Anda di halaman 1dari 30

IDENTITAS

• Nama : Ny. RKT


• Jenis Kelamin : Perempuan
• Umur : 28 Tahun
• Alamat : Pulo Harapan Indah RT9/RW10
• Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
• Status Perkawinan : Menikah
• Agama : Islam
• Pendidikan : SMP
• Tanggal MRS : 6 Mei 2017
IDENTITAS
• Nama Suami : Tn. D
• Umur : 30 tahun
• Pekerjaan : Karyawan Swasta
• Alamat : Pulo hrapan Indah RT9/RW10
ANAMNESIS
• Keluhan Utama : Mual dan Muntah berlebihan sejak 3 hari SMRS
• Riwayat Penyakit Sekarang :
Pasien berusia 28 tahun, hamil 9 minggu, datang dengan keluhan mual dan muntah
berlebihan sejak 3 hari SMRS. Mual dirasakan terutama sehabis makan, ulu hati terasa nyeri,
lalu muntah. Saat minum air putih pasien juga merasa mual lalu muntah. Muntah tersebut
berisi makanan atau minuman yang pasien baru konsumsi. Pasien mengeluh air liurnya
menjadi lebih banyak. Pasien mengatakan muntah lebih dari 10x. Pasien mengeluh merasa
lemas, nafsu makan menurun dan nyeri pada seluruh badan. Keluhan mual muntah ini sudah
dirasakan sejak awal kehamilan namun tidak begitu hebat.
Pasien belum BAB sejak seminggu, namun riwayat BAK normal. Pasien tidak memiliki riwayat
penyakit kronis. Pasien mengaku mengalami mual dan muntah terus menerus pada
kehamilan sebelumnya namun tidak begitu hebat hingga dirawat di rumah sakit. Sebelum ke
poli pasien mengatakan dirawat di rumah sakit seminggu sebelumnya dengan keluhan yang
sama. Ini merupakan kehamilan ketiga. Hamil pertama dan kedua pasien melahirkan secara
normal pervaginam dibantu oleh bidan. Pasien memiliki riwayat menstruasi teratur. HPHT 9
Maret 2017,HPL 16 Desember 2017.
Riwayat Haid :
• Menarche : 14 tahun
• Siklus : 28 hari
• Lama : 7 hari
• Dismenorrhea : (-)
• Menopause : (-)
• HPHT : 9 Maret 2017
• HPL : 16 Desember 2017
• - Perkawinan 1 kali
• - Menikah usia : 23 tahun
• - Lama menikah : 5 tahun
• - Riwayat KB :-
Riwayat Kehamilan dan Kelahiran

Hamil Usia Jenis Penyulit Penolong Jenis BB/TB Umur


ke kehamilan persalinan kelamin lahir sekarang
1 39 minggu Normal - Bidan Perempuan 3000 gr 7 tahun

2 38 minggu Normal - Bidan Perempuan 3000 gr 4 tahun

3 Hamil ini
Riwayat Penyakit Dahulu
• Pasien mempunyai riwayat mual muntah pada kehamilan pertama
• Tidak pernah menderita tekanan darah tinggi, penyakit jantung, kencing
manis, dan alergi
• Tidak ada riwayat operasi sebelumnya.

Riwayat Penyakit Keluarga


• Tidak ada anggota keluarga yang menderita penyakit jantung, darah
tinggi, kencing manis, asma dan alergi.
PEMERIKSAAN FISIK
Status Generalis
• Tampak sakit sedang
• Compos mentis

