MERRYANA ADRIANI
2012
Brozk 1956 pengukuran tubuh dan nutrisi manusia
tingkat nutrisi.
dan protein.
pengukuran.
tubuh.
Sedangkan kombinasi lain seperti Indeks Massa Tubuh
bervariasi menurut usia, cutoff point yang digunakan, dan keparahan serta
antropometri.
Standar Lokal :
Kartu Menujut Sehat (KMS) yang merupakan
modifikasi dari standar WHO
Standar Internasional
Standar NCHS
Direkomendasikan oleh WHO untuk menjadi standar
internasional, standar ini sudah mencerminkan
populasi sampel dari beberapa negara menurut umur
dan jenis kelamin
Standar Harvard
NCHS lebih teliti dibanding dengan Harvard,
populasi yang digunakan lebih sedikit (dari 2 negara
bagian di Amerika Serikat : Boston dan Iowa)
Standar WHO
Merupakan modifikasi dari standar NCHS
Digunakan untuk negara yang belum mempunyai
standar
Dibedakan menurut umur dan jenis kelamin
Hanya untuk balita saja umur 0 – 5 tahun
Klasifikasi digunakan untuk menentukan tingkat
status gizi
Klasifikasi :
Kurus
Kekurangan Berat Badan Tingkat Berat bila IMT < 17,0
Kekurangan Berat Badan Tingkat Ringan bila IMT antara 17,0
– 18,5
Normal bila IMT antara 18,5 – 25,0
Gemuk
Kelebihan Berat Badan Tingkat Ringan bila IMT antara > 25,0
– 27,0
Kelebihan Berat Badan Tingkat Berat bila IMT > 27,0
Pengukuran komposisi tubuh ini ada kaitannya
dengan pengukuran lemak/timbunan lemak dan
bagian lain yang tidak ada lemak (otot)
Pengukuran komposisi lemak ini penting untuk
mengetahui apakah individu menderita malnutrisi /
tidak
Pengukuran ini banyak dilakukan di Rumah Sakit
untuk mengetahui pasien menderita malnutrisi akut
atau malnutrisi kronis
Selain itu juga untuk memonitor perubahan fisik
akibat terapi nutrisi pada waktu yang lama
Sedangkan di masyarakat untuk mengetahui
efektifitas dari program gizi
1. Pengukuran Skinfold Thickness
Triceps skinfold
Biceps skinfold
Subscapular skinfold
Suprailiaca skinfold
Midaxillary skinfold