membantu memahami masyarakat

Membantu memahami masalah global

Membangun masyarakat demokrasi


Ruang Lingkup Ilmu Ekonomi

Teori Interaksi di pasar barang


Ekonomi
Mikro
Tingkah Laku Pembeli dan
Penjual
Interaksi di Pasar Faktor Produksi
Teori Penentuan Tingkat Kegiatan
Ekonomi Perekonomian Negara
Makro
Pengeluaran Agregat

Mengatasi Pengangguran dan


Inflasi
Metodologi Ilmu Ekonomi

a. Teori Ekonomi
daya guna dan validitas
sebuah teori diukur dari
kemampuan dan keakuratannya
menjelaskan dan memprediksi
gejala – gejala yang diamati.
b. Model Ekonomi

B Pendapatan rumah tangga :


Upah/gaji, bunga, sewa,
dividen

Faktor produksi rumah tangga : A


Tenaga kerja, modal, tanah,
kewirausahaan

Rumah Tangga Perusahaan


Konsumen

C Output perusahaan :
Barang dan Jasa

Pendapatan Perusahaan : D
Konsumsi rumah tangga

Model Kegiatan Ekonomi Sederhana


 Aliran A :
sektor rumah tangga memberikan factor produksi yang dibutuhkan dunia
usaha untuk produksi, salah satunya adalah tenaga kerja.

 Aliran B :
atas faktor – faktor produksi yang diberikan, sektor perusahaan memberikan
balas jasa, misalnya berupa upah dan gaji.

 Aliran C :
faktor – faktor produksi yang dibeli sektor perusahaan diproses menjadi
output berupa barang dan jasa, yang dijual ke sektor rumah tangga.
selain tenaga kerja, faktor – faktor produksi lainnya yang dimiliki sektor
rumah tangga adalah modal dan tanah.

 Aliran D :
sektor rumah tangga konsumen membeli barang yang ditawarkan sektor
perusahaan dengan menggunakan pendapatan mereka, terjadilah arus
konsumsi barang dan jasa yang merupakan arus pendapatan perusahaan.
c. Metode Deduktif dan Induktif
Metode deduktif adalah metode pengambilan kesimpulan untuk hal – hal
khusus berdasarkan kesimpulan yang bersifat umum.
Misalnya : jika harga barang A meningkat, permintaannya akan turun.

Metode induktif lebih menitikberatkan pada penelitian ekonomi, sehingga


menghasilkan pemahaman baru dalam ilmu ekonomi, baik itu ekonomi mikro
maupun akonomi makro.
d. Ceteris Paribus dan Fallacy of Composition
e. Ekonomi Positif dan Ekonomi Normatif

Ekonomi Positif : Ekonomi Normatif :


Membandingkan Pandangan
dunia nyata dengan subyektif terhadap
idealisme teori suatu kebijakan
Pengertian Barang dan Jasa

Barang
• Benda – benda yang berwujud, yang digunakan masyarakat untuk
memenuhi kebutuhannya atau untuk menghasilkan benda lain yang akan
memenuhi kebutuhan masyarakat.

Jasa
• Tidak dapat digolongkan sebagai suatu barang, karena tidak berwujud,
tetapi dapat memberikan kepuasan dan memenuhi kebutuhan
masyarakat.
Barang
Jasa

 Jasa kita bisa rasakan


manfaatnya
Alat Analisis Ilmu Ekonomi

a. Matematika
b. Matematika Ekonomi
c. Analisis Grafis
Masalah Pokok Setiap Perekonomian

Barang apa yang harus di produksi ?

Bagaimana cara memproduksinya ?

Untuk siapa ?
Kurva Batas Kemungkinan Produksi

 Batas kemungkinan
produksi :
sebuah grafik yang
menunjukkan berbagai
kombinasi output yang
mungkin dihasilkan dengan
faktor produksi dan teknologi
produksi yang tersedia yang
dapat dipakai oleh
perusahaan untuk
mengubah faktor produksi
menjadi output.
Sistem Perekonomian

Anda mungkin juga menyukai