READING
Dipresentasikan oleh :
Deny Prima
Oktaviyanti
30101206766
Randomized Trial of Exclusive
Human Milk versus
Preterm Formula Diets in
Extremely Premature Infants
Pendahuluan
Bayi prematur yang minum ASI
memiliki toleransi makan yang
lebih baik & insiden NEC yang
lebih rendah dibandingkan bayi
yang mengkonsumsi susu
formula khusus
tidak untuk prematur
semua ibu bayi
prematur memproduksi susu
yang cukup untuk memenuhi
kebutuhan bayi mereka dan
beberapa memiliki
kontraindikasi medis
donor ASI dipasteurisasi telah
muncul sebagai alternatif untuk ASI
Penelitian terdahulu
Eksklusi (n = 14)
- Sakit berat (n=1)
- Menolak berpartisipasi (n=12)
- Tidak mendapatkan informed consent
(n=1)
Pengacakan (n=53)
Alokasi
Subyek
Kelompok HUM (n=29) Kelompok BOV (n=24)
Menerima perlakuan Menerima perlakuan
(n=29) (n=24)
Con’t
Follow-up
Analisis
Dianalisis (n=29) Dianalisis (n=24)
Dieksklusikan dari Dieksklusikan dari
analisis (n=0) analisis (n=0)
Pemberian dilanjutkan
nutrisi dimulai sebanyak 10-
1-4 hari 20 mL/kg/hari
setelah lahir selama 5 hari
Kriteria inklusi
Kriteria inklusi
eksklusi
Bayi dengan cacat bawaan,
Bayi baru dirawat di rumah sakit setelah
usia 48 jam,
Selama masa penelitian bayi memiliki
kemungkinan besar untuk dipindahkan
ke rumah sakit lain yang bukan center
penelitian
Atau sedang terlibat dalam penelitian
lain yang mempengaruhi manajemen
gizi Kriteria eksklusi
Analisis statistik
Kaplan-Meier11 menilai distribusi hari
pemberian nutrisi parenteral dibandingkan
antar kelompok penelitian menggunakan
uji log-rank.
Tes Wilcoxon rank-sum digunakan untuk
perbandingan kelompok univariat.
Data kategori dibandingkan menggunakan
uji x2 dengan nilai P ditentukan oleh
prosedur yang sesuai (StatXact 7; Cytel
Software Corporation, Cambridge,
Massachusetts).
Data disajikan dalam mean ±SD kecuali
HASIL
PENELITIAN
DISKUSI
NNT 6
APAKAH APPLICABLE ?