Tanda Vital
• Tekanan darah : 100/75 mmHg
• Nadi : 84x/menit
• Pernapasan : 20x/menit
• Suhu : 36,5oC
• Mata : Konjungtiva anemis -/- , Sklera ikterik -/- , mata cekung
+/+
• Telinga : Tidak tampak kelainan
• Hidung : Tidak tampak kelainan
• Mulut/gigi : Mukosa bibir tampak kering
• Leher : Tidak tampak pembesaran KGB dan tiroid
• Jantung : BJ I-II reguler murni, gallop (-), murmur (-)
• Thorak : Suara napas dasar vesikuler, ronkhi -/-, wheezing -/-
• Abdomen : Membuncit, supel, nyeri tekan epigastrium (+), BU (+)
• Ekstremitas : Akral hangat , turgor kulit menurun
Status Ginekologi
Pemeriksaan Luar
• Wajah : Chloasma gravidarum (-)
• Payudara : Pembesaran payudara (-), hiperpigmentasi areola mammae
(+), puting susu menonjol (-), pengeluaran ASI (-)
• Abdomen : Linea nigra (+), striae gravidarum (-), sikatrik (-), bekas operasi
laparotomi (-)
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Hematologi
• Hemoglobin : 14.5 gram/dL
• Leukosit : 13.400/uL
• Hematokrit : 42 %
• Trombosit : 364.000/uL
Elektrolit
• Natrium : 140 mmol/L
• Kalium : 3,4 mmol/L
• Chlorida : 99 mmol/L
USG Kandungan
Hasil: Janin tunggal hidup intra uterine letak mobile sesuai dengan usia kehamilan
RESUME
• Pasien 28 tahun G3P2A0, hamil 9 minggu, datang dengan keluhan mual dan muntah
terus-menerus sejak 3 hari SMRS. Mual dirasakan apabila pasien sehabis makan, minum,
ulu hati terasa nyeri, lalu muntah. Muntah tersebut berisi makanan atau minuman yang
pasien baru konsumsi. Mulut terasa berliur banyak. Pasien mengaku muntah lebih dari
10x kali. Pasien merasa lemas, nafsu makan menurun, dan nyeri pada seluruh badan.
Keluhan mual muntah sudah dirasakan sejak minggu awal kehamilan namun tidak
terlalu hebat.
• Ini merupakan kehamilan ketiga. Hamil pertama dan kedua pasien melahirkan secara
normal pervaginam dibantu oleh bidan. Pasien memiliki riwayat menstruasi teratur.
Pasien memiliki HPHT 9 Maret 2017 dengan HPL 16 Desember 2017. Saat ini pasien hamil 9
minggu.
• Pada pemeriksaan fisik umum didapatkan keadaan umum tampak sakit sedang, mata
cekung (+/+), mukosa bibir kering dan nyeri tekan epigastrium.
• Pemeriksaan laboratorium hematologi dan elektrolit didapatkan dalam batas normal.
• USG kehamilan didapatkan hasil janin tunggal intra uterine letak mobile sesuai dengan
usia kehamilan.
DIAGNOSIS
Diagnosis Kerja
• G3 P2 AO , usia 28 tahun, hamil 9 minggu dengan hiperemesis gravidarum
tingkat I dan dehidrasi sedang.
PENATALAKSANAAN
• Infus RL + Ondansetron 3 amp/ 24 tpm
• Infus D10 + Ondansetron 3 amp/ 24 tpm
• Ranitidin 3 x 1
• Metoklopramid 3 x 1
• Puasa 4-6 jam
• Diet kering rendah lemak
• Bed rest
PROGNOSIS
• Ad vitam : dubia ad bonam
• Ad functionam : dubia ad bonam
• Ad sanationam : dubia ad bonam
FOLLOW UP 7 MEI 2017
S : masih mual dan muntah.
O : Keadaan umum tampak sakit ringan, kesadaran compos mentis
• TD : 100/60 mmHg
• Nadi : 88x/menit
• RR : 20 x/menit
• Suhu : 36,8°C
• Mata : sclera ikterik (-/-), konjungtiva anemis (-/-), mata cekung (-/-)
• Jantung : BJ I-II regular murni, gallop (-), murmur (-)
• Thorax : SN (+/+), ronkhi (-/-), wheezing (-/-)
• Abdomen : Membuncit, supel, Nyeri tekan epigastrium (+), BU (+)
• Ekstremitas : Akral hangat, turgor kulit baik
FOLLOW UP 7 MEI 2017
A : G3P2 A0 , usia 28 tahun, hamil 9 minggu dengan hiperemesis
gravidarum derajat 1 dan dehidrasi sedang.
P :
• Terapi dilanjutkan
• Bed rest
FOLLOW UP 8 MEI 2017
S : Kepala sudah tidak terasa pusing, mual berkurang.
O : Keadaan umum baik, kesadaran compos mentis
• TD : 100/60 mmHg
• Nadi : 89x/menit
• RR : 20 x/menit
• Suhu : 36,4°C
• Mata : sclera ikterik (-/-), konjungtiva anemis (-/-)
• Jantung : BJ I-II regular murni, gallop (-), murmur (-)
• Thorax : SN (+/+), ronkhi (-/-), wheezing (-/-)
• Abdomen : Membuncit, supel, Nyeri tekan epigastrium (-), BU (+)
• Ekstremitas : Akral hangat, turgor kulit baik.
