Anda di halaman 1dari 48

Oleh :

Dr.Supanji Raharja, SpOG(K)


FK UMS
2016
 Persalinan sulit
Penyebab :

His
Janin
Jalan Lahir
Kekuatan mengejan saat kala II (williams)

Paling sering  kesempitan panggul, kel.kontr.uterus


PARTUS LAMA
Definisi
 Partus lama : persalinan yang
berlangsung lebih dari 24 jam pada
primi dan lebih dari 18 jam pada multi
(rustam mochtar, 1998)
Partus lama : fase laten lebih dari 8
jam, persalinan telah berlangsung 12
jam atau lebih tanpa kelahiran bayi, dan
dilatasi serviks di kanan garis waspada
pada partograf.
Bentuk kelainan his
INERSIA UTERI ( HIPOTONIC UTERIN ACTION )
HIPERTONIC UTERIN ACTION
INKOORDINATE UTERIN ACTION

INERSIA UTERI

His lemah, jarang (singkat)  sebabkan persalinan lama


Primer  dari awal his lemah, jarang

Sekunder  terjadi setelah adanya his yg kuat

Diagnosa pd fase laten sulit  false labour ?, perlu pengalaman


Penanganan : perbaiki his dengan oksitosin
pastikan tidak ada CPD
Etiologi : 50 % tidak diketahui
Faktor risiko  uterus yg sangat teregang
(gemeli,hidroamnion,dll)
DKP  sering terjadi (williams)

Penanganan : perbaiki his dengan oksitosin


: pastikan tidak ada CPD
: Tentukan cara terminasi persalinan dgn mempertimbangkan
presentasi & posisi janin,penurunan kepala,dll

HIPERTONIC UTERIN ACTION

His terlalu kuat  sering sebabkan partus presipitatus


Jarang terjadi
Pemberian morfin, meperidin, ritodrin  hilangkan nyeri, diharapkan
dapat perbaikin his
INCOORDINATE UTERINE ACTION

Tidak ada sikronisasi kontraksi pd bag uterus  his tdk efisien,


tonus uterus meningkat walaupun di luar his
Menimbulkan nyeri, sering timbulkan hipiksia janin

Predisposisi : Primigravida
Psikologis ? Cemas ?
Primi tua

Terapi : tidak ada terapi spesifik


Tx  simtomatis
Analgetika  petidin,morfin
Tentukan cara terminasi persalinan segera
His yang normal
Incoordinate Uterine Action
A. KELAINAN LETAK, PRESENTASI ATAU POSISI JANIN
POSISI OKSIPITALIS POSTERIOR PERSISTEN
 UUK tetap berada di posterior, tdk memutar ke depan
Etiologi :
mekanisme penyesuaian kepala thd bentuk & ukuran panggul
Mis : pada panggul antropoid  Ø anteroposterior lebih panjang drpd Ø
tranversa
oksiput sukar memutar ke depan.
Panggul android  bag.depan menyempit  oksiput sukar berputar ke
depan
Otot dasar panggul lembek  multipara
Kepala janin kecil,bulat

PROGNOSIS PERSALINAN :
Sulit diramalkan  sering tjd kesulitan
Persalinan berlangsung lebih lama, bisa dilahirkan spontan
PENANGANAN :
Kala II lama  eksatraksi cunam/vacum, lakukan pemutaran UUK ke depan dulu
UUK tdk bisa diputar ke depan  ekstraksi cunam / vacum tetap dgn UUK di bkng
Episiotomi lebar

PRESENTASI PUNCAK KEPALA


Tjd oleh krn kepala defleksi ringan
UUB  bag terendah
Umumnya dapat lahir spontan

PRESENTASI DAHI
Oleh krn kepala defleksi sedang
Angka kejadian 1 dr 400 persalinan
Dahi merup bag. Terendah
Diagnosis : VT : teraba sutra frontalis diikuti ujung2nya teraba UUB,pangkal
hidung,lingkaran orbita
PROGNOSIS PERSALINAN
- Kepala masuk PAP dgn sirkumferensia maksiloparietas  lebih besar
drpd PAP  Panggul normal,janin normal  tdk bisa pervaginam
- 15 % dapat spontan  muolage berat, kematian perinatal > 20 %
- Perlukaan luas pd perineum & jalan lahir
- Kala I kepala belum masuk panggul  ubah presentasi dgn parasat
Thorn

PRESENTASI MUKA
O k defleksi maksimal, oksiput tertekan ke punggung, muka bag terendah
Primer  tjd sejak masa kehamilan

