Oleh : G.A.Md.Diah Dwi Meidayanti Ni Putu Devi Kumalasari DEFINISI MODAL USAHA modal usaha adalah uang yang dipakai sebagai pokok (induk) untuk berdagang, melepas uang, dan sebagainya; Listyawan Ardi harta benda (uang, barang, dan sebagainya) yang dapat Nugraha (2011:9) dipergunakan untuk menghasilkan sesuatu yang menambah kekayaan”.
modal adalah hak atau bagian kekayaan perusahaan yang
Menurut Munawir terdiri atas kekayaan yang disetor atau yang berasal dari (2006:19) luar perusahaan dan kekeyaan itu hasil aktivitas usaha itu sendiri.
Modal usaha tidak selalu berupa uang, Modal ada yang
bisa dilihat, dirasakan, dan dipegang, atau disebut modal Menurut Bob Sadino tangible. Ada modal yang tidak bisa dilihat, dirasakan, dan dipegang seperti modal keberanian, kemauan, dan tekad. Rupanya DAPAT DISIMPULKAN : Modal usaha adalah segala sesuatu yang pertama kali dikeluarkan digunakan untuk membiayai pendirian perusahaan (pra- investasi), mulai dari persiapan yang diperlukan sampai perusahaan tersebut berdiri (memiliki badan usaha). Contoh biaya awal yang harus dikeluarkan adalah biaya survei lapangan, biaya pembuatan studi kelayakan, izin-izin, dan biaya pra-investasi lainnya PENYIAPAN MODAL • Beberapa pertimbangan yang perlu diperhatikan apabila ingin memperoleh suatu modal adalah sebagai berikut: 1 Tujuan Perusahaan 2.Masa Pengembalian Modal 3. Biaya yang Dikeluarkan 4.Perhitungan Keuntungan JENIS-JENIS MODEL Menurut Suharyadi, dkk. (2007), dalam menjalankan usaha terdapat tiga jenis modal yang diperlukan, yaitu modal investasi awal, modal kerja, dan modal operasional. 1. Modal investasi awal modal yang diperlukan di awal usaha, biasanya dipakai untuk jangka panjang. Contoh modal ini adalah bangunan serta peralatan seperti komputer, kendaraan, perabotan kantor, dan barang- barang lain yang dipakai untuk jangka panjang. Lanjut…. 2. Modal kerja Modal yang harus dikeluarkan untuk membeli atau membuat barang atau jasa yang dihasilkan. Modal kerja bisa dikeluarkan setiap bulan, atau setiap datang permintaan. Sebagai contoh, jika usaha berupa restoran, maka modal kerja yang dibutuhkan adalah modal untuk membali bahan makanan. 3. Modal Operasional Modal yang harus dikeluarkan untuk membayar biaya operasi bulanan dari usaha. Contohnya, biaya untuk pembayaran gaji pegawai, telepon bulanan, listrik, air, bahkan retribusi Lanjut… Menurut Suharyadi, dkk. (2007), untuk memluai suatu usaha, pada dasarnya sumber permodalan dapat diperoleh melalui: 1. Modal Sendiri 2. Pinjaman Bank Pengelolaan Modal
Menentukan harga pokok
Manajemen kas
Evaluasi tiap bulan
Evaluasi Modal
Evaluasi modal dilakukan setiap bulan, baik terkait dengan
keuangan, yaitu realisasi produksi dan penerimaan. Realisasi biaya, serta realisasi persediaan. Jumlah piutang dan utang, dan kondisi kas. Hambatan Usaha Dan Solusi 1. Masalah Finansial solusi :Permudah pemberian kredit bagi para calon wirausahawan. • Langkah-langkah : • Optimalisasi program Kredit Usaha Rakyat (KUR) untuk sektor UMKM • Optimalisasi program Kredit Ketahanan Pangan dan Energi (KKP-E) • Mengadakan kerja sama dengan Pegadaian dan lembaga keuangan lain dalam pemberian kredit berbunga rendah untuk calon wirausahawan. • Optimalisasi linkage program antara Bank Umum dan Bank Perkreditan Rakyat. 2. Masalah Perijinan • Sudah menjadi rahasia umum bahwa sistem birokrasi di negeri kita memang sangat berbelit-belit. Lamanya waktu bagi seorang wirausahawan untuk memulai dan menutup bisnis merupakan sedikit dari banyak bukti yang ada itu merupakan hambatan dalam berwirausaha. • Solusi : Permudah akses perizinan bagi calon wirausahawan muda. 3. Masalah Mental • Solusi : Lakukan upaya-upaya lain yang lebih produktif dalam menanamkan jiwa wirausaha pada anak. • Langkah-langkah : 1. Maksimalisasi fungsi-fungsi lembaga pendidikan non formal untuk menumbuhkan jiwa kewirausahaan seperti yang banyak terjadi di Amerika. 2. Perbanyak seminar-seminar kewirausahaan dengan mengundang pakar dan praktisi. 3. Perbanyak pelatihan-pelatihan baik in door maupun out door untuk meningkatkan keberanian dan ketanggapan terhadap dinamika perubahan lingkungan. Evaluasi kemajuan usaha
Melakukan evaluasi kemajuan usaha merupakan proses yang
berlangsung terus menerus dan berkesinambungan. Evaluasi berangkat dari kegiatan montoring setiap proses dalam usaha yang dijalankan, dari hasil monitoring dapat dibuat analisis kemajuan, kemunduran dan pencapaian apa yang sudah dilaksanakan. • ANY QUESTION? OM, SHANTI,SHANTI,SHANTI,OM