FOLLOW UP 8 MEI 2017
A : G3P2 AO , usia 28 tahun, hamil 9 minggu dengan hiperemesis
gravidarum derajat 1 dan dehidrasi sedang.
P :
• Lanjutkan terapi
HIPEREMESIS GRAVIDARUM
• Definisi : muntah yang terjadi pada awal kehamilan sampai umur kehamilan
20 minggu dimana muntah kadang-kadang begitu hebat dimana segala
apa yang dimakan dan diminum dimuntahkan sehingga dapat
mempengaruhi keadaan umum dan menganggu pekerjaan sehari-hari,
berat badan menurun, dehidrasi.
KLASIFIKASI
Tingkat 1
• Muntah yang terus-menerus
• Intoleransi terhadap makanan dan minuman
• Berat-badan menurun
• Nyeri epigastrium
• Muntah pertama keluar makanan, lendir dan cairan empedu, dan yang terakhir
keluar darah
• Nadi meningkat sampai 100 kali per menit dan tekanan darah sistolik menurun
• Mata cekung dan lidah kering
• Turgor kulit berkurang, dan urin sedikit tetapi masih normal
KLASIFIKASI
Tingkat 2
• Segala yang dimakan dan diminum dimuntahkan
• Haus hebat
• Subfebril
• Nadi cepat dan lebih dari 100 - 140 kali per menit
• Tekanan darah sistolik kurang dari 80 mmHg
• Apatis, kulit pucat, lidah kotor, kadang ikterus, aseton, bilirubin dalam urin
• Berat badan cepat menurun
KLASIFIKASI
Tingkat 3
• Gangguan kesadaran (delirium-koma)
• Muntah berkurang atau berhenti
• Ikterus, sianosis, nistagmus, gangguan jantung
• Bilirubin dan proteinuria dalam urin
ETIOLOGI
• Faktor predisposisi
• Faktor organik
• Faktor psikologik
• Faktor endokrin
GEJALA KLINIS
• nausea, muntah, penurunan berat badan, ptialism (salivasi yang
berlebihan), tanda-tanda dehidrasi termasuk hipotensi postural dan
takikardi
• Pemeriksaan laboratorium dapat dijumpai hiponatremi, hipokalemia, dan
peningkatan hematokrit. Hipertiroid dan LFT yang abnormal juga dapat
dijumpai.
TERAPI
• Untuk keluhan hiperemesis yang berat, pasien dianjurkan untuk dirawat di rumah sakit
dan membatasi pengunjung.
• Stop makanan per oral 24 — 48 jam.
• Infus glukosa 10% atau 5% : RL = 2 : 1, 40 tetes per menit.
Obat
• Vitamin B1, B2, dan B6 masing-masing 50-100 mg/hari/infus.
• Vitamin B12 200 µg/hari/infus, vitamin C 200 mg/hari/infus.
• Fenobarbital 30 mg I.M. 2 - 3 kali per hari atau klorpromazin 25 - 50 mg/hari I.M. atau
kalau diperlukan diazepam 5 mg 2- 3 kali per hari I.M.
• Antiemetik: prometazin (avopreg) 2 - 3 kali 25 mg per hari per oral atau proklorperazin
(stemetil) 3 kali 3 mg per hari per oral atau mediamer B6 3 kali 1 per hari per oral.
• Antasida : asidrin 3 x 1 tablet per hari per oral atau milanta 3 x 1 tablet per hari per oral
atau magnam 3 x 1 tablet per hari per oral.
TERAPI
• Diet hiperemesis I diberikan pada hiperemesis tingkat III. Makanan hanya
berupa roti kering dan buah-buahan. Cairan tidak diberikan bersama
makanan tetapi 1-2 jam sesudahnya
• Diet hiperemesis II diberikan bila rasa mual dan muntah berkurang. Secara
berangsur mulai diberikan bahan makanan yang bernilai gizi tinggi
• Diet hiperemesis III diberikan kepada penderita dengan hiperemesis ringan.
Menurut kesanggupan penderita minuman boleh diberikan bersama
makanan
KOMPLIKASI
• Dehidrasi
• Syok
• Gangguan keseimbangan elektrolitt
PENCEGAHAN
• Edukasi
• Makan jumlah kecil tapi sering
• Jangan segera turun tempat tidur saat bangun pagi
• Hindari makanan minyak dan lemak
PROGNOSIS
• Bonam
KESIMPULAN
• Diagnosis dan penatalaksanaan mual dan muntah dalam
kehamilan yang tepat dapat mencegah komplikasi
hiperemesis gravidarum yang membahayakan ibu dan janin.
• Ketepatan diagnosis sangat penting, karena terdapat
sejumlah kondisi lain yang dapat menyebabkan mual dan
muntah dalam kehamilan.
• Tata laksana komprehensif dimulai dari istirahat, modifikasi
diet dan menjaga asupan cairan.
• Jika terjadi komplikasi hiperemesis gravidarum, penata-
laksanaan utama adalah pemberian rehidrasi dan perbaikan
elektrolit.

Anda mungkin juga menyukai