Sekunder  tjd waktu persalinan


PRESENTASI MUKA
Dx : janin ekstensi  Px luar dada teraba spt punggung, kepala yg
menonjol tdp di sebelah yg berlawanan dgn letak dada,DJJ terdengar
lebih jelas
VT : teraba muka, orbita, dagu, mulut , hidung

Etiologi :
 Hal yg menghalangi fleksi kepala
mis : Janin besar, panggul sempit, multiparitas, perut pendulans,
anencephalus, tumor pd leher bayi

PRONOSIS PERSALINAN :
 Dagu di depan  dpt lahir spontan
10 % kasus dagu tetap di belakang  mento posterior persisten  panggul
Normal janin cukup bln tdk bisa lahir pervaginam
 Persalinan lama o/k muka tdk bisa melakukan dilatasi servik scr
sempurna
 Bag terendah (muka) turun ke dasar panggul sebelum ukuran terbesar
kepala melewati PAP
ASINKLITISMUS
Normal  kepala masuk panggul sinklitismus : sumbu kepala janin tegak
Lurus dengan bidang PAP
Asinklitismus : sb kepala janin miring thd PAP
Anterior (Naegele) : sb kepala janin membuat sudut lancip ke
depan sutura sagitalis lebih ke depan
: lebih menguntungkan

Posterior (Lizsman): sb kepala janin membuat sudut lancip ke


blkng  sutura sagitalis lbh ke blkng
: kurang menguntungkan
PRESENTASI BOKONG
- Presbo murni
- Presbo kaki sempurna
- Presbo kaki tdk sempurna
- Pres.kaki
Predisposisi :
Multiparitas,hidramnion,kel.bentuk uterus, plasenta di fundus,dll
PROGNOSIS PERSALINAN
Kematian perinatal  ok penanganan persalinan kurang baik,hipoksia,
perdarahan intrakranial
PROGNOSIS PERSALINAN

Kematian perinatal  ok penanganan persalinan kurang baik,hipoksia,


perdarahan dlm tengkorak
Hipoksia ok  tali pusat terjepit ant. Kepala & tulang panggul 
kepala harus lahir maks 8 menit stlh umbilikus lahir
Janin bernapas  asprirasi mukus
Kepala lewati panggul dgn cepat  risiko perdarahan tengkorak

PENANGANAN

UK 34 – 38  versi luar
Dlm Persalinan : bracht  bahu & kepala sulit lahir  manual aid
Lahirkan lengan & bahu  klasik, Mueller dan Loevset
Lahirkan kepala  Mauriceau atau cunam piper
Brach Manuver
Manuver mauriceau
LETAK LINTANG
Janin melintang dg punggung :
- dorsoanterior
- dosroposterior
- dorsosuperior
- dorsoinferior

Persalinan :
Uk 34 – 38 mg  versi luar
Janin tdk begitu besar, panggul normal, pembukaan bisa lengkap  versi
ekstraksi
Janin normal & cukup bulan  tdk bisa lahir spontan
Persalinan dibiarkan  ruptur uteri, letak lintang kasep
Janin kecil dan meninggal  kondupliksio korpore
PRESENTASI GANDA

Disamping kepala teraba tangan / kaki


Tjd ok PAP tdk tertutup sempurna oleh kepala  pendulans,multipritas
Persalinan dpt spontan
Lengan / tangan menumbung seluruhnya  lakukan reposisi  dorong
kepala  lakukan dorong tangan ke atas melewati kepala  dorong
kepala dr luar agar masuk panggul
B. KELAINAN BENTUK JANIN
PERTUMBUHAN JANIN BERLEBIHAN / JANIN BESAR
Janin > 4000 gr
Panggul normal  janin 4000 – 5000 gr dpt lahir spontan  risiko
distokia bahu
Predisposisi : DM,multiparitas, posterm
Persalinan  trauma jalan lahir luas
Penangan distokia bahu ……….dibahas tersendiri

HIDROSEPALUS
 Penimbunan liquor serebrospinalis pd ventrikel otal  pelebaran sutura
 kepala besar
Tdk dpt lahir pervaginam  lakukan pungsi melalui foramen magnum atau
Sutura frontalis
Bahaya tjd ruptur uteri
PROLAPSUS FUNICULI
Tali pusat berada disamping / melewati bg terendah janin, tjd setelah ketuban
pecah
Tali pusat disamping / lebih rendah dr bg terbawah janin & ketuban belum pecah
 Tali pusat terkemuka
o.K PAP tdk tertutup oleh bag. Terendah janin letak lintang, presbo,
kesempitan panggul

PENANGANAN PERSALINAN

Bila memungkinkan lakukan reposisi  masukkan gumpalan kasa lilitkan ke tali


pusat  dorong tali pusat ke atas. Penderita dlm posisi trendelenberg.
Setelah reposisi  lakukan tekanan fundus dr luar agar kepala
Saat reposisi  siapkan SC,gagal  SC, tahan kepala janin dengan tangan
sampai Ok
Letak lintang  dpl lakukan versi ekstraksi
Tali pusat terkemuka  posisi tredelenberg, awasi persalinan. Diharapkan tali
pusat masuk cavum uteri
Caldwel & Moloy  4 jenis panggul
Ginekoid  PAP bulat, Ø tranversa sedikit lebih panjang drpd Ø
anteroposterior
Antropoid  Ø anteroposterior lbh panjang drpd Ø tranversa, arkus pubis
sempit
Android  PAP segitiga,bag depan sempit, spina isch menonjol,arcus
pubis sempit
Platipelloid  Ø anteroposterior lebih pendek drpd Ø tranversa

 Jenis apapun bila ukuran panggul normal  persln tanpa kesukaran


tdpt jenis panggul yg lain menurut Munro Kerr
Kelainan krn pertumb.dlm uterus :neggle,robert,split pelvis,asimilasi
Krn peny.tulang panggul atau sendi :rakitis,ostemalasia,fraktur,dll
Krn peny tulang belakang :kifosis,skloliosis,spondilolistesis
Krn peny kaki : atropi / kelumpuhan 1 kaki, koksitis, luksasi koksa
TYPE PANGGUL
UKURAN
PANGGUL
DIAGNOSIS
TBC pd vertebra, luksasi koksa kongenital, poliomyelitis sejak kecil 
curiga panggul sempit

TB kurang dr normal  curiga panggul sempit

Rwt persalinan sebelumnya  penting unt.menilai panggul

Pelvimetri rontgenologik  gamb pasti keadaan panggul  bahaya pd


masa kehamilan

Penting !  menilai hub, feto pelvik


KESEMPITAN PAP

Sempit  konj. Vera < 10 cm, diameter transversa < 12 cm


PAP sempit  kepala tertahan di PAP  servik kurang mendapat tekanan 
dpt timbul inersia, pembukaan & pendataran lamban
Ketuban pecah  bahaya prolaps funiculi

KESEMPITAN PINTU TENGAH

Ditentukan secara pasti dgn ro pelvimetri  distansia interspinarum < 9,5 cm


Sering terjadi posisi oksipitalis persisten atau deep tranverse arrest

KESEMPITAN PINTU BAWAH


Diameter intertuberun < 10,5 cm
Bila diameter sagitalis post normal  lahir spontan, perlukaan luar
Diameter intertuberum kecil & diameter sagitalis post kecil  tdk lahir
PENANGANAN
Seksio sesaria

Partus percobaan
-Test thd kekuatan & daya akomodasi, diket.bila persalinan sudah
berlangsung.
- Perlu pengawasan ketat  turunnya kepala, ada perlambatan
pembukaan ( pemanjangan fs late,pemanjangan fs aktif, sekd
arrest, dll)
- adakah foetal distr, RUI  terminasi segera dg SC
DISTOSIA KRN KEL.TRAC.GENITALIS
VULVA
Edema  o.k preeklamsia,penderita mengejan terus  jarang tjd kesulitan
persalinan
Stenosis vulva  krn luka / radang  episiotomi lebar

VAGINA
Stenosis vagina  jarang. Bila stenosis kaku & menghalangi turunnya
kepala  SC
Septum vagina  lengkap : tdk masalah pd persalinan. Tdk lengkap :
halangi turunnya kepala  potong dulu
Tumor vagina  tgt besar & jenis tumornya
SERVIK UTERI
Distosia servikalis :
- Primer : servik tdk membuka o.k inkoordinate uterin action
- Sekunder : o.k kelainan organik  parut, karsinoma
Konglutinatio orifisii eksterni  servik menipis td tdk tjd pembukaan
 jari masukkan di ostium  perlebar

UTERUS
Dpt menghalangi turunnya kapala, dpt tjd kelainan letak janin, inersia
Menghalangi turunnya kepala  SCTP atau klasik tgt letak myoma

OVARIUM
Tumor ovarium di cav douglas  halangi persalinan / turunnya kepala 
coba reposisi / keluarkan dr cav.douglas (risiko pecah)  gagal SC
Tidak menghalangi persalinan persalinan dibiarkan,postpartum risiko torsi
Sekian dan terima kasih

Anda mungkin juga menyukai